Anda di halaman 1dari 39

BAB 8

TEORI PROBABILITAS

STATISTIKA DESKRIPTIF Plus


Drs. Algifari, M. Si.

1
TUJUAN
 Setelah selesai mempelajari bab in diharapkan
Anda mampu:
 Memahami arti probabilitas
 Memahami arti percobaan dan peristiwa
 Mengerti 3 pendekatan penentukan probabilitas
suatu peristiwa
 Memahami peristiwa saling meniadakan dan
tidak saling meniadakan
 Memahami peristiwa independen dan peristiwa
dependen
2
PEMBAHASAN

1. Pengertian
2. Pendekatan Menentukan Probabilitas
3. Aturan Penjumlahan dan Pengurangan
4. Aturan Perkalian dan Pembagian
5. Teorima Bayes

3
PROBABILITAS
 Pengertian
 Probabilitas adalah besarnya kemungkinan terjadinya
suatu peristiwa
 Nilai probabilitas: dari 0 sampai dengan 1
 Jika probabilitas suatu peristiwa bernilai 0
menunjukkan bahwa peristiwa tersebut pasti tidak
akan terjadi
 Jika probabilitas suatu peristiwa bernilai 1
menunjukkan bahwa peristiwa tersebut pasti akan
terjadi

4
BEBERAPA ISTILAH
 Events:satu atau lebih kemungkinan hasil dari
melakukan suatu tindakan
Experiment: Suatu tindakan yang menghasilkan
akan menghasilkan peristiwa (event).
Sample space: Kumpulan dari semua kemungkinan
hasil dari suatu percobaan (experiment).
 Contoh:
Jika kita melempar sebuah mata uang satu kali, maka
tentukan mana yang disebut experiment, event, dan sample
space?

5
LANJUTAN ...
 Probabilitas muncul sisi gambar (G) pada percobaan melempar koin
yang memiliki dua sisi, yaitu sisi angka d(A) an sisi gambar (G) adalah

a 1 1
P(G)   
a  b 1 1 2
Probabilitas muncul sisi gambar pada satu pelemparan koin adalah
½. Atau dapat juga ditulis 0,5 atau 50%.

 Probabilitas muncul sisi 1 (misalnya diberi nama peristiwa A) pada


pelemparan sebuah dadu yang memiliki 56 sisi, yaitu sisi 1, 2, 3, 4,
5, dan 6 adalah

a 1 1
P(A)   
a  b 1 5 6
Probabilitas muncul sisi gambar pada satu pelemparan koin adalah
1/6. Atau dapat juga ditulis 0,133 atau 13,3%.

6
LANJUTAN ….
 Pendekatan Frekuensi Relatif
 Observasi dari suatu kejadian dg banyak percobaan
 Proporsi suatu kejadian dlm jk panjang pada saat
kondisi stabil

 Pendekatan Subyektif
Pendekatan ini berdasarkan kepercayaan
seseorang dalam membuat pernyataan
probabilitas suatu peristiwa.

7
ATURAN-ATURAN PROBABILITAS
 Simbol probabilitas
P(A) = probabilitas kejadian A akan terjadi
 Probabilitas marjinal
 Probabilitas suatu peristiwa
 Contoh:

Probabilitas seorang peserta memperoleh gelar


juara 1 dari 20 peserta dalam suatu turnamen

8
ATURAN PENJUMLAHAN DAN
PENGURANGAN
 Dua atau lebih peristiwa dapat bersifat tidak saling
meniadakan (non mutually exclusive) atau bersifat
saling meniadakan (mutually exclusive)
 Dua atau lebih peristiwa tidak saling meniadakan (non mutually
exclusive) artinya terjadinya suatu peristiwa tidak akan
menghilangkan kesempatan terjadinya peristiwa yang lain.
Dengan kata lain dua atau lebih peristiwa tersebut dapat terjadi
secara bersamaan.
 Dua atau lebih peristiwa saling meniadakan (mutually exclusive)
artinya terjadinya suatu peristiwa akan menghilangkan
kesempatan terjadinya peristiwa yang lain. Dengan kata lain dua
atau lebih peristiwa tersebut tidak dapat terjadi secara
bersamaan.

9
LANJUTAN …
 Misalnya pada percobaan mengambil satu
kartu pada satu set kartu remi.
 Peristiwa terambil kartu Diamond atau terambil
kartu Claver merupakan dua peristiwa yang saling
meniadakan. Karena tidak ada kartu yang
bergambar Diamond dan Claver.
 Peristiwa terambil kartu As atau terambil kartu
Claver merupakan dua peristiwa yang tidak saling
meniadakan. Karena ada kartu As yang bergambar
Claver, yaitu As Claver.

