Anda di halaman 1dari 33

SIDANG TUGAS AKHIR SEMESTER GANJIL 2020/2021

PENGUJIAN ULANG PEMAKAIAN KATALIS BAHAN


BAKAR TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR DAN
EMISI SEPEDA MOTOR YAMAHA NMAX155
Disusun oleh:
Muhammad Reza Mulya (0121703008)
Pembimbing: Dr. Ir. Masri Wendy Zulfikar
M.Sc.E
Daftar Isi Presentasi
1 PENDAHULUAN
Latar Belakang, Rumusan Masalah,
dan Batasan masalah,

2 TEORI DASAR
Bahan Bakar, Angka Oktan.
Oktan Terhadap Rasio
Kompresi, dan Emisi

3 METODE PENGUJIAN
Cara dan Langkah pengujian beserta
alat dan bahan

4 Pembahasan
Hasil pengujian dan analisis
pengaruh katalis bahan bakar
5 PENUTUP
Kesimpulan dan Saran
Latar
Belakang
• Dapat membuat konsumsi bahan
bakar menjadi lebih hemat
• Dapat meningkatkan angka oktan.
• Dapat membuat emisi gas buang
menjadi lebih ramah lingkungan.
• Berupa padatan yang terbuat dari
logam tin, platinum dan paladium
• Diulas oleh jurnalis otomotif ternama
diIndonesia
Rumusan Masalah
• Bagaimana efek yang ditimbulkan pada angka
oktan bahan bakar.

• Bagaimana efek yang ditimbulkan pada emisi


hasil pembakaran sepeda motor.

• Bagaimana efek yang ditimbulkan pada


konsumsi bahan bakar sepeda motor.
Batasan Masalah
Bahan bakar yang digunakan pada pengujian
ini adalah Pertalite

• Pengujian angka oktan pada bahan • Pengujian konsumsi bahan bakar • Pengujian emisi hasil
bakar yang belum diberikan katalis dan dengan menggunakan MID ( Multi pembakaran sebelum dan
yang sudah diberikan katalis untuk Information Display ) yang ada pada sesudah penggunaan katalis
melihat perubahan yang terjadi bahan percobaan. bahan bakar
KAJIAN TEORI Angka Oktan
Angka oktan ( octane number ) adalah angka yang

Bahan Bakar menunjukan tingkat knocking atau ketukan yang


ditimbulkan bahan bakar terhadap mesin saat
Bahan bakar adalah suatu materi
terjadi pembakaran
apapun yang bisa diubah menjadi
energi.
EMISI
• Emisi atau gas buang adalah hasil
pembakaran bahan bakar yang berasal dari
fosil seperti minyak, gas alam, dan batubara
yang terbuang ke udara. Hal-hal yang
mempengaruhi adalah komposisi dan jenis
dari bahan bakar yang digunakan.
• CO ( Karbon Monoksida )
• CO2 ( Karbon Dioksida )
• NOX ( Nitrogen Oksida )
• HC ( Hidrokarbon )
Metode Pengujian
Waktu

Tahap Selesai
Mulai
pengujian 15
28 Desember
19 Januari Februari
2020
2021 2021

Tempat
Kawasan Kompleks Perumahan Kasuari
Bintaro dan Sepanjang jalan Bintaro
Alat dan Bahan

Spesifikasi Alat Katalis BRQ B2 Spesifikasi Alat Octane Number Tester Spesifikasi Yamaha NMAX 155
Oktis-2 155cm3, SOHC, 4 Katup, VVA
2pcs Catalyst
Determining Range: RON 75 – 99.9
D x L : 58mm x 58.7mm
Material: Tin, Platinum, Palladium Minimum Determining Volume: 80 ml
Rasio Kompresi: 10 : 1
Power Supply: AA Baterry (2)
Usage: Motorcycle <150cc
Berat Bersih: 0.36 kg
Proses Pelaksanaan
1. Pengujian Angka Oktan

Pengujian angka oktan dilakukan untuk mengetahui pengaruh katalis BRQ terhadap angka
oktan suatu bahan bakar pengujian ini menggunakan alat octane number tester oktis-2, dan
bahan bakar Pertalite, Bahan bakar tersebut dibeli dari dua SPBU berbeda. SPBU Graha dan
Bintaro
2. Pengujian Konsumsi Bahan Bakar
Pengujian konsumsi bahan bakar dilakukan untuk mengetahui konsumsi bahan bakar dan
mengetahui pengaruh katalis BRQ terhadap konsumsi bahan bakar sepeda motor Yamaha
NMAX155. Pengujian dilakukan 5 kali, dengan volume BBM 1l. Rute pengujian operasional ini
adalah rute yang biasa penulis tempuh saat melakukan aktifitas sehari-hari.

