Adriana Grahani F, S.H., M.H.

LEGITIMASI
KEKUASAAN DAN
TEORI KEDAULATAN
LEGITIMASI KEKUASAAN
 Prof. Djokosutono  dasar pembenar atau dasar hukum
kekuasaan negara
 Negara dapat dikatakan memegang monopoli kekuasaan

 GJ Wolhoof  kekuasaan berdasar atas hukum disebut

wewenang
 AM. Lipset  legitimasi mencakup kemampuan
membentuk dan memelihara kepercayaan bahwa
lembaga atau bentuk-bentuk lembaga politik yang ada
adalah yang paling layak untuk masyarakat
3 (TIGA) KELOMPOK TEORI DASAR
PEMBENAR ATAU DASAR HUKUM
KEKUASAAN NEGARA

1. Teori teokrasi  membenarkan kekuasaan

negara pada kewenangan yang diperoleh dari
Tuhan baik secara langsung maupun secara
tidak langsung
2. Teori kekuasaan membenarkan kekuasaan
negara yang bersumber pada kekuatan tertentu
a. Kekuatan fisik
b. Kekuatan materi
c. Kekuatan rohani
3 (TIGA) KELOMPOK TEORI DASAR
PEMBENAR ATAU DASAR HUKUM
KEKUASAAN NEGARA

3. Teori Yuridis  dikaitkan dengan sifat-hakekat

negara, yaitu 2 sumber pembenaran atas
kekuasaan negara :
a. Pemilikan tanah (sertifikat sebagai dasar
kekuasaan negara : konsep feodal)
b. Perjanjian Masyarakat (reformasi politik Indonesia
tahun 1998 muncul konsep kontrak politik)
SUDUT PANDANG KEKUASAAN
1. FORMAL  berkenaan dengan kewenangan lembaga
atau organ negara, dan prosedur yang harus dipenuhi
dalam hal mengambil tindakan agar tindakan itu sah
2. MATERIAL  berkenaan dengan sifat-sifat tindakan
yang berwenang untuk diambil
a. Tindakan mengatur, yang bersifat menetapkan peraturan
umum
b. Tindakan mengurus, mengambil tindakan tertentu yang
mengenai keadaan atau peristiwa khusus
c. Tindakan mengadili, yang bersifat mengambil keputusan
khusus untuk menyelesaikan sengketa antara dua pihak
KEDAULATAN
 Kekuasaan tertinggi pada suatu negara yang
berlaku terhadap seluruh wilayah dan segenap
rakyat dalam negara tersebut
 Belanda : souvereiniteit; Inggris : sovereignty;
Latin : Superanus
KEDAULATAN - ARTI

1. Kemerdekaan
2. Kuasa tertinggi
3. Kekuatan
KEDAULATAN
 Ciri khas kedaulatan :
1. Tidak terikat dan tergantung
2. Tidak dibatasi oleh apapun atau siapapun
3. Bebas dan berlaku terus menerus untuk waktu
yang tidak terbatas
KEDAULATAN
 William Blackstone menyebutkan empat syarat
kedaulatan :
1. Adanya kekuasaan tertinggi (supreme)
2. Adanya kekuasaan itu tidak dapat disanggah
(irresistable)
3. Adanya kekuasaan yang mutlak (absolut)
4. Kekuasaan tersebut tidak diawasi (uncontrolled)
 KEDAULATAN TUHAN
(GODS-SOUVERENITEIT)
 Menurut sejarah merupakan teori paling tua
 Kekuasaan tertinggi dalam suatu negara
adalah dimiliki Tuhan
 Berhubungan dengan teori Teokrasi
 KEDAULATAN TUHAN
(GODS-SOUVERENITEIT)
 Secaralangsung  raja menganggap dirinya
sebagai penjelmaan Tuhan
tidak langsung  raja atau penguasa
 Secara

bukan dianggap Tuhan atau anak Tuhan,

melainkan hanya atas nama Tuhan saja
 TEORI KEDAULATAN RAJA
(VORSTEN-SOUVEREINITEIT)

 Kekuasaan tertinggi yang memiliki atau ada

pada raja
 Menurut Marsilius kekuasaan tertinggi dalam
negara ada pada raja karena merupakan
wakil Tuhan untuk melaksanakan kedaulatan
di dunia
TEORI KEDAULATAN NEGARA
(STAATS-SOUVEREINITEIT)

 Kekuasaan tertinggi yang memiliki atau ada pada

Negara
 Negara yang menciptakan hukum  segala sesuatu
harus tunduk pada hukum
 Negara dianggap sbg suatu keutuhan yang
menciptakan peraturan hukum  adanya hukum krn
adanya negara  hukum tidak akan berlaku jika
tidak dikehendaki oleh negara
 LANJUTAN……
TOKOH :
 Jean Bodin  kedaulatan adalah kekuasaan tertinggi
untuk membuat hukum di dalam suatu negara yang
sifatnya : Tunggal, Asli, Abadi, Tidak dapat dibagi-
bagi
 Georg Jellinek  hukum mrpk penjelmaan daripada
kehendak atau kemauan negara  Negara yang
menciptakan hukum  negara dianggap satu-
satunya sumber hukum dan negara yang memiliki
kekuasaan tertinggi/ kedaulatan  di luar negara
tidak ada organ lain yang berwenang menetapkan
hukum
TEORI KEDAULATAN HUKUM
(RECHTS-SOUVEREINITEIT)

 Yang mempunyai kekuasaan tertinggi di dalam suatu

negara adalah hukum itu sendiri
yang menjadi sumber hukum ?

Rasa hukum yang ada dalam masyarakat itu sendiri :

 Instink Hukum

 Kesadaran Hukum
 LANJUTAN……
KRABBE  hukum tidak timbul dari kehendak

negara  hukum berlaku terlepas daripada
kehendak negara
dapat berlaku thd negara bila hukum terlepas dari
negara ?

Krabbe mendasarkan teorinya bahwa tiap-tiap

individu mempunyai rasa hukum  kesadaran
hukum (menjadi salah satu fungsi dari jiwa
manusia)
 TEORI KEDAULATAN RAKYAT
 Yang mempunyai kekuasaan tertinggi adalah
rakyat
 Dipelopori oleh J.J. Rousseau
 Rakyat bukan penjumlahan individu-individu
melainkan kesatuan yang dibentuk oleh individu
dan mempunyai kehendak (kehendak umum/
volonte generale)
 Pemerintahan hrs dipegang oleh rakyat,
setidaknya rakyat mempunyai perwakilan dalam
pemerintahan shg volonte generale dapat
diwujudkan
 LANJUTAN……
 Immanuel Kant
negara  menegakkan hukum dan
 Tujuan
menjamin kebebasan dari warga negaranya
 kebebasan dalam batas perUUan
 Yang berhak membuat UU adalah rakyat
sendiri  UU mrpk penjelmaan daripada
kemauan/ kehendak rakyat