Anda di halaman 1dari 14

MENYIMPULKAN ISI

TERSIRAT DALAM
CERPEN/NOVEL
(KONFLIK, SEBAB
KONFLIK, AKIBAT
KONFLIK, AMANAT,
NILAI-NILAI)
LUSIANA
XII MIPA 1
1. (1)Teman-teman Fajar bersorak gembira. (2) Daffa terkulai lemas
karena layang-layangnya putus. (3) Senja pun tiba. (4) Ketika
terdengar suara adzan, anak-anak mulai membubarkan diri untuk pergi
ke masjid. (5) Berita kemenangan Fajar atas Daffa semakin menambah
keyakinan anak-anak desa itu bahwa layang-layang milik Fajar
memang sakti. (6) Fajar menjadi semakin tinggi hati.
Bukti nilai agama terdapat pada kalimat bertanda nomor ....
A. (1)
B. (3)
C. (4)
D. (5)
E. (6)

. Kunci Jawaban : C
Pembahasan :
Nilai agama adalah nilai atau ketentuan yang terdapat dalam agama yang mesti dipatuhi oleh penganutnya.
Dalam cerita tersebut dapat diketahui ketaatan anak-anak untuk menjalankan salat di masjid. Bukti: Ketika
terdengar suara adzan, anak-anak mulai membubarkan diri untuk pergi ke masjid.
2. (1)Layang-layang Adi tiba-tiba menukik dari atas menyambar layang-
layang Badu. (2) Akibatnya, ada bagian kertas layang-layang Badu yang
robek. (3) Dan... ketika diadu kembali, layangan Badu pun putus. (4)
Badu memandang layang-layangnya seolah-olah tidak percaya. (5)
Perasaan sedih dan malu menjadi satu. (6) Akhirnya Badu mengakui
kekalahannya.
Bukti nilai moral terdapat pada kalimat bernomor ...
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (6)

Kunci jawaban : D
Pembahasan:
Berhubungan dengan afeksi: mengakui kekalahan
Bacalah penggalan novel berikut ini!
Kamu harus menuruti etika keluarga. Jangan jatuh cinta pada
sepupumu, Warno. Banyak wanita lain yang jatuh cinta kepadamu.
Anak pak RT itu, berkali-kali menanyakan nasibmu.
3. Nilai yang terkandung dalam penggalan novel di atas adalah...
A. Adat
B. Sosial
C. Ekonomi
D. Pendidikan
E. Nasionalisme

Kunci jawaban: A
Pembahasan: Nilai yang terkandung dalam penggala novel tersebut adalah nilai adat. Perhatikan
kalimat "Kamu harus menuruti etika keluarga. Jangan jatuh cinta pada sepupumu, Warno". Adat
dalam kehidupan tidak memperbolehkan menikah dengan sepupu.
Bacalah kutipan cerpen berikut dengan saksama!
Seperti teman-temannya yang lain, sebenarnya Andi ingin sekali
memberi hadiah untuk Tommy, tetapi ia tidak enak hati meminta uang
pada ibunya. Apalagi, ibu hanya diam ketika ia menyodorkan
undangan pesta ulang tahun Tommy kemarin. Saat itu, ibu sedang
duduk-duduk di beranda sambil memandangi matahari yang mulai
tenggelam. Diamnya ibu, pertanda ibu belum punya uang untuk
membeli hadiah. Andi sadar, sejak ayahnya meninggal tiga tahun yang
lalu, ia dan ibunya memang harus hidup hemat.
”Ah masa iya aku tak bisa memberi hadiah untuk Tommy temanku?”
gumam Andi seraya bangkit dari tempat tidur pembaringan. Ia
beranjak menuju meja belajarnya. Dimatikannya lampu tidurnya dan
digantinya dengan lampu belajar. Ia mengambil secarik kertas, pensil,
dan spidol warna-warni. Tangannya mulai mencorat-coret. Kini, ada
senyum menghiasi bibirnya, “Besok pagi, aku sudah punya hadiah
untuk Tommy.”
4. Amanat yang terdapat pada kutipan cerpen tersebut
adalah ...
A. Kita harus menyesuaikan diri di mana pun berada.
B. Pikir dulu sebelum bertindak, sesal kemudian tidak
berguna.
C. Tidak ada kata terlambat untuk memaafkan.
D. Kita harus menghormati ibu yang telah melahirkan.
E. Kita harus bisa hidup hemat

