HIDROULIC
Angger Bagus Prasetiyo, ST. M.Eng.
MANUFACTURING PROCESSES
Apa Itu Pneumatik ?
MANUFACTURING PROCESSES
• Istilah umum yang terkait dengan mekanika
udara
• Berasal dari kata pneumatikos
• Dalam kaitannya dengan bidang kontrol,
pemakaian sistem pneumatik sampai saat ini
dapat dijumpai pada berbagai industri:
pertambangan, perkeretaapian, konstruksi,
Manufacturing, robot dll
MANUFACTURING PROCESSES
Gambaran Umum.
MANUFACTURING PROCESSES
Penggunaan sistem Pneumatik antara lain
sebagai berikut :
•Rem
•Buka dan tutup Pintu
•Pelepas dan penarik roda-roda pendarat pesawat.
•Dan lain-lain.
MANUFACTURING PROCESSES
Kelebihan sistem Pneumatik antara lain :
MANUFACTURING PROCESSES
Sedangkan kekurangan dari sistem Pneumatik
antara lain:
MANUFACTURING PROCESSES
Sistem Tekanan Tinggi
• Untuk sistem tekanan tinggi, udara biasanya disimpan
dalam tabung metal (Air Storage Cylinder) pada range
tekanan dari 1000 – 3000 Psi, tergantung pada keadaan
sistem.
• Tipe dari tabung ini mempunyai 2 Klep, yang mana satu
digunakan sebagai klep pengisian, dasar operasi Kompresor
dapat dihubungkan pada klep ini untuk penambahan udara
kedalam tabung. Klep lainnya sebagai klep pengontrol. Klep
ini dapat sebagai klep penutup dan juga menjaga
terperangkapnya udara dalam tabung selama sistem
dioperasikan.
MANUFACTURING PROCESSES
Sistem Tekanan Sedang.
MANUFACTURING PROCESSES
Sistem Tekanan Rendah.
MANUFACTURING PROCESSES
Mengapa Pneumatik ?
MANUFACTURING PROCESSES
• Jumlah udara berlimpah
• Transfer udara relative mudah dilakukan
• Dapat disimpan
• Tidak sensitive terhadap suhu
• Tahan ledakan
• Kebersihan
• Kesederhanaan konstruksi
• Kecepatan
• keamanan
MANUFACTURING PROCESSES
KOMPONEN SISTEM
PNEUMATIK
MANUFACTURING PROCESSES
Komponen Utama
1. Sistem pembangkitan udara terkompresi (kompresor,
cooler, dryer, tanki penyimpanan)
2. Unit pengolahan udara (filter, regulator tekanan,
lutrifier).
3. Katup sebagai pengatur arah, tekanan, dan aliran
fluida
4. Aktuator (energi fluida menjadi energi gerak)
5. Sistem perpipaan
6. Sensor dan transduser
7. Sistem kendali dan display
MANUFACTURING PROCESSES
Susunan Sistem Pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
Bagan Sistem Pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
Beberapa elemen dalam sistem Pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
Kompresor
MANUFACTURING PROCESSES
Beberapa elemen dalam sistem Pneumatik
Penggerak Pneumatik:
Memberikan gaya gerak
Contoh silinder double acting
dengan pemberian
tekanan udara
MANUFACTURING PROCESSES
Beberapa elemen dalam sistem Pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
Beberapa elemen dalam sistem
Pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
Prinsip kerja sistem pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
1. Udara disedot oleh kompresor dan disimpan pada reservoir air ( tabung udara)
hingga mencapai tekanan kira-kira sekitar 6 – 9 bar. Kenapa harus 6 – 9 bar??
Karena bila tekanan hanya dibawah 6 bar akan menurunkan daya mekanik dari
cylinder kerja pneumatik dan sedangkan bila bertekanan diatas 9 bar akan
berbahaya pada sistem perpipaan atau kompresor.
2. Baca berapa standar tekanan maksimal yang terdapat pada nameplate reservoir
air dari kompresor.
3. Selanjutnya udara bertekanan itu disalurkan ke sirkuit dari pneumatik dengan
pertama kali harus melewati air dryer (pengering udara) untuk menghilangkan
kandungan air pada udara.
4. Dan dilanjutkan menuju ke katup udara (shut up valve), regulator, selenoid valve
dan menuju ke cylinder kerja. gerakan air cylinder ini tergantung dari selenoid.
