Anda di halaman 1dari 19

BAKTERIOLOGI

Kelompok 8 :
• Amelia Nur Octaviany
• Husnul Fikri Faturahman
• Lusi Lusniawati
• Muhammad Samsul Bahri
• Retno Arty Ambarsari

Mulai
Pengertian
Struktur Bakteri 2
1 Bakteriologi

Mekanisme Kerja
Klasifikasi Bakteri
4
3 Bakteri

Peranan Bakteri 6
Interaksi Antar Sel
5 Bakteri
• Bakteriologi merupakan ilmu yang
mempelajari kehidupan dan klasifikasi
bakteri. Bakteriologi dapat dikatakan juga
sebagai biologi bakteri. Di dalamnya
dipelajari struktur anatomi sel bakteri,
klasifikasi, cara kerja sel bakteri, interaksi
antarsel bakteri, dan juga tanggapan
bakteri terhadap perubahan pada
lingkungan hidupnya. Bakteriologi
merupakan satu bagian penting dalam
mikrobiologi
• Bakteriologi dapat dikatakan juga sebagai
biologi bakteri.

Kembali
Struktur Bakteri
 Membran sel
Tersusun atas lemak dan protein, bersifat
semipermeable, berfungsi untuk
mengatur keluar masuknya zat ke dalam
sel.

 Sitoplasma
Merupakan tempat berlangsungnya reaksi
metabolik.

 Nucleoid (DNA)
Untuk mengontrol sintesis protein dan
pembawaan sifat.

Selanjutnya
 Flagella (Cambuk Besar)
Berfungsi utk bergerak,
flagel melekat pada membran luar
di dinding sel.
Ribosom
Tersusun atas protein dan
RNA, sebagai tempat sintesis
protein.

Kembali
Klasifikasi Bakteri
BENTUK BAKTERI
BASIL(BATANG)
Bakteri bentuk batang dikenal sebagai basil
(berasal dari kata bacillus yang berarti batang).
Bentuk ini dapat dibedakan mjd :

Monobasil,yaitu bakteri yang hanya berbentuk


satu batang tunggal. Contoh: Salmonella typhosa
penyebab penyakit tipus, Escherichiacoli bakteri
yang terdapat pada usus dan Lactobacillus.

Diplobasil yaitu bakteri berbentuk basil yang


bergandengan dua-dua

Streptobasil yaitu bakteri berbentuk basil yang


bergandengan memanjang berbetuk rantai, misal
Bacillus anthracis penyebab penyakit antraks,
Streptpbacillus moniliformis, Azotobacter, bakteri
pengikat nitrogen.

Kembali Selanjutnya
Bentuk2 Bakteri Kokus
(Bulat)
Bakteri bentuk bulat (bola)
atau kokus dpt dibedakan mjd:

Monokokus yaitu bakteri


berbentuk bola tunggal, misal
Monococcus gonorhoe penyebab
penyakit kencing nanah.

Diplokokus yaitu bakteri


berbentuk bola bergandengan
dua-dua, misal Diplococcus
pneumoniae penyebab penyakit
pneumonia (radang, paru-paru).

Kembali Selanjutnya
• Streptokokus
yaitu bakteri berbentuk bola yang berkelompok memanjang berbentuk
rantai, misal Streptococcus lactis, Streptococcus pyogenes penyebab sakit
tenggorokan dan Streptococcus thermophilis untuk pembuatan yoghurt
(susu asam).

• Stafilokokus
yaitu bakteri berbentuk bola yang berkoloni seperti buah anggur, misal
Stafilokokus aureus, penyebab penyakit radang paru-paru.

Kembali Selanjutnya
Bentuk Spirilia
Ada tiga macam bakteri
bantuk spiral yaitu:

Spiral, yaitu golongan bakteri


yang bentuknya seperti spiral,
misalnya Spirillum.

Vibrio atau bentuk koma yang


dianggap sebagai bentuk spiral
tak sempurna misalnya Vibrio
cholerae penyebab penyakit
kolera.

Spiroseta yaitu golongan bakteri


berbentuk spiral yang dapat
bergerak misal: Spirochaeta
palida, penyebab penyakit sifilis.

Kembali Selanjutnya
Klasifikasi Bakteri Berdasarkan Oksigen
• Berdasarkan sumber oksigen yang
diperlukan dalam proses respirasi,
bakteri dikelompokan sebagai
berikut:

1. Bakteri aerob
yaitu bakteri yang
menggunakan oksigen bebas dalam
proses respirasinya.
Misal: Nitrosococcus, Nitrosomonas
dan Nitrobacter.

2. Bakteri anaerob
yaitu bakteri yang tidak
menggunakan oksigen bebas dalam
proses respirasinya.
Misal: Streptococcus lactis
Berdasarkan kebutuhan terhadap oksigen, bakteri
dikelompokkan menjadi:

1. Bakteri aerob obligat


yaitu bakteri yang hanya
dapat hidup dalam suasana
mengandung oksigen.
Misal: Nitrobacter dan
Hydrogenomonas.

2. Bakteri anaerob obligat


yaitu bakteri yang hanya
dapat hidup dalam suasana
tanpa oksigen.
Misal: Clostridium tetani.
Clostridium tetani

3. Bakteri anaerob fakulatif


yaitu bakteri yang dapat
hidup dengan atau tanpa
oksigen.
Misal: Escherichia coli,
Salmonella thypose dan Shigella.
c
Mekanisme Kerja Bakteri
• Transduksi
ditemuan oleh Norton Zinder dan joshua
leader beerg pada tahun 1952. repruduksi
materi cara ini tidak melalui kontak
langsung dua bakteri, tetapi diperlukan
adanya materi sebagai prantara yaitu virus
yang hidup pada inang bakteri ( bacterifage
)
• Transformasi
bakteri masuk kedalam sel bakteri resepien
( penerima ) selanjutnya potongan ADN ini
bersatu dengan genom resepien. Hanya
traien kompoten yang dapat
ditranspormasikan. Sterin kompoten ialah
sel bakteri yang mengambil suatu molekul
DNA dan mentransformasikan nya
• Konjungsi Diperlukan kontak langsung antara sel
donor dengan sel resepien agar terjadi
pemindahan bahan genetik. Pada
proses konjunggasi dapat dipindahkan
bahan genetik yang lebih panjang.
Kemampuan bertindak sebagai donor
atau resepien ditentukan oleh materi
genetik disebut faktor kelamin ( faktor
seks ) atau faktor sel resepien dan
prosesnya hanya dapat ditunjukan
pada bakteri gram negatif.

c
Interaksi sel antar bakteri
Bakteri berinteraksi dengan cara
yang mikrip dengan sel dalam
jarangan. Mereka berkomunikasi
melalui interaksi fisik dan
memberi sinyal molekul seperti
lakton dan peptida dan
homoserina sebagai sarana untuk
mengontrol metabolime dan
mengatur pertumbuhan. Contoh
umum dan salah satu bentuk
interaksi sel bakteri yang paling
banyak dipelajari adalah biofilm.
Biofilm adalah agregat sel yang
dapat melekat pada permukaan
biologis.

c
Peranan Bakteri
Bateri yang menguntungkan :

1. Bakteri Pengurai

2. Bakteri Usus

3. Bakteri Fermentasii

Bakteri yang tidak menguntungkan :

4. Bakteri Perusak Makanan

5. Bakteri Patogen

c
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai