0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
16 tayangan16 halaman
Pendekatan pembelajaran mencakup pendekatan otoriter, intimidasi, dan permisif. Pendekatan otoriter menempatkan guru sebagai pengendali kelas dengan aturan ketat namun kurang memberi kesempatan siswa berekspresi. Pendekatan intimidasi hanya cocok untuk menghentikan perilaku buruk dengan ancaman, tetapi dapat merusak hubungan siswa dan guru. Pendekatan permisif memberi kebebasan siswa tetapi dapat menghasilkan aturan longgar
Pendekatan pembelajaran mencakup pendekatan otoriter, intimidasi, dan permisif. Pendekatan otoriter menempatkan guru sebagai pengendali kelas dengan aturan ketat namun kurang memberi kesempatan siswa berekspresi. Pendekatan intimidasi hanya cocok untuk menghentikan perilaku buruk dengan ancaman, tetapi dapat merusak hubungan siswa dan guru. Pendekatan permisif memberi kebebasan siswa tetapi dapat menghasilkan aturan longgar
Pendekatan pembelajaran mencakup pendekatan otoriter, intimidasi, dan permisif. Pendekatan otoriter menempatkan guru sebagai pengendali kelas dengan aturan ketat namun kurang memberi kesempatan siswa berekspresi. Pendekatan intimidasi hanya cocok untuk menghentikan perilaku buruk dengan ancaman, tetapi dapat merusak hubungan siswa dan guru. Pendekatan permisif memberi kebebasan siswa tetapi dapat menghasilkan aturan longgar
titik tolak atau sudut pandang dalam proses pembelajaran yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu proses yang bersifat umum. Jenis-jenis pendekatan
pendekatan yang menempatkan guru dalam peranan menciptakan dan memelihara ketertiban di kelas dengan menggunakan strategi pengendalian. Guru otoriter bertindak untuk kepentingan siswa dengan menerapkan disiplin yang tegas. Bila timbul masalah-masalah yang merusak ketertiban atau kedisplinan kelas, maka perlu adanya pendekatan:
a. Perintah dan Larangan
b. Penekanan dan Penguasaan c. Penghukuman Dijelaskan (dalam Rasdi Ekosiswoyo dan Maman Rachman, 2000) terdapat lima strategi yang dapat diterapkan dalam mangelola kelas, yaitu:
O Menetapkan dan menegakkan peraturan
O Memberi perintah, pengarahan, dan pesan O Menggunakan teguran ramah O Menggunakan pengendalian dengan gerak mendekati O Menggunakan pemisahan dan pengucilan Kelebihan Dan Kekurangan Pendekatan Otoriter O Kelebihan dari pendekatan ini adalah terciptanya suatu disiplin tinggi dalam bentuk peraturan atau norma-norma yang harus ditaati sehingga terciptanya suatu ketertiban di kelas.
O Kekurangan adalah pendekatan ini kurang efektif. guru yang menganut pendekatan ini umumnya menganggap apa yang ia katakan adalah mutlak benar. Guru dianggap yang paling tahu. siswa kurang diberi kesempatan untuk mengemukakan dan mengembangkan ide atau buah pikirannya. Contoh Pendekatan Otoriter
O Seorang guru langsung mengusir anak
didiknya yang berbicara di kelas tanpa mempertimbangkan alasan yang diberikan anak didiknya tersebut. Guru menganggap anak didiknya tersebut tidak displin Pendekatan Intimidasi
O Pendekatan intimidasi berguna dalam situasi tertentu
dengan menggunakan teguran keras.
O Teguran keras adalah perintah verbal yang keras
yang diberikan pada situasi tertentu dengan maksud
untuk segera menghentikan perilaku siswa yang penyimpangannya berat. O Pendekatan intimidasi hanya baik untuk menghentikan
perbuatan yang salah berat dengan segera.
Bentuk-bentuk intimidasi adalah sebagai berikut: 1. Hukuman yang kasar 2. Ejekan 3. Hinaan 4. Paksaan 5. Ancaman, dan 6. Menyalahkan Kelebihan dan Kekurangan pendekatan Intimidasi
O Penggunaan pendekatan ini hanya O Pendekatan intimidasi berguna bersifat pemecahan masalah dalam situasi tertentu dengan secara sementara dan hanya menggunakan teguran keras. menangani gejala-gejala O Perlakuan yang menggunakan masalahnya, bukan masalahnya itu pendekatan ini akan menjadikan sendiri. siswa tidak mengulangi O Kekurangan yang timbul dari perbuatannya lagi (siswa akan penerapan pendekatan ini adalah merasa jera) dan sebagai suatu tumbuhnya sikap bermusuhan dan proses untuk mengontrol hancurnya hubungan antara guru tingkah laku anak didik. dan peserta didik. O Siswa merasa dikucilkan dan takut terhadap guru. Contoh Pendekatan Intimidasi
Guru melihat dua orang peserta didik
yang sedang berkelahi, kemudian guru berteriak “berhenti!” dengan harapan setelah mendengar suaru guru kedua peserta didik itu akan berhenti berkelahi kehadiran guru membuat mereka takut, takut karena mereka membayangkan akan memperoleh hukuman yang sangat berat PENDEKATAN PERMISIF O Pengelolaan pendekatan permisif disini diartikan sebagai suatu proses untuk membantu siswa agar merasa bebas untuk mengerjakan sesuatu kapan saja dan dimana saja sendiri.
O Pendekatan permisif dapat didefinisikan sebagai
cara pandang guru yang menyatakan bahwa kondisi kelas yang kondusif dapat dicapai jika guru sebagai seorang manajer di kelas memberikan keleluasaan kepada semua peserta didiknya untuk bergerak bebas di dalam kelas. Apabila pendekatan ini diterapkan terdapat batas-batas mengenai pendekatan permisif. berikut batas-batas mengenai pendekatan permisif:
O Peserta didik dapat bergerak bebas melakukan berbagai
kegiatan didalam kelas yang terkait dengan kegiatan belajar atau pengalaman belajar yang diekspektasikan guru. O Peserta didik diperbolehkan melakukan apa saja didalam kelas selama apa yang dilakukannya didalam kelas tidak menyimpang atau pun melanggar peraturan kelas yang sudah disepakati bersama. O Peserta didik boleh berekspresi dengan cara apapun dalam menerima materi pelajaran dari guru. Selama ekspresi tersebut tidak mengganggu teman dalam kelasnya dan juga keberlangsungan kegiatan belajar mengajar dalam kelas Kelebihan Dan Kekurangan Pendekatan Permisif Kelebihan Pendekatan Permisif Kekurangan Pendekatan Permisif O Siswa diberi kebebasan O Dapat menghasilkan anak didik didalam suatu proses agar yang serba tidak memenuhi mereka dapat aturan-aturan, norma dan nilai- mengembangkan setiap nilai budaya serta agama, baik potensi yang ada dalam di lingkungan keluarga, sekolah dirinya. maupun masyarakat luas. O Proses pembelajaran menjadi O Pendekatan ini bertentangan santai dan siswa tidak dengan makna pengelolaan itu merasa terpaksa untuk sendiri, didalamnya terkandung belajar. unsur pengaturan. O Akan dapat menciptakan masyarakat yang serba bebas Contoh Pendekatan Permasif
O Seorang guru membiarkan anak didiknya makan-
makan selama proses belajar mengajar berlangsung dengan anggapan bahwa mereka akan lebih berkonsentrasi lagi dalam belajar mengajar.
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita