Anda di halaman 1dari 9

FAKTOR-FAKTOR RESIKO KARIES

• Risiko karies adalah peluang seseorang untuk


mempunyai beberapa lesi karies selama kurun
waktu tertentu.
• Berdasarkan definisinya, risiko ditujukan untuk
mengukur terjadinya karies pada masa yang
akan datang. Hal ini, mungkin dilakukan
karena yang diukur hanya gejala awal saat
karies muncul atau manifestasi yang telah
timbul selama pengukuran.
• Risiko karies pada setiap orang berbeda,
bahkan tidak tetap seumur hidup oleh karena
dapat berubah apabila pasien melakukan
tindakan pencegahan karies baik oleh dirinya
sendiri maupun yang dilakukan dokter gigi
(Husen, dkk, 1994; Riech, dkk, 1999 dalam
Gozali, 2011).
• Karies merupakan peyakit multifaktorial,
Untuk dapat terjadinya karies harus
didapatkan berbagai macam faktor resiko.
Faktor resiko adalah berbagai aspek atau
karakteristik dasar dari studi populasi yang
mempengaruhi kemungkinan terjadinya suatu
penyakit.
• Adanya hubungan sebab akibat antara faktor
resiko dengan terjadinya karies penting
sebagai proses identifikasi dan menilai
perkembangan lesi awal karies.
• Pengalaman karies . Menurut penelitian epidemiologis,
pengalaman karies berhubungan terhadap
perkembangan karies dimasa mendatang. Tingginya
skor pengalaman karies pada gigi desidui dapat
memprediksi terjadinya karies pada gigi permanennya.
• Riwayat medis dan sosial pasien juga harus didata
seperti riwayat kesehatan dental. Kondisi rongga mulut
pasien seperti aliran saliva dan kontrol plak juga
memiliki pengaruh dalam resiko karies. Pemeriksaan
faktor resiko dan pemeriksaan secara langsung pada
permukaan gigi dan jaringan lunak merupakan dua hal
yang sangat penting untuk mendiagnosis kondisi
mulut.
Faktor resiko karies gigi dapat dibagi menjadi
dua  kelompok yaitu faktor primer dan faktor
sekunder.
• FAKTOR PRIMER / INTERNAL
• Faktor primer adalah faktor yang berpengaruh
langsung terhadap  biofilm  seperti saliva, diet,
dan  fluoride.
FAKTOR SEKUNDER/ EKTERNAL
• Sedangkan faktor sekunder adalah faktor yang
mempengaruhi  biofilm  secara tidak langsung
seperti sosioekonomi, gaya hidup, riwayat
kesehatan gigi, dan sikap kooperatif pasien
terhadap perawatan gigi. 

Umur
• Pada studi epidemiologis terdapat suatu
peningkatan prevalensi karies sejalan dengan
bertambahnya umur.
• Jenis Kelamin
• Sosial Ekonomi
• Pola Makan

Anda mungkin juga menyukai