10
LANJUTAN….
 Diagram Venn
Mutually exclusive events Nonmutually exclusive events

A B A B

11
MUTUALLY EXCLUSIVE EVENTS

Probabilitas terjadinya peristiwa A atau B di aman A dan B


merupakan dua peristiwa yang saling meniadakan adalah
P(A atau B) = P(AB) = P(A) + P(B)
Soal 2
Suatu percobaan dilakukan dengan melempar sebuah dadu yang
memiliki 6 sisi, yaitu sisi 1, 2, 3, 4, 5, dan 6. Tentukan probabilitas
muncul sisi 2 atau sisi 3.

Jawab:

P(2 atau 3) = P(23) = P(2) + P(3)


= 1/6 + 1/6 = 2/6
= 1/3 = 0,3333 = 33,33%

12
LANJUTAN ...

Probabilitas terjadinya peristiwa A atau B atau C di aman A,


B, dan C merupakan tiga peristiwa yang saling meniadakan
adalah
P(ABC) = P(A) + P(B) + P(C)

Soal 4
Suatu percobaan dilakukan dengan melempar sebuah dadu yang
memiliki 6 sisi, yaitu sisi 1, 2, 3, 4, 5, dan 6. Tentukan probabilitas
muncul sisi 2 atau sisi 3 atau sisi 5.

Jawab:
P(235) = P(2) + P(3) + P(5)
= 1/6 + 1/6 + 1/6
= 3/6 = ½ = 0,5 = 50%

13
NONMUTUALLY EXCLUSIVE EVENTS

 Probabilitas terjadinya peristiwa A atau B di mana A


dan B merupakan dua peristiwa yang saling tidak
meniadakan adalah
P(A atau B) = P(AB) = P(A) + P(B) – P(AB)

 Probabilitas terjadinya peristiwa A atau B di mana A


dan B merupakan dua peristiwa yang saling tidak
meniadakan adalah
P(ABC) = P(A) + P(B) + P(C) – P(AB) - P(AC) - P(BC) + P(ABC)

14
LANJUTAN ...
Soal 5
Suatu penelitian dilakukan berkaitan dengan selera pengunjung di suatu toko musik
terhadap jenis musik. Penelitian tersebut menggunakan 50 pengunjung sebagai sampel.
Berdasarkan sampel tersebut diperoleh informasi sebagai berikut:
20 orang pengunjung menyatakan senang musik Rock (R)
15 orang pengunjung menyatakan senang musik Pop (P)
12 orang pengunjung menyenangi senang musik Dangdut (D)
8 orang pengunjung menyatakan senang musik Rock (R) dan Pop (P)
9 orang pengunjung menyatakan senang musik Rock (R) dan Dangdut (D)
7 orang pengunjung menyatakan senang musik Pop (P) dan Dangdut (D)
5 orang pengunjung menyatakan senang ketiga jenis musik tersebut.
Berdasarkan data tersebut, jika dipilih seorang pengunjung secara random, tentukan
probabilitas bahwa ia:
a. menyenangi musik Rock atau Dangdut.
b. menyenangi musik Rock atau musik Pop.
c. menyenangi ketiga jenis musik tersebut.
d. tidak menyenangi ketiga jenis musik tersebut.

15
LANJUTAN ...
Jawaban Soal 5
a. P(RD) = P(R) + P(D) - P(RD)
= 20/50 + 12/50 – 9/50 = 23/50 = 0,46

b. P(RP) = P(R) + P(P) - P(RP)


= 20/50 + 15/50 – 8/50 = 27/50 = 0,54

c. P(RPD) = P(R) + P(P) + P(D) – P(RP) - P(RD) - P(PD)


+ P(RPD)
= 20/50 + 15/50 + 12/50 – 8/50 – 9/50 – 7/50 + 5/50
= 28/50 = 0,56
d. P(R  P  D)  1  P(R  P  D)
= 1 - 0,56
= 0, 44

16
LANJUTAN ...

Pop
5
Rok 3

8 22
5 2

4
1
Dangdut

a. P(RD) = (8+3+4+5+2+1)/50 = 23/50 = 0,46


b. P(RP) = (8+3+4+5+5+2)/50 = 27/50 = 0,54
c. P(RPD) = (8+3+4+5+5+2+1)/50= 28/50 = 0,56
d. P(R  P 22/50
D)  = 0, 44

17
LANJUTAN ...
Soal 6
Suatu perusahaan melakukan survey mengenai pendapat konsumen
terhadap produk yang ia hasilkan. Data berikut ini menunjukkan
pendapat responden terhadap produk tersebut.
Pendapat
Responden Sangat Puas Puas Kurang Puas
(SP) (P) (KP)
Dewasa (D) 25 20 10
Remaja (R) 20 30 10
Anak-anak (A) 40 30 15

Jika dipilih seorang responden secara random, tentukan probabilitas


bahwa ia:
a. remaja atau berpendapat sangat puas
b. dewasa atau remaja
c. dewasa atau berpendapat kurang puas.

