0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
105 tayangan4 halaman
Kapasitas pertukaran anion (KPA) adalah kemampuan lempung untuk menjerap dan menukar berbagai jenis anion seperti silikat, fosfat, sulfat, nitrat, dan klorida. KPA terjadi karena muatan positif pada permukaan koloid lempung ketika pH tanah berada di bawah titik muatan netral. Anion-anion ditarik dan teradsorpsi melalui interaksi elektrostatik dengan muatan permukaan atau reaksi spesifik dengan oksida-hid
Kapasitas pertukaran anion (KPA) adalah kemampuan lempung untuk menjerap dan menukar berbagai jenis anion seperti silikat, fosfat, sulfat, nitrat, dan klorida. KPA terjadi karena muatan positif pada permukaan koloid lempung ketika pH tanah berada di bawah titik muatan netral. Anion-anion ditarik dan teradsorpsi melalui interaksi elektrostatik dengan muatan permukaan atau reaksi spesifik dengan oksida-hid
Kapasitas pertukaran anion (KPA) adalah kemampuan lempung untuk menjerap dan menukar berbagai jenis anion seperti silikat, fosfat, sulfat, nitrat, dan klorida. KPA terjadi karena muatan positif pada permukaan koloid lempung ketika pH tanah berada di bawah titik muatan netral. Anion-anion ditarik dan teradsorpsi melalui interaksi elektrostatik dengan muatan permukaan atau reaksi spesifik dengan oksida-hid
• KPA adalah kapasitas lempung untuk menjerap dan menukar anion
• Lempung akan bermuatan positif hanya terjadi dalam kondisi asam,
ketika pH tanah dibawah zero point of charge (ZPC) clay atau karena patahnya ikatan mineral lempung. • ZPC is a point, where the net charge of variable charge components is zero due to the equal H+ and OH- adsorption on them.
• Jenis anion :SiO44-, H2PO4-, SO42-, NO3- dan Cl-.
• Pertukaran Anion banyak ditemukan pada mineral lempung amorf dan lempung Al dan Fe-oksida, juga pada lempung kaolinit (sedikit).
• Pertukaran Anion jauh lebih lebih sedikit jumlahnya jika dibandingkan
dengak Pertukaran Kation . Anion Exchange
• Adsorbsi anion dikarenakan tarikan elektrostatik dari muatan positif permukaan
koloid atau reaksi spesifik anion dengan permukaan adsorbsi (misal penggantian hidroksil dari hidroksida logam) • Permukaan oksida-hidroksida logam (Fe dan Al hidroksida dan oksida) dan juga muatan bergantung pH pada clay mineral merupakan senyawa amphoter • Muatan sangat tergantung dari perubahan pH. Misalnya hematit (Fe2O3) bermuatan netral pada pH mendekati 7. Jika pH lebih dari 7 maka >FeOH akan terdisosiasi menghasilkan muatan negatif dan ion hidrogen. Jika pH kurang dari 7 maka >FeOH akan bereaksi dengan ion hidrogen sehingga menghasilkan muatan positif yang akan menarik anion (lihat gambar) • Oksida-hidroksida logam sering berada sebagai mantel (coating) bagi permukaan clay dan juga pada lapisan interlayer