Anda di halaman 1dari 18

Peluruhan Gamma

• Pada tahun 1990 Villard menyelidiki atau


mendeteksi adanya radiasi dari sumber radioaktif,
radiasi tersebut mempunyai daya tembus jauh
lebih bsar dari pada sinar α dan β. Radiasi tersebut
tidak dibelokkan oleh medan magnet maupun
medan listrik. Radiasi tersebut tidak bermuatan
dan berupa gelombang elektromagnetik dengan
panjang gelombang (0,005 - 0,5) Armstrong.
• Radiasi ini dinamakan radiasi Gamma disebut pula
Sinar Gamma
Ada tiga interaksi yang berperan penting terjadi
pada interaksi antara sinar Gamma dengan
materi:
1. Efek Fotolistrik (Eɣ < 250 KeV)
2. Hamburan Compton (500 KeV < Eɣ < 1,02
MeV)
3. Produksi Pasangan (Eɣ > 1,02 MeV)
• Peluruhan gamma dapat terjadi pada peluruhan
alpha dan beta ketika inti akhir masih berada pada
keadaan eksitasinya.
• Peluruhan gamma adalah peristiwa pemancaran
sinar gamma (foton) yang terjadi ketika suatu inti
yang berada dalam keadaan tereksitasi kembali ke
keadaan dasar (ground state).
• Energi sinar gamma yang dipancarkan sama dengan
perbedaan energi antara dua tingkat energi dikurangi
dengan energi kinetik inti yang terpental
Inti induk

 

Ei Keadaan eksitasi

E  Ei  E o E  E  E R
Eo Keadaan dasar
E  E  E R
Ei = energi keadaan eksitasi
E  Ei  E o EO = energi keadaan dasar
M = massa inti mula-mula
1 E 2
ER = energi pentalan inti setelah peluruhan
ER  C = kecepatan cahaya
2 MC 2
E = beda energi keadaan eksitasi dengan
keadaan dasar
Efek fotolistrik
Interaksi Sinar Gamma dengan elektron yang terikat. Ei <<
Eɣ.
Semua energi Gamma diserahkan pada elektron terikat
tersebut.
Energi Elektron Ee = Eɣ – Ei
= Eɣ – Eikat

Setiap proses efek fotolistrik jika, sinar Gamma telah


menyerahkan
semua energinya, pada elektron lenyaplah sinar Gammanya.
Efek compton
• Interaksi terjadi antara Sinar Gamma dengan
elektron bebas. Pada peristiwa ini tidak semua
energi gamma diserahkan pada electron
tersebut. Jadi ada sisa energi gamma yang
dikatakan sebagai sinar gamma terhambur
(frekuensi sinar gamma terhambur lebih kecil
dari sinar gamma).
• Hubungan frekuensi gelombang terhambur
dengan frekuensi gelombang dari sinar
gamma dinyatakan sebagai berikut:

• Berdasarkan hukum kekekalan energi,


energi elektron pental dapat dituliskan
sebagai
Produksi pasangan
• Interaksi ini terjadi apabila sinar gamma berada dalam
medan inti yang kuat. Dalam waktu singkat sinar
gamma akan lenyap sebagai gantinya terbentuk
pasangan elektron dan positron.
• Berdasarkan hukum kekekalan energy

• Bila positron (+e) bertemu dengan elektron yang lain


akan terjadi proses anihilasi (penghancuran) dan
menghasilkan 2 sinar gamma yang saling berlawanan
(arah rambatnya).
Absorbsi Sinar Gama

• dlp = Absorbsi oleh lap dx sebanding dengan


banyaknya photon gamma yang datang (atau intensitas
I) dan sebanding lurus pula dengan banyak atom-atom
absorbsi setebal dx tersebut persatuan luas (n dx)
dimana n banyaknya atom absorbber per cm2.
Biasanya digunakan untuk mengisi balon udara untuk anak-
anak. Gas He juga digunakan oleh para penyelam untuk
dicampur gas O2. Ini dilakukan untuk meminimalisir resiko
tekanan tinggi di dalam air.
Radon
Unsur ini merupakan suatu unsur yang memiliki sifat
keradioaktifan yang sangat tinggi. Biasnya unsur ini
digunakan untuk pengobatan kanker.
Isotop Iodine

• Isotop Iodin-131 (I-131) digunakan dalam


bidang medis sebagai isotop untuk
mendeteksi dan mengobati kanker kelenjar
gondok (tyroid). Isotop tersebut mengalami
peluruhan dan memancarkan partikel beta.
• Cobalt-60 (Co-60), melepaskan sejumlah besar
radiasi sinar gamma. Isotop ini sering
digunakan untuk pengobatan kanker dengan
metode radiasi. Paramedis akan mengarahkan
sinar gamma ke tumor, sehingga sinar
tersebut diharapkan dapat merusaknya.

Anda mungkin juga menyukai