18
Jawaban Soal 6
Pendapat
Responden Sangat Puas Puas Kurang Puas
Total
(SP) (P) (KP)
Dewasa (D) 25 20 10 55
Remaja (R) 20 30 10 60
Anak-anak (A) 40 30 15 85
Total 85 80 35 200

a. P(R  SP) = P(R) + P(SP) – P(RSP)


= 60/200 + 85/200 – 20/200 = 125/200 = 0,625

b. P(D  KP) = P(D) + P(KP) – P(DKP)


= 55/200 + 35/200 – 10/200 = 80/200 = 0,4

c. P(R  A) = P(R) + P(A)


= 60/200 + 85/200 = 145/200 = 0,725
19
KASUS UNTUK LATIHAN
Suatu survey dilakukan untuk mengetahui respon konsumen terhadap 3
produk yang dihasilkan perusahaan, yaitu produk A, B, dan C. Responden
diminta untuk menjawab pertanyaan mengenai produk mana yang pernah
ia beli. Berdasarkan sampel sebanyak 70 responden di daerah tersebut
diperoleh informasi sebagai berikut:
30 responden menyatakan pernah membeli A
20 responden menyatakan pernah membeli B
25 responden menyatakan pernah membeli C
7 responden menyatakan pernah membeli A dan B
11 responden menyatakan pernah membeli A dan C
8 responden menyatakan pernah membeli B dan C
3 responden menyatakan pernah membeli A dan B dan C
Berdasarkan sampel hasil survey tersebut, tentukan probabilitas seorang
responden:
a. pernah membeli barang A atau C
b. pernah membeli barang B atau C
c. pernah membeli barang A atau B atau C
d. tidak pernah membeli barang A atau B atau C.
20
ATURAN PERKALIAN DAN PEMBAGIAN
 Peristiwa independen (Independent Events): peristiwa yang
satu tidak berhubungan dengan peristiwa yang lain
 Probabilitas dua peristiwa, misalnya A dan B, yang
independen satu sama lain dapat ditentukan dengan formula:
P(A  B) = P(A) . P(B)
P(A  B): probabilitas A dan B
 Probabilitas tiga peristiwa, misalnya A, B, dan C yang
independen satu sama lain dapat ditentukan dengan formula:
P(A  B  C) = P(A) . P(B) . P(C)
P(A  B  C): probabilitas A dan B dan C

21
LANJUTAN ...
 Peristiwa dependen (Dependent Events). Dua atau
lebih peristiwa dikatakan bersifat dependen jika
terjadinya suatu peristiwa akan mempengaruhi
terjadinya peristiwa yang lain.

 Contoh: Penjualan akan meningkat jika perekonomian


membaik. Peristiwa penjualan meningkat dan
perekonomian membaik adalah dua peristiwa yang
dependen. Penjualan meningkat akan terjadi jika
perekonomian membaik terjadi. Penjualan
dipengaruhi oleh kondisi perekonomian.

22
LANJUTAN ...
Probabilitas dua peristiwa, misalnya A dan B, terjadi di mana A dan B
merupakan dua peristiwa yang dependen adalah
P(A  B) = P(A) . P(B/A)

P(A  B): probabilitas A dan B


P(A): probabilitas A
P(B/A): probabilitas B dengan syarat sebelumnya terjadi A

Probabilitas tiga peristiwa, misalnya A, B, dan C terjadi di mana A, B, dan


C merupakan tiga peristiwa yang dependen adalah
P(AB C) = P(A) . P(B/A) . P(C/AB)

P(A  B  C): probabilitas A dan B dan C


P(A): probabilitas A
P(B/A): probabilitas B dengan syarat sebelumnya terjadi A
P(C/AB): probabilitas C dengan syarat sebelumnya terjadi A dan B

23
LANJUTAN ...
Soal 7
Sebuah kotak berisi 10 bola yang terdiri dari 6 berwarna merah
dan 4 berwarna putih. Jika 2 buah bola diambil berturut-turut
secara random, tentukan probabilitas 1 berwarna merah dan
lainnya berwarna putih. Pengambilan dilakukan:
a. dengan pengembalian (with replacement)

b. tanpa pengembalian (without replacement)

