PERSARAFAN
Tim KMB II
Prodi D-III Keperawatan Bima
Poltekkes Kemenkes Mataram
Sistem Saraf Terbagi Atas:
Sistem saraf pusat (central nervous system=CNS).
CNS termasuk otak (brain) dan sumsum tulang
belakang (spinal cord)
Cell Body
Nukleus
Sinaps
Cell Body
Schaw Cell
Akson
Akson
Akson
Ganglion adalah
sekelompok
badan sel.
PEMBUNGKUS
SERABUT REGENERASI
SARAF SARAF
Didalam SSP, beberapa Axon pada CNS kurang
serabut diselimuti oleh beregenerasi dibanding dengan
selubung lipoprotein PNS.
yang disebut selubung Jika sebuah serabut saraf
myelin. dipotong, bagian distal sampai
Serabut saraf perifer badan sel akan mati. Bagian yang
diselimuti oleh neurilema masih menempel kebadan sel
dibentuk oleh sel-sel akan beregenerasi.
schwann Pada neuron-neuron perifer,
Konstriksi periodik dari neurilema sendiri memberikan
selubung neurilema ini saluran yang dapat diikuti oleh
disebut nodus ranvier. serabut yang berergenerasi
Nodus yang demikian sehingga serabut ini dapat melekat
menghasilkan konduksi kembali kepenghubung
impuls-impuls yang lebih anatominya.
cepat.
SINAPS NEUROTRANSMITTER
konstan
PENGKAJIAN SISTEM
PERSARAFAN
PENGKAJIAN
Keluhan utama
Sakit kepala, kejang, tremor, pusing, vertigo, mual/muntah,
kesemutan, kelemahan, nyeri, perubahan dalam bicara
Riwayat
Penggunaan obat analgesik, sedatif,, antipsikotik, antidepresi,
perangsang sistem saraf
Kaji keluhan utamarangkaian peristiwa (aura, jatuh ketanah,
menangis,aktivitas motor,fase transisi, hilangnya kesadaran,
inkotinensia, lama kejang)
Vertigo/pusingtentukan serangan,sensasi,gejala yang
berhubungan
Diskusikan dengan keluarga tentang perubahan perilaku :
iritabilitas, perasaan/mood, ingatan
Perubahan pada Panca indra
Riwayat trauma kepala, trauma spinal,meningitis, kelainan
kongenital, penyakit neurologis, konsultasi psikiatri
PEMERIKSAAN FISIK SISTEM SARAF
Perhatikan moodberubah-ubah ?
Hygiene, cara berpakaian, pakaian sesuai ?
5. Bahasa
Distria ( pelo/ cadel), ggg artikulasi karena kesulitan
menggerakkan lidah, palatum dan bibir sewaktu
berbicara
Afasia, ( Gangguan berbahasa/ hilang kemampuan
berbahasa)
Aleksia, hilang kemampuan membaca yg sebelumnya
mampu
Disfonia, sulit mengeluarkan bunyi krna ggg pada pita
suara dan palatum
6. Fungsi intelektual
Pengetahuan, mis. Tanya pengurangan 100
dgn 7, jawaban dikurangi lagi 7 dst
Kemampuan berpikir abstrak relevan dan
konkrit
Asosiasi berpikir (menghubungkan kalimat )
Penilaiandapat membuat keputusan yang
logis
PEMERIKSAAN FUNGSI SARAF SENSORIK
kurang lebih 10 juta serabut saraf atau neuron
afferent yang menghantar impuls ke susunan
saraf pusat (SSP), 50 milyar neuron pada SSP,
dan 1/2 juta saraf efferent yang bersifat motorik.
Perbandingan serabut saraf afferent : efferent =
20 : 1., sehingga memungkinkan tersusunnya
suatu sirkuit neuron yang memegang peranan
penting dalam proses persepsi dan pengaturan
tingkah laku
Pemeriksaan fungsi sensorik dgn sentuhan
kasar, halus, nyeri, suhu, tekanan
dalam,getaran, rasa gerak dan sikap
PEMERIKSAAN FUNGSI SARAF MOTORIK
Kaji :
muskuloskeletal (fungsi, bentuk, ukuran, kekuatan
dan gerakan abnormal ( tremor ok gerakan otot
akibat kontraksi yg terjadi berlawanan secara
bergantian, Khorea; gerakan berlangsung cepat,
aritmik dan kasar yg biasanya terjadi pd anggotan
badan distal, Atetose; gerakan seperti ular dan
lebih lambat dri khorea melibatkan otot distal,
Spasme, TIK; gerakan yg terkoordinir, berulang
dan melibatkan kelompok otot dalam hubungan yg
sinergis.
Tonus otot ( hipotonia dan hipertonia
Keseimbangan
Koordinasi gerakan
Gaya berjalan
PEMERIKSAAN REFLEKS
Mengkaji jalur-jalur
sensori dan gerak
lengkung refleks serta
segmen batang spinal
spesifik :
Refleks Fisiologi
Bisep
Trisep
Achiles dsb
Refleks patologi
Babinsky refleks
PEMERIKSAAN RADIOLOGI SISTEM SARAF
Mielografi Pengamatan vertebra; radiografi setelah
memasukkan zat kontras dalam sub arakhnoid
CT Spinal Cord memberikan informasi tentang patologinya
CT Kepala Untuk memperoleh gambaran axial otak dan
struktur disekelilingnya
Angiografi serebral Pengamatan ; radiografi thd arteri-arteri
yang memperdarahi kepala, leher, wajah, setelah
pemasukan zat kontras radio-opage
Angiografi substraksi digital arkus aorta/karotis
Pengamatan arteri
MRIMampu membedakan warna putih & abu-
abu.memberikan gambaran bagian, tdk invasif, tdk perlu
zat kontras
EEG Merekam aktivitas elektrik otak yang spontan,
epilepsi, infark, encefalitis, keadaan dimensia dan
intoksikasi
EMG Memeriksa perlengkapan elektrik otot & ggn konduksi
neuromuskular
SELAMAT BELAJAR.. SEMOGA SUKSES