Kista ovari yang berasal dari proses ovulasi normal disebut kista
fungsional dan selalu jinak. Kista dapat berupa folikular dan luteal
yang kadang-kadang disebut kista theca-lutein. Kista tersebut
dapat distimulasi oleh gonadotropin, termasuk FSH dan HCG. Kista
fungsional multiple dapat terbentuk karena stimulasi gonadotropin
atau sensitivitas terhadap gonadotropin yang berlebih. Pada
neoplasia tropoblastik gestasional (hydatidiform mole dan
choriocarcinoma) dan kadang-kadang pada kehamilan multiple
dengan diabetes, HCG menyebabkan kondisi yang disebut
hiperreaktif lutein.
Penatalaksanaan
DEFINISI
Vulva adalah bagian organ seksual
eksternal wanita yang merupakan
area yang mengelilingi lubang
vagiana (urethra opening).
Kanker vulva atau karsinoma vulva
dalah penyakit kanker yang dapat
dideteksi dengan cepat dibandingkan
kanker-kanker lainya
Etiologi
Penyebab dari kanker vulva 90% berasal dari
skuamosa.sebelumnya diakibatkan karean luka pada labia
yang terkena infeksi lalu telat diobati, dan sedikitnya
sekitar 5% keganasan pada kanker vulva menyerang
saluran genital wanita. Akan tetapi menurut kamala dewi
(2017),8% penyebab kanker vulva adalah hasil dari
metastatis atau penyebaran dari kanker serviks,
endometrium, kariokarsinoma, ovarium, vagina, atau
kanker paru-paru.
LANJUTAN…..
Penatalaksanaan pasien yang mengalami kanker vulva dinkategorikan berdasrkan stadium atau keganasanya, yaitu:
1. Kanker vulva stadium pertama
Melakukan eksisi lokal luas atau bedah laser..
Mengeluarkan jaringan dengan cara pembedahan pada vulva atau biasa di kenal dengan vulvektomi.
Penggunaan salep yang mengandung obat kemoterapi.
2. Kanker vulva stadium keduaa.
Melakukan eksisi lokal luas.
Melakukan eksisi lokal radikal hingga melakukan pengangakatan pada seluruh kelenjar getah bening di bagian selangkangan..
Melakukan vulvektomi radikal di sertai pengangkatan kelenjar getah bening di selangkangan pada slah satu atau keduanya.
3. Melakukan terapi penyinaran
Kanker vulva stadium ketiga
Melakukan vulvektomi radikal disertai pengangakatan kelenjar getah bening kedua selangkangan.
Melakukan terapi penyinaran, terapi ini tidak di anjurkan oleh semua penderita
4. Kanker vulva stadium keempat (a)
Melakukan vulvektomi radikal dis ertai pengangakatan kelenjar getah bening di selangkangan paha bagian atas sisi kanan dan
kirinya.
Melakukan terapi kemoterapi dabn radiasi disertai dengan vulvektomi radikal dan pengangkatan kelenjar getah bening kanan dan kiri.
Melakukan terapi penyinaran, erapi ini tidak di anjurkan oleh semua penderita.
5. Kanker vulva stadium keempat (b)
Melakukan vulvektomi radikal dis ertai pengangakatan kelenjar getah bening di selangkangan paha bagian bawah, rectum atau
kandung kemih
Melakukan vulvektomi radikal disertai dengan terapi penyinaran.
Mealkukan terapi penyinaran, tetapi terapi ini tidak dianjurkan pada semua penderita.
PKDM
Nursing Care Plan
LANJUTAN…..
LANJUTAN…..