PEMODELAN LINGKUNGAN
PENDAHULUAN
www.themegallery.com
PENGERTIAN
PEMODELAN LINGKUNGAN
adalah representasi matematika dari proses lingkungan dan hubungan
antar komponen/variabel pembentuknya.
www.themegallery.com
PENGERTIAN
• Pemodelan merupakan salah satu cabang dari analisis ilmiah.
• Kegiatan pemodelan meliputi : pembuatan konsep, pengorganisasian,
komunikasi, pemahaman, analisis, ujicoba pengukuran lapangan,
ramalan, prediksi, peringatan dini (early warning) dan optimasi
pengambilan keputusan.
• Teknik lingkungan merupakan cabang ilmu yang mengembangkan
keilmuan, metodologi, pengukuran, analisis masalah, dan rekomendasi
permasalahan-permasalahan lingkungan, khususnya dari sisi
pendekatan teknik dan manajemen.
www.themegallery.com
Permasalahan lingkungan yang secara intensif dikembangkan
di Teknik Lingkungan
www.themegallery.com
• Dalam bidang Teknik Lingkungan, untuk menyelesaikan permasalahan
lingkungan dilakukan berbagai pengukuran baik terhadap sumber
permasalahan, proses yang terjadi, maupun dampak yang terjadi. Sebagai
contoh untuk pencemaran air di sebuah sungai, dilakukan pengukuran
konsentrasi limbah dari sumbernya, misalnya sebuah industri, kemudian
pengukuran konsentrasi di sepanjang sungai, dan juga pengukuran di tempat-
temapat pengambilan air sungai itu, misalnya di intake PDAM dan seterusnya.
• Dari pengukuran-pengukuran tersebut diperoleh banyak data konsentrasi air
dari berbagai lokasi. Dari data-data tersebut dapat dianalisis secara statistika,
misalnya dihitung rata-rata konsentrasi, atau bisa juga dibandingkan dengan
baku mutu dan seterusnya.
• Namun untuk mengetahui apa dan bagaimana proses yang sebenarnya terjadi,
data-data tersebut belum dapat menjelaskan secara memuaskan. Apakah
pencemar tersebut sepanjang perjalanannya di sungai mengalami penguraian,
reaksi, atau pengendapan, tidak dapat dijelaskan hanya oleh data-data
pengukuran secara umum tersebut.
www.themegallery.com
• Dalam hal ini, model dapat dipergunakan untuk membantu menjelaskan
fenomena fisik, kimia, dan biologi yang mungkin terjadi dalam proses
tersebut. Model merupakan perumusan matematika dari proses-proses
fisika, kimia, dan biologi suatu fenomena alam, sehingga jika
dimasukkan data-data penunjang, kemudian dihitung dengan metode
perhitungan tertentu, akan dapat dihasilkan gambaran proses secara
keseluruhan.
• Selain model fisik diatas, model matematika dapat pula diterapkan pada
fenomena ekonomi dan sosial. Tentu saja, metode yang dikembangkan
untuk model fisik akan berbeda dengan model sosial atau ekonomi.
• Kelebihan model adalah model dapat digunakan sebagai sarana
simulasi, sehingga dengan model kita dapat memperkirakan,
memprediksi dan mempelajari berbagai kemungkinan yang dapat terjadi
jika berbagai skenario diaplikasikan dalam model tersebut.
www.themegallery.com
Pemodelan Proses Fisik/Kimia/Biologi
PEMODELAN DI
TEKNIK LINGKUNGAN
Pemodelan Manajemen Lingkungan
Pemodelan bertujuan untuk mengetahui proses fisik, kimia, dan biologi yang terjadi
Proses pada suatu objek/proses yang dipelajari, interaksi antar
Fisik/Kimia/ variabel/parameter, karakteristik transport (penyebaran), dan keluaran
Biologi yang dihasilkan jika suatu skenario masukan dilakukan (proses simulasi).
bertujuan untuk :
• mempelajari parameter/variabel yang berperan dalam sebuah proses
Pemodelan alam/sosial, dan juga interaksi yang terjadi antar parameter/variabel.
