Anda di halaman 1dari 4

Latar Belakang

• Anemia zat besi pada ibu hamil masih merupakan salah satu masalah
kesehatan di Indonesia karena prevalensinya cukup tinggi. Penyebab
utama anemia ini adalah kekurangan zat besi (Fe).
• Anemia pada ibu hamil sangat erat kaitannya dengan mortalitas dan
morbiditas pada ibu dan bayi termasuk resiko keguguran, lahir mati,
rematuritas, berat bayi lahir rendah
• Prevalensi anemia pada ibu hamil di Indonesia menurut Riskesdas ialah
sebesar 48,9 %, cakupan pemberian tablet Fe di Indonesia menurut data
Kementerian Kesehatan pada tahun 2018 adalah 81,16%. Angka ini belum
mencapai target tahun 2018 yaitu 95%.
• Prevalensi ibu hamil yang mendapatkan tablet Fe di Jawa Tengah yaitu
92,29%.
Perumusan masalah
• Bagaimana gambaran pengetahuan ibu hamil dalam mengkonsumsi
tablet besi terhadap tingkat kejadian anemia di wilayah kerja
Puskesmas Bandung Kota Tegal?
• Bagaimana gambaran sikap ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet
besi terhadap tingkat kejadian anemia di wilayah kerja Puskesmas
Bandung Kota Tegal?
• Bagaimana gambaran tindakan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet
besi terhadap tingkat kejadian anemia di wilayah kerja Puskesmas
Bandung Kota Tegal?
Tujuan Penelitian
Tujuan Umum
• Penelitian ini dilakukan dengan dengan tujuan untuk mengetahui
gambaran pengetahuan sikap dan tindakan ibu hamil dalam
mengkonsumsi tablet besi terhadap tingkat kejadian anemia di wilayah
kerja Puskesmas Bandung Kota Tegal.
Tujuan Khusus
• Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet
besi terhadap kejadian anemia di Puskesmas Bandung Kota Tegal.
• Mengetahui sikap ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet besi terhadap
kejadian anemia di Puskesmas Bandung Kota Tegal.
• Mengetahui gambaran tindakan bu hamil dalam mengkonsumsi tablet besi
terhadap kejadian anemia di Puskesmas Bandung Kota Tegal.
Manfaat Penelitian
• Bagi ibu hamil atau masyarakat dapat menambah pengetahuan ibu
mengenai pentingnya mengkonsumsi suplemen tablet zat besi secara
teratur
• Bagi petugas puskesmas khusus pengelola program Kesehatan Ibu dan
Anak (KIA) memberikan masukan materi dalam penyusunan perencanaan
program penanggulangan masalah anemia ibu hamil dimasa yang akan
datang agar lebih efisien dan efektif serta tepat sasaran sesuai dengan
penyebabnya.
• Bagi peneliti dapat menambah wawasan pengetahuan dan pengalaman
dalam mengaplikasikan ilmu yang diperoleh selama masa studi ke
masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai