Anda di halaman 1dari 10

ANALISIS LAPORAN

KEUANGAN

KELOMPOK 5

LAPORAN KEUANGAN

PERBANKAN SYARI’AH
KELOMPOK 5
A. MENGENAL PSAK BANK SYARI’AH

1. Pengertian Standart Akuntansi Syari’ah

Standar Akuntansi Keuangan (SAK) adalah suatu kerangka dalam prosedur pembuatan laporan keuangan  agar terjadi keseragaman dalam penyajian laporan keuangan .
2. SEJARAH SAK YANG BERLAKU DI INDONESIA
Terhitung Sejak 1992-2002 atau 10 tahun lembaga keuangan baik bank syariah maupun entitas syariah yang lain tidak memiliki PSAK khusus yang
mengatur transaksi dan kegiatan berbasis syariah. PSAK 59 sebagai produk pertama DSAK – IAI untuk entitas syariah perlu diajungkan jempol dan
merupakan awal dari pengakuan dan eksistensi keberadaan akuntansi syariah di Indonesia. PSAK ini disahkan tanggal 1 Mei 2002, berlaku mulai 1
Januari 2003 atau pembukuan yang berakhir tahun 2003 . hanya berlaku hanya dalam tempo 5 tahun
3. PSAK SYARI’AH

PSAK Syariah digunakan oleh entitas yang melakukan transaksi syariah baik entitas lembaga
syariah maupun lembaga non syariah
B. Mengenal Akun Laporan Keuangan Produk Bank dan Akun Laporan Jasa Perbankan Syari’ah

1. Unsur-unsur dasar laporan keuangan


Pernyataan posisi keuangan
A. Aset
Merupakan sesuatu yang mampu menimbulkan aliran kas positif atau manfaat bagi ekonomi lainnya, baik dengan dirinya sendiri ataupun dengan aset lainnya, yang haknya di dapat oleh bank syari’ah sebagai hasil dari transaksi atau suatu peristiwa di masa lalu.

B. Liabilitas
merupakan kewajiban yang berjalan untuk memindahkan suatu aset dan meneruskan penggunaannya atau menyediakan jasa untuk pihak lain di masa depan sebagai hasil dari transaksi atau peristiwa dimasa lalu.
2. Pernyataan Pendapatan
A. Pendapatan
B. Biaya
C. Keuntungan
D. kerugian
E. Keuntungan Bersih (Kerugian bersih)
2. Tujuan Laporan Keuangan
Tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi, menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi
keuangan suatu entitas syariah yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi,
Laporan keuangan adalah suatu penyajian terstruktur dari posisi keuangan dan kinerja keuangan dari suatu entitas syariah.
a.3. Unsur-unsur Laporan Keuangan Bank syari’ah
Laporan posisi keuangan (statement of financial position)
Laporan laba rugi (statement of income)
Laporan arus kas (statement of cashflows)
Laporan laba ditahan atau saldo laba (statement of retained earning)
Laporan perubahan dana investasi terikat (statement of change in restricted investment)
Laporan sumber dan penggunaan dana zakat, infaq, dan shadaqah (statement of source and use of fund in zakat and charity fund)
Laporan sumber dan penggunaan dana qadhuk hasan (statement of source of fund in qard fund)
4. Penyajian Laporan Keuangan
Bank Syari’ah a. Laporan Posisi keuangan (Neraca)
b. Laporan Laba dan Rugi
c. Memperhatikan ketentuan dalam PSAK
d. Laporan Arus Kas
e. Laporan Perubahan Ekuitas
f. Laporan Perubahan investasi terikat
g. Laporan sumber dan penggunaan dana zakat, infaq dan shadaqah
h. h. Kenaikan atau penurunan sumber dana zakat, infaq dan shadaqah
i. Saldo awal dana penggunaan dana zakat, infaq, dan shadaqah
j. Saldo akhir dana penggunaan dana zakat, infaq, dan shadaqah
k. Laporan sumber dan pengguna dana qardhul hasan

l. Catatan-catatan laporan keuangan

Anda mungkin juga menyukai