Learning Processes
Menurut Philip Kotler dan Kevin Lane Keller pengertian logika market-driven
strategy adalah market leader atau merupakan perusahaan yang diakui oleh industri yang
bersangkutan sebagai pemimpin.
Menurut Martin L. Lingga Purnama pengertian logika dari market-driven strategy
adalah kemampuan perusahaan yang mampu meluncurkan strategi promosi lebih kuat dari
perusahaan lain yang sejenis.
Menurut David.W.Cravens Perusahaan market-drive dicirikan oleh kemampuan
mereka untuk merasakan dan merespon kejadian dan kecenderungan di pasar mereka.
Penginderaan pasar adalah kemampuan kunci dari organisasi market-driven, yang berkaitan
dengan kemampuan organisasi untuk terus belajar tentang pasar mereka, dan bertindak
sebagai
pendahuluan untuk orientasi pasar.
Jadi, market-driven merupakan suatu strategi pemasaran untuk mendapat informasi
tentang potensi pasar sebagai basis informasi bagi pemilihan, perumusan dan penerapan
startegi untuk mendapatkan keunggulan dalam pemasaran. Pendekatan market-driven pada
orientasi bisnis didasarkan pada pemahaman dan reaksi terhadap pilihan-pilihan dan perilaku
produsen di struktur pasar yang ada.
Menurut Philip Kotler dan Kevin Lane Keller dalam penginderaan pasar,
perusahaan harus melakukan analisis SWOT (Strengths-Weakness-Opportunities-
Treaths), langkah-langkahnya meliputi :
1. Formulasi tujuan
2. Formulasi strategi
3. Formulasi program
4. Implementasi
5. Umpan balik dan kendali
Menurut Day mendefinisikan kemampuan penginderaan sebagai kemampuan
perusahaan untuk belajar tentang lingkungan pasarnya dan menggunakan
pengetahuan tersebut untuk melakukan berbagai tindakan.
Menurut David.W.Cravens ada banyak pendekatan yang digunakan oleh
perusahaan market-driven untuk memahami peluang dan ancaman yang muncul di
pasar mereka, dan untuk memprediksi bagaimana konsumen akan bereaksi
terhadap perubahan dalam strategi pemasaran.
1. Membangun keterbukaan dalam proses penyelidikan
Organisasi market-driven menunjukkan keterbukaan untuk mempelajari
perubahan untuk menghindari rasa puas diri.
2. Menganalisis tindakan pesaing
Memperhatikan secara detail taktik saingan dan strategi untuk
mengembangkan
pemahaman tentang kemampuan rencana mereka.
3. Mendengarkan karyawan front-line
Memotivasi keterlibatan staf yang berada dalam kontak dengan pelanggan
dalam
membangun pengertian perubahan dan peluang baru dan ancaman.
4. Mencari kebutuhan pelanggan yang laten
Menemukan kebutuhan yang belum terlayani melalui dialog, observasi, dan
keterlibatan dengan pelanggan.
5. Scanning batas luar pasar
Aktif mencari peluang baru di pasar
6. Mendorong eksperimen
Membangun budaya dan terus menerus mengolah keingintahuan dan ide-ide
baru.
Day, R.A., Underwood, A.L., 1994. Analisa Kimia Kuantitatif. Edisi Keempat.
Jakarta : Erlangga.
Kotler, Philip and Kevin Lane Keller, (2007) : Marketing Management 12e,
Person Education, International Edition.