oleh
191FK01084
2C
TAHUN 2021
ETIKA ILMIAH DAN PENELITIAN
Latar Belakang
Salah satu hal yang paling penting ketika melakukan penelitian adalah
dalam hal pengumpulan data atau pun sampel, karena dalam hal ini seorang
peneliti memerlukan interaksi dengan banyak pihak yang dibutuhkan dalam
penelitiannya. Jadi yang sangat diperlukan dalam menghadapi masyarakat adalah
suatu tata krama dalam bersosialisasi atau yang lebih dikenal dengan etika
penelitian
Etika secara etimologi bersa dari kata Yunani, ethos yang berarti watak kesusilaan
/ adat . Menurut K.Bertens : etika adalah nilai – nilai dan norma – norma moral,
yang menjadi pegangan bagi seseorang atau kelompok dalam mengatur tingakah
lakunya. KBBI , 1988 membedakan etika menjadi 2 bagian : ilmu tentang apa
yang baik dan buruk, kumpulan azaz atau nilai dan nilai mengenai benar dan
salah.
Ada 2 macam etika :
1. Etika deskriptif : etika yang menelaah secara kritis dan rasional tentang
sikap dan perilaku manusia serta apa yang dikejar oleh setiap orang dalam
hidupnya sebagai sesuatu yang bernilai. Artinya, etika deskriptif berbicara
mengenai fakta secara apa adanya.
2. Etika normatif : etika yang menetapkan berbagai sikap dan perilaku yang
ideal dan seharusnya dijalankan oleh manusia dan tindakan apa yang
bernilai dalam hidupnya.
Dengan demikian dapat disumpulkan bahwa etika ilmiah dan penelitian adalah
suatu kegiatan yang bertujuan untuk memperoleh fakta – fakta dengan
menganalisis data secara sistematis dan sesuai dengan nilai – nilai dan moral –
moral yang berkembang pada masyarakat dan menjadi pegangan bagi
seseorang / kelompok dalam mengatur tingkah lakunya dalam melakukan
penelitian ilmiah.
Berangkat dari landasan berpikir di atas, maka dapat disimpulkan bahwa pada
prinsip nya orang melakukan kegiatan penelitian tiada lain disamping untuk
memenuhi rasa ingin tahu terhadap sebuah gejala atau peristiwa juga untuk
memecahkan masalah secara ilmiah dan dapat diterima dengan logika
kemanusiaan. Dari hasil penelitian itu pula maka manusia dapat
mengembangkan pengetahuan yang bermakna bagi kehidupan ilmiah maupun
kehidupan sosial. Untuk itulah, dalam kerangka menjaga kemurnian hasil
penelitian yang dilakukan serta untuk menjaga timbulnya berbagai persoalan
dari hasil penelitian yang dilakukan maka persoalan etika menjadi sebuah
keniscayaan yang harus diperhatikan dalam penelitian.