Jawab:
c. P(M1P2) = P(M1) . P(P2) = 6/10 x 4/10 = 24/100 = 0,240
d. P(M1P2) = P(M1) . P(P2/M1) = 6/10 . 4/9 = 24/90 = 0,267

24
LANJUTAN ...

Soal 8
Sebuah kotak berisi 10 bola yang terdiri dari 6 berwarna merah
dan 4 berwarna putih. Jika 3 buah bola diambil berturut-turut
secara random, tentukan probabilitas semua bola berwarna
merah. Pengambilan dilakukan:
a. dengan pengembalian (with replacement)

b. tanpa pengembalian (without replacement)

Jawab:
c. P(M1M2 M2) = P(M1) . P(M2) . P(M3) = 6/10 . 6/10 . 6/10
= 216/1.000 = 0,216
d. P(M1M2 M2) = P(M1) . P(M2/M1) . P(M3/M1M2)
= 6/10 . 5/9 . 4/8 = 120/720 = 0,167

25
LANJUTAN….
 Probabilitas Bersyarat (Conditional probability)
 Probabilitas yang terjadinya dipengaruhi oleh kejadian
sebelumnya.
 Untuk peristiwa yang independen, probabilitas terjadinya
peristiwa B dgn syarat peristiwa A terjadi terlebih dahulu,
adalah probabilitas peristiwa B itu sendiri
P(B/A) = P(B)
 Contoh :
Berapa probabilitas muncul sisi gambar (G) pada sebuah koin
yang dilempar satu kali dengan syarat muncul sisi angka (A)
pada pelemparan sebelumnya?
P(G/A) = P(G)

26
LANJUTAN…

 Misalnya A dan B adalah dua peristiwa yang saling dependen.


Besarnya probabilitas terjadinya peristiwa B dengan syarat
peristiwa A terjadi terlebih dahulu adalah

P(A  B)
P(B/A) 
P(A)

 Misalnya A dan B adalah dua peristiwa yang saling dependen.


Besarnya probabilitas terjadinya peristiwa A dengan syarat
peristiwa B terjadi terlebih dahulu adalah

P(A  B)
P(A/B) 
P(B)

27
LANJUTAN ...

 Contoh:

Enam puluh lima persen karyawan perusahaan ABC


membaca koran, 45% membaca tabloid, dan 30%
membaca keduanya. Berapa probabilitas terpilih seorang
karyawan yang membaca tabloid dengan syarat dia juga
membaca koran?

Jawab:
Misalnya K adalah karyawan menbaca koran dan T adalah
karyawan membaca tabloid.

P(K  T) 30%
P(T/K)    0,4615
P(K) 65%

28
LANJUTAN ...

Soal 13
Data mengenai komposisi karyawan pada suatu pabrik yang
mempunyai 100 karyawan adalah sebagai berikut:

Jenis Kelamin
Bagian
Pria (P) Wanita (W)
Produksi (Pr) 25 20
Marketing (M) 30 18
Akuntansi (A) 5 2

a. Jika seorang karyawan pria dipilih secara random, berapa


probabilitas bahwa ia berasal dari bagian Marketing.
b. Jika seorang karyawan bagian Akuntansi dipilih secara
random, berapa probabilitas bahwa ia seorang wanita.

29
LANJUTAN ...
Jawaban Soal 13

Jenis Kelamin
Bagian Total
Pria (P) Wanita (W)
Produksi (Pr) 25 20 45
Marketing (M) 30 18 48
Akuntansi (A) 5 2 7
Total 60 40 100

P(M  P) 30/100 30
a. P(M / P)     0,5
P(P) 60/100 60

P( W  A ) 2/100 2
b.
P( W / A )     0,2857
P( A ) 7/100 7

 
30
LANJUTAN ...
 Probabilitas Gabungan
Peristiwa A dan peristiwa B merupakan dua peristiwa
yang dependen. Besarnya probabilitas B dengan syarat
A terjadi terlebih dahulu adalah

P(B  A)
P(B/ A ) =
P(A)

Probabilitas A dan B atau P(A  B) = P(A) . P(B/A)

31
LANJUTAN ...

Soal 14
Pada saat diterima barang dari penyalur, biasanya pembeli memeriksa barang-
barang tersebut. Dari 100 barang yang diterima ternyata 10 barang yang rusak.
Apabila diambil dua barang secara random dari 100 barang yang datang, berapa
probabilitas bahwa kedua barang yang diambil tersebut adalah rusak (Pengambilan
dilakukan tanpa pengembalian).