5. Bila selenoid valve menyalurkan udara bertekanan menuju ke inlet dari air
cylinder maka piston akan bergerak maju sedangkan bila selenoid valve
menyalurkan udara bertekanan menuju ke outlet dari air cylinder maka piston
akan bergerak mundur.
MANUFACTURING PROCESSES
Simbol dalam sistem pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
Simbol dalam sistem pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
Simbol dalam sistem pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
Simbol dalam sistem pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
Metode-metode penggerak valve
MANUFACTURING PROCESSES
2/2 way valve
MANUFACTURING PROCESSES
3/2 way valve
MANUFACTURING PROCESSES
Cara Kerja
Actuator
MANUFACTURING PROCESSES
Cara Kerja
Actuator
MANUFACTURING PROCESSES
Struktur sistem kontrol Pneumatics
MANUFACTURING PROCESSES
Contoh diagram rangkaian sistem
MANUFACTURING PROCESSES
Contoh Aplikasi Sistem
Pneumatics
MANUFACTURING PROCESSES
Katup dan Aktuator Pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
Pengertian Katup Pneumatik
Perlengkapan pengontrol ataupun pengatur,
baik untuk mulai (start) dan berhenti (stop)
arah aliran angin.
MANUFACTURING PROCESSES
Simbol Katup
Pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
Jenis Katup
Pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
Penomoran Katup Pneumatik
MANUFACTURING PROCESSES
Jenis Penggerak Katup
Pneumatik
• Dikontrol secara manual
• Dikontrol secara mekanik
• Dikontrol oleh tekanan angin
• Dikontrol secara elektrik
MANUFACTURING PROCESSES
Dikontrol Secara
Manual
MANUFACTURING PROCESSES
Dikontrol Secara
Mekanik
MANUFACTURING PROCESSES
Dikontrol Oleh Tekanan
Angin
MANUFACTURING PROCESSES
Dikontrol Secara
Elektrik
MANUFACTURING PROCESSES
Simbol Katup Pneumatik Secara Operasional
MANUFACTURING PROCESSES
Aktuator
Bagian keluaran untuk mengubah energi
suplai menjadi energi kerja
dimanfaatkan. yang
Sinyal keluaran dikontrol oleh sistem kontrol
dan aktuator bertanggung jawab pada sinyal
kontrol melalui elemen kontrol terakhir.
MANUFACTURING PROCESSES
Macam-macam Aktuator
MANUFACTURING PROCESSES
SAC ( Single Acting
Silinder)
Silinder kerja tunggal mempunyai seal piston
tunggal yang dipasang pada sisi suplai udara
bertekanan. Pembuangan udara pada sisi
batang piston silinder dikeluarkan ke atmosfir
melalui saluran pembuangan. Jika lubang
pembuangan tidak diproteksi dengan sebuah
penyaring akan memungkinkan masuknya
partikel halus dari debu ke dalam silinder yang
bisa merusak seal.
MANUFACTURING PROCESSES
Konstruksi
SAC
MANUFACTURING PROCESSES
Simbol
SAC
MANUFACTURING PROCESSES
Prinsip Kerja
Dengan
SAC
memberikan udara bertekanan pada
satu sisi permukaan piston,sisi yang lain
terbuka ke atmosfir. Silinder hanya
memberikan gaya kerja ke satu arah . Gerakan
bisa
piston kembali masuk diberikan oleh gaya
pegas yang ada didalam silinder direncanakan
hany untuk mengembalikan silinder
a pada awal dengan alasan agar
posisi kecepatan
kembali tinggi pada kondisi tanpa beban.
MANUFACTURING PROCESSES
Kegunaan
SAC
• Menjepit benda kerja
• Pemotongan
• Pengepresan
• Pengangkatan
MANUFACTURING PROCESSES
DAC (Double Acting
Silinder)
Silinder kerja ganda adalah sama dengan
silinder kerja tunggal, tetapi tidak mempunyai
pegas pengembali. Silinder kerja ganda
mempunyai dua saluran (saluran masukan dan
saluran pembuangan). Silinder terdiri dari
tabung silinder dan penutupnya, piston
dengan seal, batang piston, bantalan,ring
pengikis dan bagian penyambungan.
