Anda di halaman 1dari 55

Overview Teori

Ekonomi Makro dan


Mikro
________________________________________________________
Our Team

Calista Fredlina
Sari Fitri Safira Irma Thahirah

NIM - 214600026 NIM - 216020201111011


Table of Contents

Konsep Dasar Teori


01 Ekonomi 02 Landasan Filosofis

Ekonomi Ekonomi
Makro Mikro
03 Perspektif, Tujuan, 04 Perspektif, Tujuan,
dan Kebijakan dan Pengambilan
Keputusan
01
Konsep Dasar Teori
Ekonomi
Kata ekonomi berasal dari bahasa Yunani yaitu
“oikonomia”, yang terdiri dari kata “oikos”
berarti rumah tangga dan “nomos” berarti aturan.
• Adam Smith mendefinisikan ilmu ekonomi sebagai ilmu
sistematis yang mempelajari tingkah laku manusia
dalam usahanya mengalokasikan sumber daya yang
terbatas untuk mencapai tujuan tertentu.
• Aristoteles berpendapat bahwa ilmu ekonomi adalah
suatu cabang ilmu yang bisa digunakan melalui dua
jalan, yaitu adanya kemungkinan untuk dipakai dan
kemungkinan untuk ditukarkan dengan barang.
Pendapat ini berkaitan dengan nilai pemakaian dan nilai
pertukaran dalam materi Ekonomi.
Pembagian Ilmu Ekonomi

Ilmu Ekonomi Ilmu Ekonomi Ilmu Ekonomi


01 Deskriptif 02 Terapan 03 Teori
Motif Ekonomi
a. Motif Memenuhi Kebutuhan serta Meningkatkan
Taraf Hidup.
b. Motif Memperoleh Keuntungan.
c. Motif Memperoleh Penghargaan.
d. Motif Memperoleh Kekuasaan.
e. Motif Sosial.
02
Landasan Filosofis
Ekonomi
Ilmu ekonomi merupakan ilmu empiris yang didasarkan atas data
dan evidensi empiris. Sekalipun demikian, ilmu ekonomi dibangun di
atas dasar filosofis tertentu, baik itu berkaitan dengan dasar
epistemologis: bagaimana konsep terbentuk; ontologis: ada realitas
ultimate, bagaimana kenyataan dilihat; metodologis: metode yang
digunakan untuk mendapatkan pengetahuan yang dapat diandalkan;
moralitas: ilmu ekonomi dibangun dalam rangka kesejahteraan umat
manusia.
03
Ekonomi Makro
Ekonomi Makro
Ekonomi makro adalah studi tentang
ekonomi dalam skala besar dan secara
keseluruhan
Tujuan dan Instrumen
Ekonomi Makro

Samuelson Paul A, and William D. Nordhaus, 2009, Economics 19e, Chapter 19, P 370
Produksi Nasional yang
Tinggi dan Terus Meningkat
Pengukuran komprehensif untuk menghitung keseluruhan jumlah
produksi pada perekonomian adalah Produk Domestik Bruto
(PDB).
•PDB Nominal : diukur berdasarkan harga pada saat ini
•PDB Riil : diukur berdasarkan tahun tertentu sebagai tahun
dasar
Tingginya Ketersediaan
Lapangan Kerja dan
Rendahnya Pengangguran

Tingkat pengangguran cenderung mencerminkan


keadaan siklus bisnis, ketika output turun, permintaan
tenaga kerja turun dan tingkat pengangguran naik.
Stabilitas Harga
Para ekonom mengukur stabilitas harga dengan
melihat tingkat inflasi. Tingkat inflasi adalah
persentase perubahan tingkat keseluruhan harga
dari satu tahun ke tahun berikutnya.
Alat Kebijakan Ekonomi
Makro
- Kebijakan Fiskal
- Kebijakan Moneter
- Kebijakan Deregulasi
Kebijakan Fiskal

Kebijakan fiskal adalah proses penetapan pajak dan pengeluaran


pemerintah. Fungsi kebijakan ini adalah untuk membantu memperkecil
fluktuasi dari siklus ekonomi dan membantu untuk mempertahankan
pertumbuhan ekonomi, kesempatan kerja yang tinggi, dan membebaskan
perekonomian dari inflasi yang tinggi atau bergejolak.
Kebijakan Moneter
Kebijakan moneter dilakukan oleh bank sentral melalui penentuan suku
bunga jangka pendek. Fungsi kebijakan ini adalah untuk mempengaruhi
jumlah uang yang beredar. Hal ini akan mempengaruhi kondisi kredit dan
pembiayaan, termasuk harga asset seperti harga saham, obligasi, serta nilai
tukar.
Kebijakan Deregulasi
Kebijakan Deregulasi merujuk pada mengurangi atau menghilangkan aturan
yang menghambat kegiatan ekonomi tertentu. Fungsi dari kebijakan ini
adalah untuk pengalokasian sumber daya ekonomi agar lebih efisien demi
kesejahteraan ekonomi jangka panjang.

