STARBUCKS CORPORATION

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Tahun Buku yang berakhir pada 29 September 2013, 30 September 2012 dan 2 Oktober 2011
 Starbucks membeli dan memanggang kopi kacang utuh berkualitas tinggi dan
menjualnya, bersama dengan colfee segar yang diseduh, minuman espresso gaya Italia,
minuman campuran dingin, berbagai jenis makanan pelengkap,  pilihan teh premium,
serta aksesori dan peralatan terkait minuman, terutama melalui toko ritel yang
dioperasikan oleh perusahaan.  Starbucks juga menjual produk kopi dan teh dan
melisensikan merek dagangnya melalui saluran lain seperti toko ritel berlisensi dan,
melalui pemegang lisensinya dan investee ekuitas tertentu, Starbucks memproduksi dan
menjual berbagai minuman siap minum.  

Tujuan Pembelajaran
 Membiasakan diri dengan sekumpulan laporan keuangan termasuk opini auditor dan
catatan kaki kebijakan akuntansi yang signifikan. 
 Lakukan analisis dan interpretasi dasar atas laporan keuangan, termasuk laporan laba
rugi dan neraca umum. 
 Mengenali peran estimasi dalam penyusunan laporan keuangan. 
Konsep

 Apa sifat bisnis Starbucks? 

 Laporan keuangan apa yang biasanya disiapkan untuk tujuan pelaporan
eksternal? 
 Seberapa sering perusahaan publik biasanya menyiapkan laporan keuangan untuk
tujuan pelaporan eksternal?  
 Siapa yang bertanggung jawab atas laporan keuangan? 
 Siapa auditor eksternal Starbucks? 
 Prinsip Konsolidasi

 Laporan keuangan konsolidasi mencerminkan posisi keuangan dan hasil operasi

Starbucks, termasuk anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya dan investee yang
kita kendalikan.  Investasi pada entitas yang tidak kami kendalikan, tetapi
memiliki kemampuan untuk memiliki pengaruh signifikan atas kebijakan
operasional dan keuangan, dicatat dengan metode ekuitas.  Investasi dalam entitas
di mana kami tidak memiliki kemampuan untuk menjalankan pengaruh signifikan
dicatat dengan metode biaya.  Transaksi dan saldo antar perusahaan telah
dieliminasi.  
 Estimasi dan Asumsi

 Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di
Amerika Serikat ("GAAP") mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi
yang mempengaruhi jumlah aset, kewajiban, pendapatan dan beban yang
dilaporkan.  Contohnya termasuk, namun tidak terbatas pada, estimasi untuk aset dan
penurunan nilai goodwill, kompensasi berbasis saham untuk fitur rate, kewajiban pensiun
aset di masa depan, dan cadangan inventaris;  asumsi yang mendasari cadangan asuransi
diri dan pendapatan dari kartu nilai tersimpan yang belum ditebus;  dan potensi hasil
konsekuensi pajak masa depan dari peristiwa yang telah diakui dalam laporan
keuangan.  Hasil dan hasil aktual mungkin berbeda dari estimasi dan asumsi ini.  
 Kas dan Setara Kas

 Kami menganggap semua instrumen yang sangat likuid dengan jangka waktu tiga bulan
atau kurang pada saat pembelian sebagai setara kas Kami memelihara saldo kas dan setara
kas dengan lembaga keuangan yang melebihi batas yang diasuransikan secara federal,
Kami tidak mengalami kerugian terkait  ke saldo ini dan kami yakin risiko kredit minimal.
 Sistem manajemen kas kami menyediakan dana untuk semua rekening pencairan bank
besar setiap hari sebagai cek yang disajikan untuk pembayaran. Dalam sistem ini, cek yang
beredar melebihi saldo kas di bank tertentu, yang menyebabkan cerukan buku.  Cerukan
buku disajikan sebagai kewajiban lancar dalam hutang usaha di saldo konsolidasi
Investasi Jangka Pendek dan Jangka Panjang

 Investasi jangka pendek dan jangka panjang terutama terdiri dari surat berharga hutang investment grade yang
semuanya diklasifikasikan tersedia untuk dijual. Juga termasuk dalam portofolio investasi tersedia untuk dijual kami
adalah sertifikat deposito yang ditempatkan melalui layanan pendaftaran akun.  Efek-efek yang tersedia untuk dijual
dicatat pada nilai wajarnya, dan keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi dicatat, setelah dikurangi pajak,
sebagai komponen dari akumulasi pendapatan komprehensif lain kurang dari satu tahun dan yang diidentifikasi oleh
manajemen pada saat pembelian untuk digunakan untuk mendanai operasi dalam satu tahun diklasifikasikan sebagai
jangka pendek.  Semua sekuritas lain yang tersedia untuk dijual, termasuk semua sekuritas dengan kurs lelang kami,
dinyatakan sebagai sekuritas jangka panjang.  Kerugian yang belum direalisasi dibebankan pada laba bersih ketika
penurunan nilai wajar ditentukan lebih dari sementara, Kami meninjau beberapa faktor untuk menentukan apakah
kerugian itu selain sementara, seperti lamanya dan luas penurunan nilai wajar, kondisi keuangan.  dan prospek
jangka pendek dari penerbit, dan apakah kami bermaksud untuk menutup atau kemungkinan akan diminta untuk
menjual sebelum sekuritas mengantisipasi pemulihan, yang mungkin pada saat jatuh tempo.  Keuntungan dan
kerugian yang direalisasikan dicatat dengan menggunakan metode identifikasi khusus.  Pembelian dan penjualan
dicatat pada hasis tanggal perdagangan.
 Nilai Wajar
 Nilai wajar adalah harga yang akan kita terima untuk menjual aset atau membayar untuk mengalihkan
kewajiban (harga keluar) dalam transaksi yang teratur antara pelaku pasar. Kami menentukan nilai wajar
berdasarkan hal-hal berikut:
 Tingkat 1: Nilai tercatat kas dan setara kas mendekati nilai wajar karena sifat jangka pendek dari instrumen
tersebut.  Untuk sekuritas treasury pemerintah, kami menggunakan harga kuotasian di pasar aktif untuk aset
yang identik untuk menentukan nilai wajar.  