MANUFACTURING PROCESSES
Konstruksi
DAC
MANUFACTURING PROCESSES
Simbol
DAC
MANUFACTURING PROCESSES
Prinsip Kerja
DAC udara bertekanan
Dengan memberikan pada satu
sisi permukaan piston (arah maju) , sedangkan sisi
yang lain (arah mundur) terbuka ke atmosfir, maka
gaya diberikan pada sisi permukaan piston tersebut
sehingga batang piston akan terdorong keluar sampai
MANUFACTURING PROCESSES
Kegunaan
DACtelah dikembangkan pada
Silinder pneumatik
arah berikut :
• Kebutuhan penyensoran tanpa sentuhan
• Penambah kemampuan pembawa beban
• Aplikasi robot
• Penghentian beban berat pada unit
penjepitan dan penahan luar tiba-tiba
MANUFACTURING PROCESSES
Oil and Water Trap
MANUFACTURING PROCESSES
Dehydrator.
MANUFACTURING PROCESSES
The Air Filter
MANUFACTURING PROCESSES
Pressure Regulator.
MANUFACTURING PROCESSES
Restrictors
MANUFACTURING PROCESSES
Perawatan Sistem
Pneumatik.
MANUFACTURING PROCESSES
• Perawatan sistem Pneumatik terdiri dari memperbaiki, mencari
gangguan, pembersihan dan pemasangan komponen, dan uji
coba pengoperasian.
MANUFACTURING PROCESSES
• Sangat penting mencegah masuknya air, karena dapat menjadi
penyebab sistem tidak dapat memberikan tekanan. Operasi
dalam temperatur rendah, walaupun terdapat jumlah air yang
sangat kecil dapat menjadi penyebab serius tidak berfungsinya
sistem. Setiap tahap perawatan harus memperhatikan
masuknya air kedalam sistem.
MANUFACTURING PROCESSES
SISTEM HIDROLIK
MANUFACTURING PROCESSES
Umum
MANUFACTURING PROCESSES
Keuntungan
MANUFACTURING PROCESSES
Pengertian Hidrolik
MANUFACTURING PROCESSES
A. Area.
MANUFACTURING PROCESSES
Force
MANUFACTURING PROCESSES
Unit Pressure
MANUFACTURING PROCESSES
Stroke
MANUFACTURING PROCESSES
Volume
MANUFACTURING PROCESSES
Fluida
MANUFACTURING PROCESSES
Hukum Pascal
MANUFACTURING PROCESSES
Tekanan
MANUFACTURING PROCESSES
Volume
• Jika piston mempunyai luas
permukaan 8 in2 bergerak
dengan jarak 10 in dalam
silinder. Berapa volume
fluida yang dibutuhkan
untuk menggerakan piston,
menggunakan diagram
segitiga diatas maka v = A.l,
jadi v= 80 in3.
MANUFACTURING PROCESSES
Keuntungan Mekanik
• Dapat kita lihat ilustrasi dari keuntungan mekanik,
ketika gaya 50 lbs dihasilkan oleh piston dengan luas
permukaan 2 in2, tekanan fluida dapat menjadi 25 psi .
dengan tekanan 25 psi pada luas permukaan 10 in2
dapat dihasilkan gaya sebesar 250 lbs.
MANUFACTURING PROCESSES
MANUFACTURING PROCESSES
Komponen Sistem
Hidrolik
MANUFACTURING PROCESSES
Motor Hidrolik
MANUFACTURING PROCESSES
Pompa Hidrolik.
• Pompa umumnya digunakan untuk memindahkan
sejumlah volume cairan yang digunakan agar suatu
cairan tersebut memiliki bentuk energi.
MANUFACTURING PROCESSES
Katup (Valve)
MANUFACTURING PROCESSES
Perawatan Sistem Hidrolik
MANUFACTURING PROCESSES
• Perawatan efektif dari sistem hidrolik yang diperlukan
adalah melihat kelayakan seal, tube, selang yang
digunakan. Untuk sistem hidrolik (3000 psi) digunakan
tube stainless steel, dan untuk sistem hidrolik tekanan
rendah dapat digunakan tube dari alumunium alloy.
MANUFACTURING PROCESSES
Perbedaan
MANUFACTURING PROCESSES
TUGAS
1. Silahkan review jurnal yang sudah saya kirimkan di grub
2. Buat ppt nya minimal 10 slide
3. Masing-masing akan mempresentasikan hasil review jurnalnya
4. Waktu presentasi kurang lebih 10 menit.
5. Batas terakhir presentasi tugas ini sebelum pelaksanaan UAS.
MANUFACTURING PROCESSES
MANUFACTURING PROCESSES