Contoh kebijakan deregulasi seperti :


Tax Amnesty yang dilakukan untuk menambah pendapatan negara

Sumber : https://cerdasco.com/deregulasi/ diakses pada tanggal 3 September 2021


Hubungan Perdagangan
Internasional
- Sebuah jaringan perdagangan dan hubungan
keuangan antar negara. Ketika sistem ekonomi
internasional berjalan lancar, hal tersebut
berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang
cepat, namun ketika sistem perdagangan anjlok,
maka akan berpengaruh pada penurunan produksi
dan pendapatan di negara lain.
Penawaran dan Permintaan
Agregat
- •Penawaran agregat adalah total jumlah
barang dan jasa yang diproduksi oleh suatu
negara yang terjual dalam periode tertentu.
- •Permintaan agregat adalah total jumlah
pembelanjaan berbagai sektor perekonomian
dalam kurun periode tertentu.
Kurva Penawaran dan
Permintaan Agregat

Samuelson Paul A, and William D. Nordhaus, 2009, Economics 19e, Chapter 19, P 378
Macroeconomic Equilibrium

Keseimbangan pasar yang merupakan kombinasi


dari keseluruhan harga dan kuantitas dimana
semua konsumen agregat dan penjual agregat
mencapai titik temu dan terpuaskan dengan
keseluruhan pembelian, penjualan, dan harga.
Kurva AD, AS, Titik
Equilibrium

Samuelson Paul A, and William D. Nordhaus, 2009, Economics 19e, Chapter 19, P 379
Peran Kebijakan Ekonomi
Makro
Penemuan dan penerapan ilmu ekonomi makro,
disertai apresiasi yang baik terhadap aturan
kebijakan moneter, kebijakan fiskal, dan kebijakan
lainnya seperti deregulasi akan mengurangi
volatilitas siklus bisnis.
04
Ekonomi Mikro
Ekonomi Mikro
Ekonomi mikro adalah studi yang
mempelajari tentang aktivitas-aktivitas
unit ekonomi seperti aktivitas
perorangan, rumah tangga,
perusahaan maupun industri. (Nurani,
2016)
Aspek yang di analisis

01 Interaksi di pasar barang

02 Tingkah laku pembeli dan penjual

Interaksi di pasar faktor produksi


03
Output Market

Input Market

Khusaini, Mohammad. 2013. Ekonomi Mikro: Dasar-dasar Teori. (n.p.): Universitas Brawijaya Press.
Hal. 4
Permintaan
Permintaan seseorang atau
masyarakat terhadap suatu barang
dan/atau jasa dipengaruhi oleh
beberapa faktor. (Nurani, 2016)
Faktor yang Mempengaruhi
Permintaan
1. Harga barang itu sendiri
2. Harga barang substitusi atau komplementer
3. Pendapatan masyarakat
4. Selera masyarakat
5. Perkiraan keadaan di masa mendatang
Hukum Permintaan
Hukum permintaan mengatakan bahwa
jika harga suatu barang turun, maka
permintaan terhadap barang tersebut
akan bertambah, dan sebaliknya. (Khusaini
2013)
Nurani, Ida. 2016. PENGANTAR EKONOMI MIKRO. (n.p.): UMMPress.Hal. 13
Elastisitas Harga
Permintaan
1. Uniter
2. Elastis
3. Inelastis
Penawaran
Penawaran merupakan jumlah barang
atau jasa yang diproduksi atau dijual
oleh suatu perusahaan kepada
konsumen (Khusaini 2013)
Faktor yang Mempengaruhi
Penawaran
1. Harga barang itu sendiri
2. Harga barang substitusi atau komplementer
3. Biaya faktor produksi
4. Teknologi yang digunakan
5. Intervensi pemerintah
Hukum Penawaran
Hukum penawaran mengatakan bahwa
apabila harga suatu barang naik maka
jumlah yang ditawarkan akan meningkat,
dan sebaliknya. Hukum tersebut berlaku
juga dengan syarat ceteris paribus.
(Khusaini 2013)
Khusaini, Mohammad. 2013. Ekonomi Mikro: Dasar-dasar Teori. (n.p.): Universitas Brawijaya Press.
Hal. 18
Struktur Pasar

