Anda di halaman 1dari 15

Permintaan dan Penawaran Uang 

• Pokok Bahasan : Permintaan dan Penawaran


Uang 
• Sub Pokok Bahasan :
(1) Teori Permintaan Uang; (2) Teori Penawaran
Uang
(3) Keseimbangan Pasar Uang (Kurva LM)
Teori Permintaan Uang
Permintaan Uang:
seberapa besar jumlah uang yang dibutuhkan
masyarakat untuk memenuhi kebutuhan riilnya
Teori Permintaan 1: Permintaan uang klasik
M.V = P.T
M = jumlah uang yang diminta/dibutuhkan
V = velositas uang = berapa kali per tahun
uang berputar
P = tingkat harga
umum T = jumlah unit
transaksi
Teori Permintaan Uang
 Te o r i
Permintaan Uang 2: Permintaan Uang Keynesian
3 Motiv kebutuhan/permintaan uang:
Teori Permintaan Uang
Lanjutan Teori Keynes:
- Total Permintaan uang (L) = L1 + L2

- L1 = f(Y); L2=f(r)  L = f(Y,r)


- Contoh:
Lt = 0,3Y ; Lp= 0,2Y; maka L1 =
Lt+Lp L1 = 0,3 Y + 0,5 Y = 0,8Y.
Jika L2 = 100 – 0,6 r, maka L = L1+L2
L = 0,8Y + 100 – 0,6 r
L = f(Y,r) fungsi permintaan
uang total
Teori Penawaran Uang
Penawaran uang = Jumlah Uang Beredar (JUB) :
Jumlah uang yang ada atau beredar di masyarakat
Teori penawaran:
1. JUB dlm arti sempit (M1) = JUB untuk transaksi = uang
kartal+uang giral  (TUNAI + GIRO)  paling likuid
2. JUB dlm arti luas (M2) = JUB untuk transaksi + uang quasi =
M1+Quasi  lebih stabil
Uang Kuasi: surat-surat berharga u/ alat pembayaran spt
deposito berjangka dan tabungan serta rekening valuta asing
milik swasta domestik
3. JUB dlm arti lebih luas (M3) = M2 + deposito berjangka besar.
Deposito berjangka besar = asuransi, pegadaian  paling stabil
Teori Penawaran uang
 Penawaran uang dalam analisis ekonomi merupakan
variable eksogen, yang berarti besarannya dianggap
tetap.
 D i sini penawaran uang adalah penawaran atau
jumlah uang beredar rill, yang berarti jumlah uang
yang beredar dibagi dengan tingkat harga (P).
 Dengan demikian, Jumlah uang yang ditawarkan
= Jumlah uang beredar (Ms) = M/P
Keseimbangan Pasar Uang
 Interaksi permintaan dan penawaran uang: di pasar uang
 Keseimbangan pasar uang terjadi saat permintaan uang
(L / MD) = penawaran uang (Ms)
 L = Ms
L = f(Y,r) ; Ms = M/P; ingat Ms dianggap tetap (nilai
konstanta)
sehingga saat keseimbangan
L = M = f (Y,r)  keseimbangan akan membentuk sebuah
fungsi yang menghubungkan antara Y dan r dan
membentuk kurva yang disebut KURVA LM
Kurva penawaran uang berbentuk Tingkat bunga keseimbangan terjadi
vertical karena jumlah uang yang ketika jumlah uang yang diminta
beredar dalam kurun waktu tertentu tepat sama persis dengan jumlah
telah ditetapkan oleh Bank uang yang ditawarkan. Tepatnya,
Indonesia dalam tingkat tertentu pada perpotongan kurva MS dan
melalui kebijakan moneter. MD. Dalam kurva tersebut, tingkat
Sedangkan kurva permintaan bunga keseimbangan ada pada r*
berlereng negatif karena semakin dan jumlah uang yang beredar pada
tinggi tingkat bunga, semakin M* (jumlah ini telah ditentukan oleh
rendah permintaan terhadap uang. Bank Indonesia).
Pergeseran Permintaan Uang dalam
Pasar Uang

Dalam kurva di atas, terlihat bahwa kurva permintaan


uang mengalami pergeseran dari MD1 ke MD2. Dan
karena penawaran uang (jumlah uang yang beredar)
tetap (ditetapkan Bank Indonesia), maka hal ini akan
berdampak pada tingkat bunga yang bergeser dari r1 ke
r2. Keseimbangan pasar pun berubah. Demikian pula
sebaliknya.
Pergeseran Penawaran Uang dalam
Pasar Uang

Ketika kurva penawaran bergeser dari MS1 ke MS2, maka


tingkat bunga akan turun dari r1 ke r2. Kebijakan
menambah jumlah uang beredar ini disebut kebijakan
moneter ekspansif. Tujuannya adalah agar masyarakat
terdorong untuk menambah pembelian barang dan jasa.
Keseimbangan Pasar Uang
 Misalkan, diketahui fungsi permintaan uang
L = 0,5Y + 100 – 0,6r; tingkat penawaran uang riil (Ms)
sebesar 600 (sebuah nilai konstan).
Maka fungsi saat terjadi keseimbangan di pasar uang adalah
sebagai berikut:
L = Ms
0,5Y + 100 – 0,6r = 600
0,5 Y = 500 + 0,6 r
Y = (500/0,5) + (0,6/0,5) r
Y = 1000 + 1,2 r
Ini adalah fungsi keseimbangan pasar uang, dikenal dengan
Kurva LM. Kurva LM=kurva yang menghubungkan suku
bunga (r) dgn pendapatan nasional (Y) saat keseimbangan
pasar uang
Pergerakan dan pergeseran Kurva
LM: Faktor-faktor yg mempengaruhi
 Terjadi
saat variabel penyusun permintaan (Y, r) dan
penawaran uang (Ms) berubah
 Pergerakan sepanjang kurva LM terjadi karena ada
perubahan pada pendapatan nasional dan penawaran
uang riil tetap. Saat Y, Ms tetap  titik
keseimbangan baru di kurva LM yg sama, dititik yang
lbh tinggi (atas kurva LM), dan sebaliknya
 Pergeseran kurva LM terjadi karena ada perubahan
pada penawaran uang riil. Saat Ms  kurva LM
bergeser ke kanan; Ms   kurva LM bergeser ke kiri
Penurunan Pergerakan Kurva LM
Kuadran I : Kuadran II : Ms=L1+L2
L1 L1
L1=f(Y)
L1
L11 L11
L10 L10
Ms

Y L2
Y0 Y1 L21 L20
r r
LM

r1 r1
r0 r0

L2
Y L2
Y0 Y 1 L21L20
Kuadran IV: Y=f(r) = kurva Kuadran III : L2=f(r)
LM
Penurunan Pergeseran Kurva LM
Kuadran I : L1=f(Y) Kuadran II : Ms=L1+L2
L1 L1
L1

L10 L10 Ms1

Ms0
Y L2
Y0 L21 L20
r r
LM
LM1

r0 r0

r1
r1 L2
Y L2
Y0 L20 L21
Kuadran IV: Y=f(r) = kurva LM Kuadran III : L2=f(r)

Anda mungkin juga menyukai