Manajemen • proses pembuatan keputusan manajemen, yaitu dengan cara membuat berbagai
skenario manajemen yang kemudian dimasukkan ke dalam model, disimulasikan,
Lingkungan
dan dianalisis keluaran yang dihasilkan. Dengan berbagai simulasi tersebut
dihasilkan banyak alternatif solusi, sehingga keputusan yang diambil dapat
berkualitas lebih baik.
www.themegallery.com
RUANG LINGKUP PEMODELAN TEKNIK LINGKUNGAN
www.themegallery.com
Berdasarkan ruang lingkup yang dikerjakan bidang Teknik Lingkungan
maka pemodelan Teknik Lingkungan dapat diterapkan pada bidang-bidang:
1
Pemodelan Sumber Daya Air
5
Pemodelan Pencemaran Udara
2
Pemodelan Penyediaan Air Bersih
6 Pemodelan Pencemaran Tanah dan
Air Tanah
3
Pemodelan Pengolahan Air Limbah
7
Pemodelan Kesehatan Lingkungan
4
Pemodelan Pengolahan Limbah Padat
8
Pemodelan Manajemen Lingkungan
www.themegallery.com
PERSYARATAN MENYUSUN ATAU
MENGGUNAKAN MODEL
www.themegallery.com
L/O/G/O
BAB II
www.themegallery.com
Tahapan proses pemodelan matematika:
• Konseptualisasi dan Identifikasi
– Menyusun hipotesis dasar teori yang terlibat dalam proses
termaksud
– Mengevaluasi hipotesis dasar teori termaksud
– Identifikasi struktur model
• Representasi matematika
– Biasanya dalam bentuk diferensial atau persamaan aljabar
– Untuk sistem pakar dapat pula menggunakan aturan bahasa
(linguistic rules)
• Implementasi numerik
– Menyusun algoritma solusi numerik
– Melakukan perhitungan menggunakan komputer
www.themegallery.com
• Estimasi parameter dan Kalibrasi
- Pengaturan parameter model berdasarkan data pengukuran
- Kalibrasi sehingga seluruh data pengukuran dan parameter
model sesuai
• Pengujian hipotesis
- Pengujian keluaran model terhadap kondisi uji yang telah
ditentukan untuk hipotesis tertentu
• Validasi
- Memastikan kualitas model yang dihasilkan dengan
membandingkannya dengan data pengukuran
www.themegallery.com
L/O/G/O
PEMODELAN
SISTEM DINAMIS
Dasar-dasar
PEMODELAN DINAMIS SISTEM:
• Pemodelan adalah proses pengaplikasian pengetahuan dasar atau
pengalaman untuk mensimulasikan atau menggambarkan kinerja
sistem yang sebenarnya sesuai dengan tujuannya. Hemat dan
efisien untuk bekerja. Bagian integral dalam proses organisasi,
sintesis, dan rasionalisasi dan proses untuk mengerti hubungan
sebab akibat dihasil pengamatan dan pengukuran dari sistem yang
sebenarnya.
• Model adalah representasi logis dan rasional dari sistem. Memiliki
informasi yang cukup tapi kurang dari sistem yang diwakili.
Merefleksikan fitur dan karakteristik sistem yang penting dan sesuai
dengan tujuan pemodelan
• Dinamis: perilaku sistem berubah sepanjang waktu. Hasilnya pada
suatu saat bergantung pada hasil saat sebelumnya dan masukan
pada saat tsb.