1. Pasar Persaingan Sempurna


2. Pasar Persaingan TIdak Sempurna
Biaya Produksi

Biaya produksi dapat didefinisikan sebagai


semua pengeluaran yang dilakukan oleh
perusahaan untuk memperoleh input
produksi (Sjaroni, 2019)
Biaya Produksi
Dalam perspektif teori ekonomi, analisis
biaya produksi dikaitkan dengan unsur
biaya. Untuk biaya jangka pendek, berisi
biaya tetap dan biaya variabel. Sedangkan
untuk biaya jangka panjang, unsur biaya
hanya berisi biaya variabel saja
Biaya Produksi Jangka
Pendek
Sedangkan dalam perspektif
manajemen, biaya produksi jangka
pendek antara lain memiliki unsur:

1. Total Cost
2. Average Cost
3. Marginal Cost
Biaya Produksi Jangka
Panjang
Dan dalam perspektif manajemen, biaya
produksi jangka panjang antara lain
memiliki unsur:

1. Long-term Total Cost


2. Long-term Average COst
3. Long-term Marginal Cost
REFERENCES

Ariyani, Misriyah dkk 2018. Ekonomi Mikro, Analisis dan


Pendekatan Praktis. (n.p.): Deepublish.
https://www.google.co.id/books/edition/Ekonomi_Mikro_Ana
lisis_dan_Pendekatan_Pr/hcVcDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1
diakses pada tanggal 1 September 2021
Besanko, David dkk. 2020. MICROECONOMICS 4TH EDITION.
WILEY
Khusaini, Mohammad. 2013. Ekonomi Mikro: Dasar-dasar
Teori. (n.p.): Universitas Brawijaya Press.
https://www.google.co.id/books/edition/Ekonomi_Mikro/DxR
kDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=Ekonomi+Mikro:+Dasar-
dasar+Teori&printsec=frontcover diakses pada tanggal 1
September 2021
REFERENCES

Kurniawan, Paulus dkk. 2015. Pengantar Ekonomi Mikro dan


Makro. (n.d.). (n.p.): Penerbit Andi.
https://www.google.co.id/books/edition/Pengantar_Ekonomi
_Mikro_dan_Makro/rJ2ACwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1 diakses
pada tanggal 1 September 2021
Nurani, Ida. 2016. PENGANTAR EKONOMI MIKRO. (n.p.):
UMMPress.
https://www.google.co.id/books/edition/PENGANTAR_EKON
OMI_MIKRO/BwBmDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=0 diakses pada
tanggal 1 September 2021
REFERENCES
Putong, Iskandar dkk. 2014. TEORI EKONOMI MIKRO: Teori
Elastisitas Permintaan dan Penawaran.
https://www.google.co.id/books/edition/TEORI_EKONOMI_MI
KRO/7XnzBQAAQBAJ?
hl=id&gbpv=1&dq=TEORI+EKONOMI+MIKRO:
+Teori+Elastisitas+Permintaan+dan+Penawaran&printsec=fr
ontcover diakses pada tanggal 1 September 2021

Samuelson, Paul A dkk. 2020. ECONOMICS 19TH EDITION.


McGraw-Hill Irwin

Sardjono, Sigit. 2018. Ekonomi Mikro - Teori dan Aplikasi:


Penerbit Andi
https://www.google.co.id/books/edition/Ekonomi_Mikro_Teo
ri_dan_Aplikasi/si1LDwAAQBAJ?
hl=id&gbpv=1&dq=Ekonomi+Mikro+-
+Teori+dan+Aplikasi&printsec=frontcover diakses pada
REFERENCES
Septiana, Aldila. 2018. PENGANTAR ILMU EKONOMI Dasar-
Dasar Ekonomi Mikro & Ekonomi Makro: Duta Media
Publishing..
https://www.google.co.id/books/edition/PENGANTAR_ILMU_
EKONOMI_Dasar_Dasar_Ekono/6mz1DwAAQBAJ?
hl=id&gbpv=1&dq=PENGANTAR+ILMU+EKONOMI+Dasar-
Dasar+Ekonomi+Mikro+
%26+Ekonomi+Makro&printsec=frontcover diakses pada
tanggal 1 September 2021

Sjaroni, Bachrudin dkk. 2019. Ekonomi Mikro. (n.p.):


Deepublish.
https://www.google.co.id/books/edition/Ekonomi_Mikro/OD-
eDwAAQBAJ?
hl=id&gbpv=1&dq=Ekonomi+Mikro&printsec=frontcover
diakses pada tanggal 1 September 2021
REFERENCES