Kunci jawaban : B
Pembahasan :
Kalimat yang dirujuk menggambarkan Seorang ibu menyesal telah menelantarkan anaknya, tetapi yang telah
terjadi, tak dapat terulang kembali.
Bacalah kutipan cerpen berikut dengan saksama!
"Jadi, kita akan kuburkan ia di Simagara?" katanya pelan-pelan,
setengah, ditujukan kepada dirinya sendiri; Soleha tidak
sanggup menjawab. Ia mau berpikir panjang. Ia mau
mengatakannya, tapi ia segera ingat pada yang lain. "Tapi, kita
sudah menikahkan dia. Dan kini ia sudah jadi istri Sumarto. Apa
yang akan dikatakan oleh Sumarto?" Pikirannya makin tidak
yummy bila mengingat soal itu. Ia memang sudah keberatan
dikala suami Soleha dipanggil orang dari kampung sawah untuk
mengobati Pak Murad. Sebagai mantri kesehatan di sekitar itu
memang tak ada dokter. Suami Soleha sering diminta
pertolongan. Namun, ia tahu betul Pak Murad ayah Mumi.
Murni kini menjanda lantaran suaminya meninggal dunia.
Suami Soleha saling mengasihi dengan Murni dikala masih
bujang dan gadis. Mereka tak sanggup melakukan niat hatinya
alasannya ialah Murni dipaksa menikah.
5. Konflik yang terdapat dalam kutipan tersebut ialah ....
A. Soleha perang batin sewaktu mau bicara dengan
Sumarto.
B. Pak Sumarto kebingungan sewaktu mau bicara
dengan Soleha.
C. Soleha tidak rela menguburkan mayat anaknya di
Simagara.
D. Suami Soleha dan Soleha perang verbal mengenai
penguburan jenazah.
E. Suami Soleha sering diminta pertolongan

Jawaban: D
Pembahasan:
Konflik yang terdapat dalam kutipan tersebut ialah suami Soleha dan Soleha perang verbal
mengenai penguburan mayat anaknya.
6 . Peristiwa yang terjadi jawaban konflik dalam
kutipan cerpen tersebut ialah ....
A. Suaminya mengobati Pak Murad yang sakit.
B. Suaminya sering diminta sumbangan lantaran
tidak ada dokter.
C. Soleha tidak sanggup memilih daerah penguburan
anaknya.
D. Suaminya akan bertemu dengan Murni anak Pak
Murad.
E. Suami Soleha sering diminta pertolongan

Jawaban: D
Pembahasan:
Peristiwa jawaban konflik merupakan insiden yang mengakibatkan banyak sekali masalah, pertentangan,
ataupun kesukaran-kesukaran bagi para tokohnya. Konflik dalam dongeng terjadi lantaran Soleha pernah
mengasihi Murni sehingga insiden yang mungkin akan terjadi jawaban konflik ialah suami Soleha akan
bertemu dengan Murni anak Pak Murad.
7. Penyebab terjadinya konflik dalam kutipan
tersebut ialah ....
A. Karena suaminya mantri kesehatan.
B. Karena suaminya diminta pertolongan
C. Karena cemburu terhadap Murni.
D. Karena suami Soleha pernah mengasihi Murni
E. Karena suami Soleha sering diminta pertolongan