Jawaban Soal 14
Misalnya A adalah peristiwa terambil barang yang rusak pada pengambilan pertama
dan B adalah peristiwa terambil pengambilan kedua.
P(A) = 10/100 dan P(B/A) = 9/99
Karena pengambilan dilakukan tanpa pengembalian (without replacement).
Probabilitas terambil keduanya rusak adalah
P(AB) = P(A) . P(B/A)
= 10/100 x 9/99 = 90/9.900
= 1/110
32
LANJUTAN ...
Soal 15:
Misalnya Anda mengikuti seleksi penerimaan staf baru di sebuah perusahaan. Anda
memiliki probabilitas diterima sebagai karyawan baru di perusahaan tersebut
adalah 65%. Jika Anda diterima sebagai karyawan baru di perusahaan tersebut,
probabilitas menempati posisi manajer produksi 20%. Tentukan probabilitas Anda
diterima dan menempati posisi sebagai manajer produksi di perusahaan tersebut.

Jawab Soal 15:


Misalnya A menyatakan peristiwa Anda diterima dan B menyatakan Anda
menempati posisi sebagai manajer produksi. Dengan demikian probabilitas yang
akan ditentukan adalah P(A B).
P(AB) = P(A) . P(B/A)
P(A) = 65% = 0,65 dan P(B/A) = 20% = 0,20
= 0,65 (0,2) = 0,13
Probabilitas Anda diterima dan menempati posisi sebagai manajer produksi di
perusahaan tersebut adalah 13%.

33
LANJUTAN…

 Marginal Probability
 Probabilitas sederhana dari suatu kejadian yang
dependen
P(A  B)
P(A) 
P(B/A)

34
LANJUTAN ...
P(AB = P(A/B) . P(B)
P(AB = P(B/A) . P(A)
P(B/A) . P(A) = P(A/B) . P(B)
P(A/B) . P(B)
P(B/A) 
P(A)
P(A/B) . P(B)
P(A) 
P(B/A)

35
BAYES THEOREM
 Pengembangan konsep probabilitas bersyarat

P(A\ Bi )P(Bi )
P(Bi \ A) 
P(A\ B1 )P(B1 )  P(A\ B2 )P(B2 )  ...  P(A\ Bk )P(Bk )

 Peristiwa A hanya bisa terjadi jika salah satu dari


n peristiwa yang saling asing B1, B2, …, Bn juga
terjadi

36
CONTOH KASUS
 Manajer pemasaran sebuah perusahaan yang memproduksi
mainan merencanakan akan memperkenalkan mainan baru ke
pasar. Pada masa lalu, 40% mainan yang diperkenalkan oleh
perusahaan telah berhasil, dan 60% gagal. Sebelum mainan
dipasarkan, dilakukan riset pasar dan laporan, yaitu baik dan
buruk, dikumpulkan. Pada masa lalu, 80% mainan yang berhasil
menerima laporan yang baik, dan 30% mainan yang gagal juga
menerima laporan yang baik. Tentukan probabilitas mainan
baru akan berhasil, jika laporan yang diterima adalah baik?

37
JAWAB

Misalnya:
S = mainan yang sukses dan S'= mainan yang gagal
F = laporan yang baik dan F'= laporan yang buruk

Maka: P(S) = 0,4; P(S') = 0,6; P(F/S) = 0,8; P(F/S') = 0,3

Probabilitas mainan akan berhasil jika menerima laporan


yang baik adalah
P(F/S) . P(S) (0,8). (0,4)
P(S/ F ) = = = 0,64
P(F/S). P(S) + P(F/ S ).P( S ) (0,8).(0,4) + (0,3).(0,6)

Jadi probabilitas mainan berhasil jika menerima laporan yang


baik adalah 0,64. Sedangkan probabilitas mainan gagal, jika
diterima laporan baik adalah (1 – 0,64) = 0,36.

38
KASUS UNTUK LATIHAN
Sebuah perusahaan yang memproduksi ban mobil menggunakan 3
buah mesin dalam proses produksinya. Mesin 1 memproduksi 20%
dari total produk, mesin 2 memproduksi 30%, dan mesin 3
menghasilkan 50%. Produk rusak yang dihasilkan mesin 1 sebesar
10%, mesin 2 sebesar 5% dan mesin 3 sebesar 2%. Jika diambil
secara random sebuah ban, berapa probabilitas yang terpilih
adalah ban yang rusak? Dan jika ban yang terpilih adalah yang
rusak, berapa probabilitas ban tersebut dihasilkan oleh mesin 3?

39

Anda mungkin juga menyukai