ASUMSI PENELITI
ASUMSI PENELITI
Hal ini terlihat adanya penurunan skala nyeri dengan rata-rata sebelum pemberian jus wortel sebesar
4.06 dan sesudah pemberian jus wortel 1.56, dengan presentase penurunan skala nyeri dismenore
61,58 %.
Hal ini dapat terjadi karena jus wortel telah dipercaya sebagai terapi non farmakologi yang dapat
digunakan untuk menurunkan tingkat nyeri dismenore, dengan rasanya yang enak wortel juga mudah untuk
ditemukan dipasaran karena hampir setiap hari wortel dijual dipasar, wortel juga dipercaya sebagai sayuran
yang memiliki banyak vitamin dengan harga yang terjangkau.
Penurunan nyeri dismenore dapat terjadi karena beberapa hal yaitu wortel yang digunakan 250gr
dicampur dengan air putih 100cc yang menjadi 220cc per gelas sehingga rasa wortelnya sangat terasa ketika
diminum.
Menurut peneliti rasa jus wortel juga mempengaruhi penurunan nyeri dismenore karena siswi SMA Negeri 3
Padang rata-rata tidak menyukai jus wortel mereka beranggapan bahwa jus tampa dicampurkan dengan gula rasanya
tidak enak, sehingga ketika siswi tersebut mencoba jus wortel yang manis dikarenakan perbandingan air yang
sedikit , mereka mau untuk meminumnya.
Pengaruh Jus Wortel (Daucus Carota)
Terhadap Tingkat nyeri Dismenore ANALISA BIVARIAT
ASUMSI PENELITI
Setelah pemberian jus wortel terdapat adanya pengaruh terhadap tingkat nyeri
dismenore.Hal ini terlihat pada selisih rata-rata skala nyeri sebelum dan sesudah
pemberian jus wortel yaitu sebesar 2.750.
Jus wortel dapat dijadikan salah satu terapi nonfarmakologi untuk membantu mengurangi gejala-gejala nyeri dismenore.
Adanya pengaruh jus wortel terhadap tingkat nyeri dismenore dapat terjadi karena beberapa faktor yang mendukung :
Seperti adanya kepercayaan atau sugesti terhadap jus wortel yang mampu
menurunkan tingkat nyeri dismenore, terlihat pada saat penelitian semua
Faktor kejiwaan siswi aktif untuk bertanya bagaimana manfaat dari jus wortel yang akan
siswi konsumsi setelah dijelaskan semua siswi mau dan bersedia
mengkonsumsi jus wortel.
KESIMPULAN
1. Skala Dismenore Sebelum Pemberian Jus Wortel (Daucus Carota) Pada Siswi Kelas XI SMA Negeri
3 Padang diperoleh nilai rata-rata 4.06 standar deviasi adalah 1.181 dengan skor tertinggi adalah 6
dan terendah adalah 2.
2. Skala Dismenore Sesudah Pemberian Jus Wortel (Daucus Carota) Pada Siswi Kelas XI SMA Negeri
3 Padang diperoleh nilai rata-rata 1.56 standar deviasi adalah 1.263 dengan skor tertinggi adalah 4
dan terendah adalah 0.
3. Ada Pengaruh Jus Wortel (Daucus Carota) Terhadap Tingkat Dismenore Pada Siswi Kelas XI SMA
Negeri 3 Padang dengan p value = 0,000 (p≤0,05).
Saran
Bagi Tempat Penelitian ( SMA Negeri 3 Padang )
Diharapkan kepada siswi SMA Negeri 3 Padang untuk lebih mengoptimalkan program-
program dalam upaya penurunan tingkat nyeri dismenore siswi untuk mendapatkan
informasi kesehatan salah satunya melalui pelaksanaan pemberian jus wortel (daucus
carota) untuk menurunkan tingkat nyeri dismenore.
Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan bagi sekolah untuk
memberikan pendidikan kesehatan kepada siswi-siswi yang mengalami dismenore tentang
terapi jus wortel sebagai alternatif yang baik dalam menurunkan nyeri dismenore
Bagi Institusi Pendidikan
Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan referensi dan sumber bacaan bagi
mahasiswa/i, khususnya tentang pengaruh pemberian juswortel (daucus carota) terhadap
tingkat nyeri dismenore.
Bagi Peneliti Selanjutnya
Diharapkan kepada peneliti berikutnya yang ingin melanjutkan penelitian ini tentang
faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian jus wortel (daucus carota) untuk
dapat menggunakan variabel yang berbeda.
DOKUMENTASI
TERIMAKASIH ...