2. Pengujian Emisi HC, CO2, dan CO


Pengujian emisi HC, CO2, dan CO dilakukan untuk mengetahui emisi yang dihasilkan oleh
sepeda motor Yamaha NMAX155 sebelum dan sesudah menggunakan katalis BRQ
Pembahasan
Hasil Pengujian Angka Oktan SPBU
Graha
Hasil Pengujian Angka Oktan SPBU
Graha
Hasil Pengujian Angka Oktan SPBU
Graha
Hasil Pengujian Angka Oktan SPBU
Bintaro
Hasil Pengujian Angka Oktan SPBU
Bintaro
Hasil Pengujian Angka Oktan SPBU
Bintaro
Hasil Pengujian Angka Oktan

SPBU Graha

No Sebelum Dicelupkan Katalis Sesudah Dicelupkan Katalis


1 89 90
2 89 90
3 89 90

SPBU Bintaro

No Sebelum Dicelupkan Katalis Sesudah Dicelupkan Katalis


1 88 90
2 88 90
3 88 90
Grafik Perubahan Angka Oktan
Hasil Pengujian Angka Oktan SPBU Graha
Pertalite Pertalite ( BRQ )

90.2

90
90 90 90
89.8

89.6

89.4

89.2

89
89 89 89
88.8

88.6

88.4
Pengujian 1 Pengujian 2 Pengujian 3
Grafik Perubahan Angka Oktan
Hasil Pengujian Angka Oktan SPBU Bintaro
Pertalite Pertalite ( BRQ )

90.5

90
90 90 90

89.5

89

88.5

88
88 88 88

87.5

87
Pengujian 1 Pengujian 2 Pengujian 3
Pengujian Konsumsi Bahan Bakar
Pengujian Konsumsi Bahan Bakar
Pengujian Konsumsi Bahan Bakar
Pengujian Konsumsi Bahan Bakar

No Konsumsi Bahan Bakar Konsumsi Bahan Bakar Sesudah


Sebelum Diberikan Katalis Diberikan Katalis

1 36,1km/liter 40.3km/liter

2 36.0km/liter 40.1km/liter

3 36.0km/liter 40.1km/liter

4 36.2km/liter 40.0km/liter

5 36.1km/liter 39.9km/liter

Rata- 36.08km/liter 40.22km/liter


rata
Pengujian Konsumsi Bahan Bakar
Pengujian Konsumsi Bahan Bakar
41

40.3
40 40.1 40.1 40 39.9

39

38
KM/L

37

36.1 36.2 36.1


36 36 36

35

34

33
Pengujian 1 Pengujian 2 Pengujian 3 Pengujian 4 Pengujian 5

Tanpa Katalis Dengan Katalis


Pengujian Emisi
Pengujian Emisi
Pengujian Emisi
CO2
12.4
12.2 12.2
12.2
12
12

11.8

11.6
Persen ( % )

11.4
11.3
11.2 11.2
11.2

11

10.8

10.6
Pengujian 1 Pengujian 2 Pengujian 3

CO2 ( Tanpa Katalis ) CO2 ( Dengan Katalis )


Pengujian Emisi

HC
64

62 62
62
61

60

58
PPM

56
55
54 54
54

52

50
Pengujian 1 Pengujian 2 Pengujian 3
HC ( Tanpa Katalis ) HC ( Dengan Katalis )
Pengujian Emisi

CO
0.08
0.08 0.08 0.08
0.08

0.08

0.08

0.07
PERSEN ( % )

0.07
0.07 0.07 0.07
0.07

0.07

0.07

0.06
Pengujian 1 Pengujian 2 Pengujian 3

CO ( Tanpa Katalis ) CO ( Dengan Katalis )


Kesimpulan &
Saran

Anda mungkin juga menyukai