• Sistem: melibatkan beragam komponen yang saling berhubungan.
www.themegallery.com
Berpikir berbasis sistem (systems thinking):
www.themegallery.com
TAHAPAN PENGEMBANGAN MODEL
www.themegallery.com
Causal Loop Diagram
Populasi manusia
(+)
(-)
Beban permukaan
(+)
Rasio kesehatan
(-)
(+) (-)
Curah hujan
(+)
Lahan hijau
www.themegallery.com
Subsistem Diagram
www.themegallery.com
Flow Diagram
www.themegallery.com
Acuan dalam pembuatan model sistem
www.themegallery.com
Strategi umum:
www.themegallery.com
L/O/G/O
SISTEM
SISTEM = JALINAN DARI BERBAGAI BAGIAN YANG BERINTERAKSI
Penekanan
mobil kecepatan
pedal gas
CONTOH-2 :
MASUKAN SISTEM KELUARAN
suhu air
makanan ikan peternakan
ikan untuk dijual
Ikan muda dari ikan
pembibitan
------------------------------------------------------------------------------------------------------------
BAGAIMANA DAPAT MEMBEDAKAN MASUKAN DAN KELUARAN?
Contoh :
www.themegallery.com
MENGAPA PERLU MEMPELAJARI SISTEM?
www.themegallery.com
BERDASARKAN ITU :
Dapat mengadakan perubahan untuk memperoleh keluaran
total yang dikehendaki (menyempurnakan performansi sistem)
www.themegallery.com
PERANAN MODEL DALAM MEMPELAJARI SISTEM :
- Dengan pemodelan masalah diwakili oleh diagram kotak yang mempunyai
masukan dan keluaran
- Hubungan antara masukan dan keluaran dinyatakan secara matematis
N T waktu (hari)
Proyek
jumlah pekerja penyelesaian proyek
T
T1
Model grafis
T2 perubahan N
terhadap T
www.themegallery.com
N1 N2 N
T T
A B
C
60 60
50 50
40 N 33 40 45 N
Proyek saat ini berjalan dengan Jika Model A yang tepat, jumlah
40 pekerja, kemudian proyek pekerja harus dikurangi 7 orang
diinginkan selesai dalam 50 hari Jika Model B yang tepat, harus
ditambahkan 5 pekerja
-------------------------------------------------------------------------------------------------
BERARTI MODEL ITU PENTING DALAM PENDEKATAN SISTEM
-------------------------------------------------------------------------------------------------
www.themegallery.com
SISTEM DAPAT MENJADI LEBIH KOMPLEKS
Misalnya :
PENGAMATAN PENEKANAN
PENGEMUDI
POSISI MOBIL PEDAL GAS
ROUTE
POSISI BARU
PERJALANAN
MOBIL
Diagram kotak suatu sistem dapat merupakan rangkaian seri, paralel, atau
gabungan seri dan paralel (misalnya pengemudi secara simultan menekan
pedal gas sambil memutar kemudi, setelah itu melakukan gerakan tunggal
memindahkan tuas persneling)
www.themegallery.com
SISTEM LINGKUNGAN :
• Unsur lingkungan terdiri atas unsur abiotik dan biotik yang merupakan
bagian dari mahluk hidup ( manusia, tanaman dan hewan) , udara , tanah
dan air
1
OBYEK
2
ELEMEN
3
SIFAT
4
PROSES
www.themegallery.com
MODEL FISIK
MODEL DALAM
SISTEM LINGKUNGAN
MODEL MATEMATIK
www.themegallery.com
MODEL
MODEL NUMERIK
MATEMATIK
MODEL STATISTIK
MODEL
STATISTIK
www.themegallery.com
L/O/G/O
MODEL KUALITAS
AIR PERMUKAAN
• Model kualitas air merupakan alat untuk memberikan
masukan dalam menentukan strategi pengelolaan dan
pemantauan kualitas air.
• Suatu bahan pencemar yang dibuang ke suatu perairan
akan mengalami berbagai proses tergantung dari sifat
bahan pencemar tersebut dan faktor hidraulis dari badan
air penerima.
• Unsur pencemar dikatagorikan menjadi 4 (empat)
golongan yaitu :
- Unsur Non Konservatif (zat organik)
- Unsur Konservatif (zat anorganik)
- Unsur Panas ( Thermal )
- Zat Radio Aktif
www.themegallery.com
www.themegallery.com