Jawaban: D
Pembahasan:
Konflik dalam dongeng tersebut terjadi disebabkan lantaran suami Soleha pernah mengasihi Murni. Hal
ini dijelaskan dalam kepingan kalimat Murni kini menjanda lantaran suaminya meninggal dunia. Suami
Soleha saling mengasihi dengan Murni dikala masih bujang dan gadis.
Bacalah kutipan cerpen berikut!
“Ah, kan cuma sehari! Papamu tentu tidak akan
keberatan,” kata Linda. “Sehari juga tidak akan
diizinkan,” kata Vera. “Aku jadi ragu, nih,” kata Mita.
“Papamu benar punya telepon genggam?
Janganjangan itu hanya karanganmu saja.” “Tentu
saja Papa punya! Memangnya aku pembohong?” kata
Vera melotot. “Yah, siapa tahu. Kita kan belum lihat
buktinya. Betul, kan teman-teman?” Mita memandang
yang lainnya. Dikerdipkannya sebelah matanya. “He-
eh,” angguk Eko. “Jangan cuma omong saja. Buktinya
mana?” Dipanas-panasi begitu, Vera menjadi
tersinggung juga. “Baik, baik. Akan aku buktikan.
Lihat saja nanti!” katanya. “Begitu dong!” senyum
Mia. Dia senang sekali siasatnya berhasil.
8. Amanat cerita anak tersebut adalah ...
A. Jangan berani meminjam milik orang tua!
B. Jangan mudah terpancing siasat orang lain!
C. Perlu mempengaruhi teman yang sombong!
D. Kekayaan harus ditunjukkan kepada orang lain!
E. Jangan mudah tersinggung!

Jawaban : B
Pembahasan
Linda dan kawan-kawan mengerjai Vera untuk bisa meminjamkan telepon genggam papahnya. Siasat Linda itu
tampaknya membuahkan hasil.Jangan mudah terpancing siasat orang lain.
9. Bacalah kutipan cerita berikut!
“Benar, semua itu nenek lakukan atas persetujuan seluruh keluarga.
Hanya perasaan nenek tak bisa dibohongi. Nenek, sebagai seorang ibu,
merasa lari dari tanggung jawab dan sangat rindu pada keluarga karena
jauh dari mereka.” “Menurut aku, nenek seorang ibu yang bertanggung
jawab.” “Itulah sebabnya nenek kurang setuju kau tulis riwayat nenek.”
 
Konflik dalam kutipan cerita tersebut adalah ...
A. Nenek pergi jauh demi tanggung jawabnya kepada keluarga.
B. Nenek merasa bersalah karena telah meninggalkan keluarga.
C. Aku, seorang cucu, yang sayang kepada neneknya.
D. Aku gagal menulis riwayat hidup nenek tercinta.
E. Nenek kurang setuju ditulis riwayatnya

Jawaban: B
Pembahasan
Cuplikan tersebut mengandung konflik antara nenek dengan cucunya. Neneknya merasa bersalah karena sudah
meninggalkan keluarganya. Sementara itu, menurut cucunya sang nenek itu memiliki sikap tanggung jawab.
10. Setiap pukul dua pagi, berbekal sebatang bambu, kami
sempoyangan memikul berbagai jenis makhluk laut yang harus
sudah tersaji di meja pualam stanplat pada pukul lima,
sehingga pukul enam sudah bisa di serbu ibu-ibu. Artinya,
setelah kami laluasa untuk sekolah. (Sang Pemimpi Andrea
Hirata)

Amanat yang terkandung dalam cerpen tersabut adalah . . .


A. Bekarjalah terlebih dahulu sebelum berangkat sekolah.
B. Setiap ibu rumah tangga harus memasak demi keluarganya.
C. Perbanyaklah makan ikan agar menjdi anak yang pandai di
sekolah.
D.Bekarja harus tepat waktu agar mudah untuk mendapat rezeki.
E. Bekerja keraslah dan penuh tanggung jawab demi meraih
pendidikan.
  Jawaban: D

Anda mungkin juga menyukai