 Tingkat 2: Untuk obligasi korporasi dan agensi, di mana harga pasar kuotasian tidak tersedia untuk aset
identik, kami menentukan nilai wajar berdasarkan harga pasar kuotasian aset serupa atau nilai sekarang dari
arus kas masa depan yang diharapkan, dihitung dengan menerapkan kelipatan pendapatan  untuk
memperkirakan hasil operasi di masa depan dan menggunakan tingkat diskonto yang sesuai untuk durasi dan
risiko yang terlibat.  Nilai wajar untuk surat berharga diestimasi dengan menggunakan perhitungan arus kas
yang didiskontokan yang menerapkan suku bunga yang diperhitungkan saat ini dari sekuritas serupa.  Nilai
wajar untuk sertifikat deposito diestimasi dengan menggunakan perhitungan arus kas yang didiskontokan
yang menerapkan suku bunga saat ini untuk menjumlahkan perkiraan jatuh tempo.  Nilai wajar hutang
jangka panjang kami diestimasi berdasarkan harga pasar kuotasian untuk masalah yang sama atau serupa atau
pada harga saat ini yang ditawarkan kepada kami untuk hutang dengan sisa jatuh tempo yang sama. 
 Tingkat 3: Kami menentukan nilai wajar sekuritas tingkat lelang kami menggunakan model penilaian yang
dikembangkan secara internal, menggunakan input yang mencakup kurva suku bunga, kredit dan spread
likuiditas, dan jatuh tempo efektif.  
 Instrumen Derivatif
 
 Kami mengelola eksposur kami terhadap berbagai risiko dalam laporan keuangan
konsolidasian sesuai dengan kebijakan manajemen risiko harga
pasar.  Berdasarkan kebijakan ini, kami dapat melakukan transaksi yang
melibatkan berbagai instrumen derivatif untuk melindungi nilai suku bunga, harga
komoditas dan pendapatan, pembelian, aset dan kewajiban dalam mata uang
asing.  Kami umumnya tidak mengimbangi aset dan kewajiban derivatif di neraca
konsolidasi kami atau memasukkan instrumen derivatif dengan jangka waktu
lebih dari lima tahun. 
 Penyisihan Piutang Tak Tertagih

 Penyisihan piutang ragu-ragu dihitung berdasarkan pengalaman historis, risiko kredit

nasabah dan penerapan metode identifikasi khusus.  Pada tanggal 29 September
2013 dan 30 September 2012, penyisihan piutang ragu-ragu masing-masing adalah $
5,7 juta dan $ 5,6 juta.  Persediaan Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya
perolehan (terutama biaya rata-rata bergerak) atau pasar.  Kami mencatat cadangan
persediaan untuk persediaan usang dan bergerak lambat dan untuk perkiraan
penyusutan antara jumlah persediaan fisik.  Cadangan persediaan didasarkan pada
tren keusangan persediaan, pengalaman historis, dan penerapan metode identifikasi
khusus.  Pada Septen 2013 dan 30 September 2012, cadangan persediaan masing-
masing adalah $ 52,0 juta dan $ 22,6 juta.  Aset Tetap Properti, pabrik dan peralatan
dicatat sebesar harga perolehan dikurangi akumulasi penyusutan.  Biaya mencakup
semua biaya langsung yang diperlukan untuk memperoleh dan menyiapkan aset
untuk digunakan, termasuk tenaga kerja internal dan overhead dalam beberapa
kasus.  Penyusutan aset tetap, termasuk aset sewa modal, disajikan dengan metode
garis lurus selama taksiran masa manfaat yang umumnya berkisar antara 2 sampai 15
tahun untuk peralatan dan 30 sampai 40 tahun untuk bangunan. 
 Goodwill

