HIV/AIDS PJOK SMA N 1 BAWANG LUTFAN BUDI SANTOSA .Pd Pengertian HIV/AIDS
AIDS ( Aquired Immunodeficiency Syndrom ) adalah
kumpulan gejala dan infeksi yang timbul karena virus HIV ( Human Immunodificiency Virus) yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia. Pandangan salah yang sering ditemui tentang AIDS AIDS dianggap sebagai penyakit menular seksual biasa, seperti siphilis, kencing nanah, dan penyakit menular lainnya. AIDS dianggap mudah dicegah, misalnya hanya dengan menjaga kebersihan badan pasangannya, dengan minum jamu, atau obat antibiotik sebelum melakukan hubungan seksual. AIDS dianggap sebagai kutukan Tuhan sehingga penderita HIV dan penderita AIDS adalah orang yang terkutuk yang harus dikutuk AIDS dianggap hanya menyerang kota-kota besar yang sering dikunjungai oleh turis-turis dari mancanegara. Faktor Penyebab Penularan Virus HIV/AIDS Menurut Prof. Luc Montaqnier, Penyebab virus HIV/AIDS adalah : 1. melalui hubungan seksual, 2. homoseksual, 3. heteroseksual, 4. oral sex. Virus ini hanya membutuhkan sekali saja untuk kontak dengan penderita. Tahapan HIV menjadi AIDS 1. Tahap awal infeksi HIV 2. Tahap tanpa gejala 3. Tahap ARC (AIDS Related Complex ) 4. Tahap AIDS 5. Tahap gangguan otak ( susunan saraf pusat Cara Penularan HIV/AIDS Cara penularan AIDS terutama melalui : Hubunga seksual, baik dengan sejenis maupun berbeda jenis kelamin yang mengidap virus HIV. Tukar menukar jarum suntik, akupuntur, tato, dan alat cukur yang tercemar virus HIV. Tranfusi darah yang tercemar virus HIV. Dari ibu hamil yang kemasukan virus HIV kepada bayi yang dikandungnya. Pertolongan persalinan yang tercemar virus HIV. Siapa yang Beresiko Tinggi Tertular HIV/AIDS 1. Mereka yang melakukan hubungan seksual dengan orang yang terkenahv tanpa menggunakan pengaman. 2. Orang yang melakukan hubungan seksual dengan berganti-ganti pasangan yang beresiko seperti pelacur dan homoseksual. 3. Orang yang memerima tranfusi darah yang tercemar virus HIV/AIDS. 4. Penggunaan alat suntik secara bergantian tanpa melalui sterilisasi. 5. Anak yang lahir dari ibu yang mengidap HIV. 6. Orang yang karena pekerjaannya sering berhubungan dengan penderita HIV/AIDS Bagaiman Mencegah Tertularnya HIV/AIDS Mempertebal iman dan taqwa agar tidak terjerumus dalam hubungan seksual pra nikah dan diluar nikah serta berganti-ganti pasangan. Penderita HIV/AIDS sadar untuk tidak menularkan penyakitnya pada oorang lain. Hindarkan penyalahgunaan obat narkotika, alkoholisme dan segala bentuk pornogafi yang dapat merangsang ke arah perbuatan seksual yang menyimpang. Melakukan tindak pengamanan terhadap pencemaran virus HIV/AIDS Bagi wanita pengidap virus HIV dianjurkan untuk tidak hamil. Hindarilah pemakaian pisau cukur, gunting kuku, atau sikat gigi milik orang lain. Obat-obatan HIV/AIDS Beberapa jenis obat-obatan yang dikenal di dunia kedokteran yang digunakan untuk menyembuhkan penderita HIV/AIDS. AZT (Azidothymtdine) DDI (Discoxyyycitidline) DDC ( Zalcitabine) M-HAD ( Meiji Humin Derivetize Al-Bumin ) Sikap Kita Terhadap Pengidap HIV dan AIDS 1. Berpikir positif dan tenang, serta hindari tingkah laku yang bisa menularkan virus HIV. 2. Perlakukan penderita AIDS secra manusiawi dan bijaksana serta jangan dikucilkan dalam pergaulan. 3. Anjurkan penderita untuk selalu memeriksakan diri ke petugas kesehatan. 4. Bimbing ke jalam agama agar tetap percaya diri, dan yakinkan bahwa taubatnya diterima Tuhan dan tetap beramal baik sampai akhir hayat. 5. Ringankan penderitaan batin penderita AIDS . 6. Jika penderita AIDS meninggal dunia, diusahakan perawatan jenazahnya secara khusus. DAFTAR PUSTAKA http://wikipedia.com