Besanko, David dkk. 2020. MICROECONOMICS 4TH EDITION. WILEY


Samuelson, Paul A dkk. 2009. ECONOMICS 19E. McGraw-Hill Irwin
https://www.cnbcindonesia.com/opini/20210602112529-14-249938/tax-amnesty-
jilid-ii-untuk-apa-dan-siapa
diakses pada tanggal 2 September 2021
https://m.jpnn.com/news/hadi-purwanto-sebut-tax-amnesty-jilid-2-sangat-tepat-
di-era-pandemi
diakses pada tanggal 2 September 2021
https://www.cnbcindonesia.com/news/20210301154250-4-226960/ternyata-ini-al
asan-pemerintah-bebaskan-ppn-rumah-mulai-maret
diakses pada tanggal 2 September 2021
https://www.google.com/amp/s/amp.kompas.com/money/read/2021/03/01/163
728926/insentif-dari-sri-mulyani-beli-rumah-baru-bebas-ppn
diakses pada tanggal 2 September 2021
https://www.google.com/amp/s/m.liputan6.com/amp/4211689/upaya-pemerinta
h-jaga-stabilisasi-harga-pangan-pokok-di-tengah-virus-corona
diakses pada tanggal 2 September 2021
https://www.google.com/amp/s/m.liputan6.com/amp/4555201/cara-pemerintah-
jabar-antisipasi-kenaikan-harga-pangan-jelang-lebaran
diakses pada tanggal 2 September 2021
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2020/12/30/jerman-paling-besar-gel
Diskusi
1. Mengapa Ilmu Ekonomi Makro Penting Untuk Dipahami oleh Manajemen
Perusahaan?

Jawab :
Pada dasarnya, teori Ekonomi Makro membahas kondisi perekonomian
sebuah negara secara keseluruhan, dimana pemerintah bertindak sebagai
regulator, sedangkan pelaku bisnis bertindak sebagai pelaksana. Lebih lanjut,
kondisi perekonomian seperti laju inflasi, regulasi pemerintah merupakan
bagian tak terpisahkan dari lingkungan eksternal yang akan berdampak pada
keberlanjutan perusahaan. Perusahaan perlu memahami ekonomi makro
sehubungan dengan pembuatan kebijakan dan pengambilan keputusan bisnis
agar perusahaan dapat mencapai tujuan dan dapat terus bertahan.
Diskusi
2. Bagaimana peran pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan
ekonomi dan mengurangi angka pengangguran di era Pandemi Covid
19?

Jawab :
- salah satu langkah pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan
ekonomi adalah melalui kebijakan deregulasi berupa Tax Amnesty
yang rencananya dilakukan di tahun 2021. Hal ini dilakukan untuk
mendorong tambahan pendapatan negara di era Pandemi, selain itu
beberapa waktu yang lalu juga dilakukan kebijakan pengurangan
PPN di sektor property untuk mendorong masyarakat mampu agar
melakukan pembelian sehingga menghasilkan perputaran ekonomi
(terbukanya lapangan kerja, adanya permintaan bahan baku
pembangunan property, dsb)
Cont’d

Jawab :
- Salah satu kebijakan pemerintah dalam mengurangi angka
pengangguran di Era Pandemi adalah berupa relaksasi kredit bagi
para pelaku UMKM, kemudahan pinjaman bagi wirausahawan baru,
serta dukungan pemerintah terhadap usaha padat karya dan inkubasi
bisnis
- Selain itu, apabila berkaca dari negara lain, pemerintah Jerman
mengeluarkan 33%-60% PDB nya untuk kepentingan rakyatnya
selama pandemic covid-19, seperti tax amnesty, subsidi biaya
terhadap masyarakat, subsidi biaya sewa, penundaan tagihan,
bantuan untuk bisnis sebesar 70% terhadap tagihan biaya pegawai
supaya meminimalisir tingkat PHK, pinjaman lunak untuk bisnis-bisnis
besar, dan lain sebagainya. Hingga hari ini, negara Jerman terbukti
berhasil menyelamatkan ekonominya dengan baik.
Diskusi
3. Bagaimana cara menjaga stabilitas harga pangan di era Pandemi
dan bagaimana solusi terhadap fenomena harga pangan yang
cenderung naik saat hari raya keagamaan?

Jawab :
Fenomena kenaikan harga pangan saat hari raya keagamaan
umumnya terjadi karena tingginya demand yang tidak seimbang
dengan ketersediaan supply. Solusi yang dapat dilakukan adalah
mempersiapkan supply yang memadai sehingga tidak terjadi
ketimpangan saat hari raya keagamaan.
Lebih lanjut, stabilitas harga dapat terjaga melalui penerapan harga
batas (price ceiling), seperti penetapan harga eceran tertinggi.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai