Anda di halaman 1dari 22

Ilmu Pengetahuan Alam

SMP/MTs Kelas IX

Oleh : Fery Widiyanto


Wigati Hadi Omegawati
Hendra Heryanto

Disklaimer Daftar isi


Disklaimer

• PowerPoint pembelajaran ini dibuat sebagai alternatif guna membantu Bapak/Ibu


Guru melaksanakan pembelajaran.

• Materi PowerPoint ini mengacu pada Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar
(KD) Kurikulum 2013.

• Dengan berbagai alasan, materi dalam PowerPoint ini disajikan secara ringkas, hanya
memuat poin-poin besar saja.

• Dalam penggunaannya nanti, Bapak/Ibu Guru dapat mengembangkannya sesuai


kebutuhan.

• Harapan kami, dengan PowerPoint ini Bapak/Ibu Guru dapat mengembangkan


pembelajaran secara kreatif dan interaktif.
MATERI YANG DIPELAJARI SEMESTER 1
Sistem Reproduksi Manusia
Sistem Perkembangbiakan
Tumbuhan dan Hewan
Pewarisan Sifat dalam Pemuliaan dan
Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup
Listrik Statis dan Perannya dalam Kehidupan

Listrik Dinamis
MATERI YANG DIPELAJARI SEMESTER 2
Kemagnetan dan Pemanfaatannya
dalam Produk Teknologi
Bioteknologi
Partikel Materi dan Penggunaannya dalam
Kehidupan Sehari-hari
Tanah dan Keberlangsungan Kehidupan

Teknologi Ramah Lingkungan


BAB
KEMAGNETAN DAN
VI PEMANFAATANNYA DALAM
PRODUK TEKNOLOGI

Bagian yang Dipelajari

A. Pemanfaatan Medan Magnet


pada Migrasi Hewan

B. Teori Dasar Kemagnetan

C. Kemagnetan dalam Produk


Teknologi

Kembali ke daftar isi


A. Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Hewan

1. Migrasi Penyu

2. Migrasi Salmon

3.Migrasi Burung

4. Migrasi dalam Tubuh Bakteri

5. Migrasi Lobster Duri

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


B. Teori Dasar Kemagnetan

1. Konsep Gaya Magnet

2. Teori Kemagnetan Bumi

3. Gaya Lorentz

4. Induksi Elektromagnetik

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


1. Konsep Gaya Magnet

Sifat Magnet Bahan

Bahan Feromagnetik
Benda-benda atau bahan-bahan yang sangat mudah dipengaruhi oleh magnet dan dibuat
magnet disebut bahan feromagnetik. Bahan feromagnetik dapat berupa logam murni
maupun campuran. Contoh logam murni yang bersifat feromagnetik yaitu besi, baja, nikel,
dan kobalt. Adapun logam campuran yang termasuk bahan feromagnetik yaitu baja-kobalt,
baja-nikel, aluminium-nikel-kobalt (alnico), besi-nikel (permalloy), dan besi-nikel-kobalt
(perminvar).
Bahan Paramagnetik
Bahan paramagnetik dapat dipengaruhi oleh magnet, tetapi tidak dapat dibuat menjadi
magnet buatan. Contoh bahan paramagnetik yaitu mangan, platina, aluminium,
magnesium, timah (tin), oksigen, dan udara.
Bahan Diamagnetik
Benda-benda atau bahan-bahan yang sukar sekali dipengaruhi oleh magnet dinamakan
bahan diamagnetik. Apabila benda diamagnetik diletakkan di udara atau di ruang hampa
udara, bahan diamagnetik akan ditolak oleh magnet meskipun dengan gaya tolak yang
sangat kecil. Contoh bahan diamagnetik yaitu bismut, antimon, seng murni, raksa, timbal,
perak, emas, air, fosfor, dan tembaga

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


1. Konsep Gaya Magnet

Cara Membuat Magnet

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


1. Konsep Gaya Magnet

Penerapan Elektromagnet dalam Kehidupan Sehari-hari

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


1. Konsep Gaya Magnet

Cara Menghilangkan Sifat Kemagnetan Bahan

Memukul magnet dengan benda yang keras

Membakar magnet

Mengaliri magnet dengan arus bolak-balik

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


1. Konsep Gaya Magnet

Medan Magnet

Daerah di sekitar magnet yang masih terpengaruh oleh gaya magnet disebut medan
magnet. Garis-garis gaya magnet selalu keluar dari kutub utara dan masuk ke kutub
selatan. Semakin rapat garis gaya magnet maka kekuatan medan magnet semakin besar.