 Kami menguji goodwill untuk penurunan nilai secara tahunan selama kuartal
fiskal ketiga kami, atau lebih sering jika keadaan, seperti penurunan material
dalam kinerja atau sejumlah besar penutupan toko, menunjukkan nilai tercatat unit
pelaporan dapat melebihi nilai wajarnya.  Saat mengevaluasi goodwill untuk
penurunan nilai, kami dapat terlebih dahulu melakukan penilaian kualitatif untuk
menentukan apakah nilai wajar unit pelaporan lebih besar kemungkinannya
daripada tidak lebih besar dari nilai tercatatnya, Jika kami tidak melakukan
penilaian kualitatif atau jika nilai wajar pelaporan  unit tidak lebih besar daripada
tidak lebih besar dari jumlah ukirannya, kami menghitung taksiran nilai wajar
taksiran dari unit pelaporan.  Jika nilai tercatat goodwill melebihi estimasi nilai
wajar yang tersirat.  beban penurunan nilai untuk operasi tahun berjalan dicatat
untuk mengurangi nilai tercatat ke nilai wajar yang diestimasi tersirat.  
 Aset Tak Berwujud Lainnya
 Aset takberwujud lainnya terutama terdiri dari nama dagang dan merek dagang dengan umur tak
terbatas, yang diuji penurunan nilainya setiap tahun selama kuartal ketiga tahun fiskal, atau lebih
sering jika peristiwa atau perubahan keadaan menunjukkan bahwa aset mungkin mengalami
penurunan nilai. Ketika mengevaluasi aset tidak berwujud lainnya untuk penurunan nilai, pertama-
tama kami dapat melakukan penilaian kualitatif untuk menentukan apakah nilai wajar dari
kelompok aset tidak berwujud lebih besar kemungkinannya daripada tidak lebih besar dari nilai
tercatatnya.  Jika kami tidak melakukan penilaian kualitatif atau jika nilai wajar dari kelompok aset
tidak berwujud tidak lebih besar daripada tidak lebih besar dari nilai tercatatnya, kami menghitung
estimasi nilai wajar tersirat dari kelompok aset tidak berwujud.  Jika nilai tercatat dari kelompok
aset tidak berwujud melebihi taksiran nilai wajar yang tersirat, beban penurunan nilai untuk
operasi kini dicatat untuk mengurangi nilai tercatat ke taksiran nilai wajar yang tersirat.  
 Aset tak berwujud dengan umur pasti, yang terutama terdiri dari hak yang diperoleh, rahasia
dagang, paten berdasarkan kontrak, dan hak cipta.  diamortisasi selama taksiran masa manfaatnya,
dan diuji penurunan nilainya jika fakta dan keadaan menunjukkan bahwa nilai tercatat mungkin
tidak dapat dipulihkan.  Tidak ada beban impaiment aset tidak berwujud lainnya yang dicatat
selama tahun fiskal 2013. 2012, dan 2011
 Aset Jangka Panjang
 Kami mengakui kerugian pelepasan dan penurunan nilai masing-masing sebesar $ 30,1
juta, $ 31,7 juta, dan $ 36,2 juta pada tahun fiskal 2013, 2012, dan 2011.  Sifat aset yang
mendasari yang mengalami penurunan nilai akan menentukan di baris beban operasi mana
beban penurunan nilai tersebut dicatat pada laporan laba rugi konsolidasian.  Untuk aset
dalam operasi ritel kami, penurunan nilai bersih dan kerugian disposisi dicatat dalam biaya
operasi toko.  Untuk semua aset lainnya, kerugian ini dicatat dalam harga pokok penjualan
termasuk biaya hunian, biaya operasional lainnya, atau biaya umum dan administrasi. 
 Kompensasi Berbasis Saham

 beban kompensasi berbasis saham berdasarkan nilai wajar penghargaan saham pada tanggal
pemberian dan mengakui beban tersebut selama periode layanan terkait mengikuti jadwal
biaya vesting yang bertingkat.  Untuk penghargaan opsi saham kami menggunakan model
penetapan harga opsi Black-Scholes-Merton untuk mengukur nilai wajar.  Untuk RSUS,
nilai wajar dihitung menggunakan harga saham pada tanggal pemberian.  
 Pajak Penghasilan

 manfaat pajak dari posisi pajak yang tidak pasti hanya jika kemungkinan besar posisi
pajak akan dipertahankan berdasarkan pemeriksaan oleh otoritas perpajakan yang relevan,
berdasarkan manfaat teknis dari posisi sbux.  Manfaat pajak yang diakui dalam laporan
keuangan dari posisi tersebut diukur berdasarkan manfaat terbesar yang memiliki
kemungkinan lebih besar dari 50% untuk direalisasikan pada saat penyelesaian
akhir.  Starbucks mengakui bunga dan denda yang terkait dengan masalah pajak
penghasilan dalam beban pajak penghasilan.  
 Laba per Saham

 Laba per saham dasar dihitung berdasarkan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang
beredar selama periode tersebut. Laba per saham dilusian dihitung berdasarkan jumlah rata-
rata saham biasa yang tertimbang pengaruh potensi saham biasa yang bersifat dilutif yang
beredar selama periode tersebut, dihitung dengan menggunakan metode saham
treasuri.  Saham biasa berpotensi melemah termasuk opsi saham yang beredar dan unit stok
terbatas. RSU berbasis kinerja dianggap dilutif jika kriteria kinerja terkait telah dipenuhi.