ETIKA DALAM PENELITIAN

DAN PENULISAN ILMIAH

Ns. Dian Anggraini, S.Kep., M.Kep
ukrida.ac.id
PROFIL LULUSAN
KP1WP032: Metodologi penelitian

PEMBAHASAN

Ns. Dian Anggraini, S.Kep., M.Kep

 KP1WP032: Metodologi penelitian

DEFINISI ETIKA
• Etika berasal dari bahasa Yunani
adat, kebiasaan, akhlak, watak, perasaan, sikap, dan 
cara berpikir
• Etika Ilmu tentang apa yang baik dan apa
yang buruk, dan tentang hak dan kewajiban moral
(akhlak) dalam kelompok sosial
• Kode etik penelitian pedoman etika yang berlaku
untuk setiap kegiatan yang melibatkan antara pihak
peneliti, pihak yang diteliti, dan masyarakat yang
akanmemperoleh dampak hasil penelitian tersebut.

Ns. Dian Anggraini, S.Kep., M.Kep

 KP1WP032: Metodologi penelitian

PRINSIP ETIK PENELITIAN

Tiga prinsip etik umum penelitian kesehatan yang
menggunakan relawan manusia sebagai subyek
penelitian The Belmont Report
1.Respect for persons
2.Beneficence and non-maleficence
3.Justice

Ns. Dian Anggraini, S.Kep., M.Kep

KP1WP032: Metodologi penelitian

1. Respect for persons

Prinsip menghormati harkat martabat manusia
Bentuk penghormatan terhadap harkat martabat
manusia sebagai pribadi (personal) yang memiliki
kebebasan berkehendak atau memilih dan
sekaligus bertanggung jawab secara pribadi
terhadap keputusannya sendiri.
Tujuan menghormati otonomi, melindungi
manusia yang otonominya terganggu atau kurang
KP1WP032: Metodologi penelitian

2. Beneficence and non-maleficence

 Prinsip berbuat baik menyangkut kewajiban
membantu orang lain dilakukan dengan
mengupayakan manfaat maksimal dengan kerugian
minimal
 Prinsip tidak merugikan jika tidak dapat melakukan
hal-hal yang bermanfaat, maka setidak-tidaknya
jangan merugikan orang lain. Tujuannya subyek
penelitian tidak diperlakukan sebagai sarana dan
memberikan perlindungan terhadap tindakan
penyalahgunaan.
KP1WP032: Metodologi penelitian

3. Justice
 Kewajiban etik untuk memperlakukan setiap
orang (sebagai pribadi otonom) sama dengan
moral yang benar dan layak dalam memperoleh
haknya
 Beban dan manfaat yang diperoleh subyek dari
keikutsertaan dalam penelitian seimbang
KP1WP032: Metodologi penelitian

ETIKA PROSES PENELITIAN

 Prinsip dasarnya adalah proses penelitian tidak boleh
membawa kerugian bagi responden/subjek penelitian.
 Proses penelitian tidak akan berhasil tanpa
dukungan banyak pihak, terutama responden atau informan,
serta pihak lain yang tidak berkait langsung dalam proses
penelitian.
 Setiap tahap penelitian harus didasari aspek kejujuran peneliti
dan kegiatan penelitian dibangun atas dasar kepercayaan
 Menjaga rahasia dan informasi adalah hak responden
dan menjadi kewajiban peneliti. Peneliti dilarang
mempublikasikan informasi.
KP1WP032: Metodologi penelitian

KODE ETIK PENELITIAN

1. Peneliti membaktikan diri pada pencarian kebenaran ilmiah
untuk memajukan ilmu pengetahuan, menemukan teknologi,
dan menghasilkan inovasi bagi peningkatan peradaban dan
kesejahteraan manusia
2. Peneliti melakukan kegiatannya dalam cakupan dan batasan
yang diperkenankan oleh hukum yang berlaku, bertindak
dengan mendahulukan kepentingan dan keselamatan semua
pihak yang terkait dengan penelitiannya, berlandaskan tujuan
mulia berupa penegakan hak-hak asasi manusia dengan
kebebasan-kebebasan mendasarnya.
KP1WP032: Metodologi penelitian

KODE ETIK PENELITIAN

3. Peneliti mengelola sumber daya keilmuan dengan
penuh rasa tanggung jawab, terutama dalam
pemanfaatannya, dan mensyukuri nikmat anugerah
tersedianya sumber daya keilmuan baginya
KP1WP032: Metodologi penelitian

KODE ETIK PROSES PENELITIAN

 Penelitian yang dilakukan oleh peneliti harus mengikuti
metode ilmiah yang tersusun secara sistematis
 Metodelogi dan hasil penelitian bersifat terbuka tetapi bila
subjek penelitiannya adalah manusia, maka asas kerahasiaan
untuk hal-hal tertentu perlu dipatuhi
 Memperhatikan dan mematuhi regulasi yang berlaku secara
internasional, nasional, maupun lokal,secara etika penelitian
yang telah diberlakukan oleh organisasi profesi yang terkait
KP1WP032: Metodologi penelitian