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


1. Konsep Gaya Magnet

Induksi Magnet

Medan magnet digambarkan


dengan adanya garis gaya magnet.
Kaidah genggaman tangan kanan
menjelaskan hubungan arah arus
dengan arah garis gaya magnet
yang dihasilkan. Berdasarkan
kaidah ini, arah ibu jari sebagai
arah arus, sedangkan arah
genggaman keempat jari lain
merupakan arah garis gaya
magnet.

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


2. Teori Kemagnetan Bumi

Kutub kemagnetan bumi ini mengakibatkan jarum


kompas berarah ke utara dan selatan. Kutub utara
bumi berdekatan dengan kutub selatan kemagnetan
bumi dan kutub selatan bumi berdekatan dengan
kutub utara kemagnetan bumi. Namun, letak kutub
kemagnetan bumi tidak berimpit dengan kutub bumi
sehingga mengakibatkan penunjukan arah jarum
kompas tidak tepat menuju kutub-kutub bumi.
Dengan demikian, akan terbentuk sudut deklinasi
yaitu sudut yang dibentuk oleh jarum kompas dengan
arah utara dan selatan bumi. Selain itu juga terbentuk
sudut inklinasi, yaitu sudut yang dibentuk dari
penyimpangan magnet terhadap arah barat dan
timur geografis.

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


3. Gaya Lorentz

Gaya Lorentz adalah gaya yang timbul akibat interaksi penghantar berarus dalam
medan magnet. Penentuan arah gaya dipengaruhi oleh arus dan medan magnet.
Metode ini dikenal dengan kaidah tangan kanan.

F = B Iℓ

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


4. Induksi Elektromagnetik

Induksi elektromagnetik adalah peristiwa timbulnya suatu tegangan listrik akibat


medan magnet yang berubah-ubah yang diinduksikan terhadap penghantar.
Tegangan yang dihasilkan oleh peristiwa induksi elektromagnetik disebut gaya
gerak listrik (GGL) induksi .


ind  N ind  Bv
t

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


4. Induksi Elektromagnetik

Banyak peralatan sehari-hari yag menerapkan prinsip induksi magnetik seperti


dinamo, generator, dan transformator.

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


4. Induksi Elektromagnetik
Transformator
Transformator adalah alat yang mampu mengubah nilai tegangan listrik dalam suatu
rangkaian listrik. Transformator dibedakan menjadi dua

Trafo step up
Transformator step-up berfungsi menaikkan tegangan listrik bolak-balik. Jumlah lilitan
sekunder pada transformator step-up dibuat lebih banyak dibandingkan jumlah lilitan
primer. Akibatnya, tegangan pada kumparan sekunder lebih besar dibandingkan tegangan
pada kumparan primer.
Trafo step down
Transformator step-down berfungsi untuk menghasilkan tegangan listrik bolak-balik yang
lebih rendah (kecil) dari tegangan masukannya. Jumlah lilitan primer pada transformator
stepdown lebih banyak dibandingkan jumlah lilitan sekunder. Akibatnya, kumparan sekunder
akan menghasilkan tegangan arus bolak-balik yang lebih kecil daripada tegangan masukan.

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


4. Induksi Elektromagnetik

Transformator

Hubungan kesebandingan tegangan, Efisiensi trafo dapat dihitung dengan


jumlah lilitan, dan arus pada persamaan berikut
transformator sebagai berikut.

Vp Np
IS 
Ps
 100%
  PP
Vs Ns IP
Keterangan: Keterangan:
VP  tegangan primer (V)   efisiensi trafo
VS  tegangan sekunder (V) PP  daya primer (W)
NP  lilitan primer
PS  daya sekunder (W)
NS  lilitan sekunder
IP  arus primer (A)
IS  arus sekunder (A)

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


Contoh Soal
Kawat sepanjang 15 cm yang dialiri arus
listrik berada dalam medan magnet sebesar
40 T. Kawat mengalami gaya Lorentz sebesar Magnet batang digerakkan di dalam
8 N. Berapa besar muatan elektron yang kumparan sehingga menimbulkan
mengalir selama 10 sekon? perubahan garis gaya sebesar 600 weber
setiap 15 sekon. Jika kumparan terdiri atas
Penyelesaian: 250 lilitan, hitung GGL induksi yang
Diketahui: dihasilkan!
Penyelesaian:
Diketahui: Ditanyakan:

Ditanyakan:

Jawab: Jawab:

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX


C. Kemagnetan dalam Produk Teknologi

Magnetic Resonance Pembangkit Listrik Kereta Maglev


Imaging (MRI) Tenaga Nuklir (PLTN)

ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX

Anda mungkin juga menyukai