PENDAHULUAN
Pengembangan Pelayanan RMIK dibagi menjadi 5 (lima)
tingkatan (level) sebagai berikut :
– Penyelenggaraan rekam medis secara tradisional / manual
berbasis kertas
– Penyelenggaraan rekam medis dengan sistem komputerisasi
terbatas (komputerisasi hanya registrasi)
– Penyelenggaraan rekam medis dengan sistem komputerisasi
hanya pada Unit Kerja
– Penyelenggaraan rekam medis dengan SIM-RS terintegrasi
(Local Area Networking atau LAN)
– Penyelenggaraan rekam medis berbasis elektronik (Electronik
Medical Record atau EMR) dengan Rekam Kesehatan
Elektronik / elektronik kesehatan (e-Health) (Work Area
Networking atau WAN)
PEMANFAATAN
PEM PUSAT PELAYANAN
MANAJEMEN
INFORMASI KESEHATAN
PROVINSI DI FASYANKES
KAB/KOTA
RS VERTIKAL
PUSKESMAS /PELAYANAN
PRIMER
RS PTN/RS LAIN
• Kemajuan IPTEK
• Kebutuhan akan kecepatan informasi kesehatan
lintas sektor
• Tuntutan Dokter, perawat dan profesi kes lain
dalam dan diluar organisasi pelayanan kesehatan
akan memanfaatkan data RKE, bahkan pasien
boleh mengakses data
• Fasilitas penunjang yang bekerjasama seperti
Lab, Farmasi, Praktek dokter dan RS dapat
bertukar/transfer informasi data pasien
• Diharapkan dapat meningkatkan kualitas
pelarawatan, patients safety dan efisiensi
pengiriman data
Perkiraan kebutuhan tenaga berdasarkan Permenkes
nomor 340/MENKES/PER/III/2010 ttg klasifikasi fasyankes dan
Permenpan no. 30 tahun 2013
CODER
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
• DOKTER
menegakkan dan menuliskan diagnosis primer dan diagnosis
sekunder apabila ada sesuai dengan ICD 10 serta menulis seluruh
prosedur/tindakan yang telah dilaksanakan dan membuat resume
medic pasien secara lengkap dan jelas selama pasien dirawat di
rumah sakit.
• KODER
melakukan kodifikasi dari diagnosis dan prosedur/tindakan yang
diisi oleh dokter yang merawat pasien sesuai dengan ICD 10 untuk
diagnosa dan ICD 9 CM untuk prosedur/tindakan
SISTEM PELAPORAN (SIRS)
SISTEM PEMBAYARAN
DRGs / CBGs
MANFAAT
KODING
DI RS REGISTRASI KANKER
SERTIFIKAT MEDIS
PENYEBAB KEMATIAN
N. 13.6 B 96.8
• Other specified bacterial agent
Kasus
• Diagnosis Gizi Buruk
– Penulisan dalam formulir pengkajian awal dari ahli
gizi : < 70 % - gizi buruk dan atau 70 – 9- % gizi
kurang
– pemeriksaan harus ada TB dan BB
Code Creep
Code Creep adalah perubahan dalam pencatatan Rumah
Sakit (rekam medis) yang dilakukan praktisi untuk
meningkatkan penggantian biaya dalam sistem Casemix
(Seinwald dan Dummit, 1989)
ABUSE/Penyalahgunaan =
•tindakan disengaja atau tidak disengaja yang
menyalahgunakan uang pemerintah (misalnya,
penagihan untuk layanan medis tidak diperlukan)