INDIA
(SENI RUPA BUDDHA)
INDIA
Seni rupa Buddha berasal dari anak benua India berdasarkan sejarah kisah kehidupan
dan ajaran Siddhartha Gautama, pada abad ke-6 sampai ke-5 SM, berkembang dan
berevolusi karena bersentuhan dengan budaya lain, kemudian menyebar ke sebagian
besar wilayah benua Asia dan dunia. Seni rupa Buddha tumbuh mengikuti
penyebaran penganutnya sesuai dengan perkembangan ajaran dharma.
Penyebaran seni rupa budha
Dari India seni rupa Buddha menyebar ke utara memasuki Asia Tengah, dan
kemudian berkembang ke Asia Timur membentuk cabang utara seni rupa Buddha.
Seni rupa Buddha juga berkembang ke arah timur, dari India menuju Asia Tenggara
dan kemudian membentuk cabang selatan seni rupa Buddha. Di luar India, seni
rupa ini diterapkan, diadaptasi, dan berkembang sedemikian rupa sesuai dengan
gaya negara-negara yang mengembangkannya.
Seni Lukis
Sejarah dan perkembangan seni lukis India tidak sedahsat perkembangan seni
patung dan arsitekturnya. Data tentang seni lukis India amat terbatas terutama
data-data seni lukis masa-masa dinasti yang berkuasa di India. Namun seni lukis
India tentulah tetap ada sebagaimana ditemukannya lukisan yang terdapat di
gua Ayanta.
Karya-karya lukis dibuat dari filosofi yang dalam, yang anggun dan agung. Bila
dilihat dari teknik seni lukis moderen maka lukisan sudah sangat maju. Hal ini
dapat dilihat sudah adanya pemahaman perspektif yang dapat dilihat pada bagian
tiang-tiang.
Arsitektur
Karya arsitektur India sama halnya dengan seni lainnya, ia pun dipengaruhi oleh
unsur keagamaan. Beberapa arsitektur India seperti stupa, candi, dan kuil
berkaitan dengan agama Budha, Hindu, dan Jaina. Artinya bangunan-bangunan itu
selain berfungsi untuk tempat pemujaan juga tempat tinggal bikhsu. Bangunan-
bagunan ini sebagai bukti sejarah kemajuan budaya India. Selain berarsitektur
bagus bagunan-bagunan itu terbuat dari bahan batu. Bagunan yang terbuat dari
bahan batu ini sangat tahan.
PENINGGALAN
SENI RUPA BUDDHA
(INDIA)
Lukisan dinding
Padmapani dan Wajrapani di kedua sisi
di Gua Ajanta
Patung telapak kaki Buddha. Patung Buddha dari Gandhara,
Abad ke-1 Gandhara. abad pertama atau kedua
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan sebagai berikut :
Mempelajari peradaban kuno dan sejarah sangatlah penting bagi diri kita .Penulis
dapat mengambil sikap yang baik dalam mempelajarai kisah sejarah tersebut
dengan mengetahui dari segi arsitektur, peninggalan, sejarah tentang wilauah india
.Dengan mempelajarinya akan menambah wawasan penulis serta pembaca
mengenai kehidupan yang terjadi di India.