HAK DAN KEWAJIBAN SUBJEK PENELITIAN

• Hak untuk dihargai privacy-nya (kebebasan pribadinya)
• Hak untuk merahasiakan informasi yang diberikan responden
• Hak memperoleh jaminan keamanan atau keselamatan akibat
dari informasi yang diberikan
• Hak memperoleh imbalan atau kompensasi
• Kewajiban responden setelah adanya inform concent dari
peneliti adalah untuk memberikan informasi yang diperlukan
peneliti (pewawancara).
 KP1WP032: Metodologi penelitian

HAK DAN KEWAJIBAN PENELITI

• Hak peneliti adalah memperoleh informasi yang
diperlukan sejujur-jujurnya dan selengkap-lengkapnya dari
respoden, apabila responden telah menyetujui inform
concent.
• Kewajiban peneliti adalah : (1) menjaga privacy
responden; (2) menjaga kerahasiaan informasi responden; (3)
memberikan kompensasi kepada responden sesuai dengan
pengorbanan waktu, pikiran, tenaga dalam
rangka memberikan informasiyang diperlukan peneliti atau
pewawancara.
KP1WP032: Metodologi penelitian

ETIKA PENULISAN ILMIAH

 Etika penulisan artikel ilmiah perilaku yang baik dan pantas
berdasarkan nilai-nilai norma agama, moralitas kemanusiaan, dan
pranata keilmuan
 Penulis artikel ilmiah dituntut untuk jujur
dan bisa bertanggung jawab terhadap pendapat yang telah
disampaikannya
 Etika yang harus dipenuhi saat melakukan penelusuran tinjauan pustaka
yaitu periset harus menulis sumber informasi.
 Etika menulis ilmiah diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor 17 tahun 2010 tentang Pencegahan dan
Penanggulangan Plagiat di Perguruan Tinggi.
KP1WP032: Metodologi penelitian

ETIKA PENULISAN ILMIAH

 Menulis sumber informasi agar tidak plagiarisme.
 Plagiarisme adalah suatu kegiatan menulis kata-kata,
data, atau ide-ide orang lain tanpa menyebut sumber
asli sehingga seolah-olah seperti milik sendiri.
 Kegiatannya disebut plagiat yang dapat diartikan
sebagai pencurian intelektual.
 KP1WP032: Metodologi penelitian
KODE ETIK PENULISAN ILMIAH
 Melahirkan karya orisinal, bukan jiplakan.
 Menjaga kebenaran dan manfaat serta makna informasi yang
disebarkan sehingga tidak menyesatkan.
 Menulis secara cermat, teliti, dan tepat.
 Bertanggung jawab secara akademis atas tulisannya.
 Memberi manfaat kepada masyarakat pengguna.
 Menjunjung tinggi hak, pendapat atau temuan orang lain.
 Menyadari sepenuhnya untuk tidak melakukan pelanggaran
ilmiah.
KP1WP032: Metodologi penelitian

PELANGGARAN ILMIAH
Pelanggaran ilmiah tersebut diantaranya adalah
Falsifikasi, Fabrikasi, Plagiarisme
Falsifikasi Pemalsuan data penelitian
Fabrikasi  Tindakan memanipulasi data penelitian
PlagiarismeMencuri dan mengambil hak intelektual
orang lain
KP1WP032: Metodologi penelitian

UPAYA MENCEGAH PELANGGARAN

• Informed consent adalah suatu ILMIAH
persetujuan yang diberikan oleh subyek
riset setelah mendapat informasi yang jelas dan benar tentang penelitian
• Confidentiality, merupakan suatu kegiatan merahasiakan identitas subyek
penelitian pada saat pengumpulan data, pengolahan data, dan menulis
laporan sampai dengan publikasi hasil penelitian.
• Right to withdraw, selama penelitian di mulai dari pengumpulan data
sampai dengan penulisan laporan subyek penelitian berhak menarik diri.
• Potential benefits adalah suatu manfaat yang diberikan subyek penelitian
untuk pengembangan teori.
• Potential harms adalah suatu kemungkinan risiko yang diperoleh subyek
penelitian, perlu penjelasan.
KP1WP032: Metodologi penelitian

DAFTAR PUSTAKA
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2011). Pedoman nasional etik
penelitian kesehatan. Diperoleh dari
http://www.ke.litbang.kemkes.go.id/kom14/wp-content/uploads/2017/12/Pedom
an-Nasional-Etik-Penelitian-Kesehatan-2011-Unedited-Version.pdf

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2017). Pedoman dan standar etik

penelitian dan pengembangan kesehatan nasional. Diperoleh dari
https://ners.unair.ac.id/site/images/KEPK/08.%20Pedoman%20KEPPKN-20017.doc

Sukamerta, et all. (2017). Etika penelitian dan penulisan ilmiah. Denpasar: UNMAS
Press.
Suprajitno. (2016). Pengantar riset keperawatan. Jakarta: Kemenkes RI
Thank You
ukrida.ac.id