TOPIK LANJUTAN

TERKAIT

Ekonomi Manajerial
STRATEGI BISNIS

ANGGOTA KELOMPOK :
1. HASNA LUTHFI N H / 141200271
2. ALIVIA ZAHRA K D / 141200274
3. SHALFA MEILANI W / 141200277
LIMIT PRICING Limit Pricing yaitu strategi dimana
UNTUK MENCEGAH perusahaan monopoli menetapkan
MASUKNYA harga di bawah tingkat monopoli
PESAING dalam rangka mencegah masuknya
pesaing

Limit Pricing pricing terjadi saat

pelaku monopoli ( atau perusahaan
lain dengan kekuatan pasar )
menetapkan harga di bawah harga
monopoli untuk mencegah
perusahaan lain memsuki pasar.


Strategi limit pricing yang

utamanya dengan menekan harga
yang ditawarkan di pasaran tidak
selamanya menjadi strategi yang
menguntungkan atau menjadi
strategi satu satunya. Hal
tersebut terjadi karena tidaklah
mudah untuk mentapkan harga
yang lebih rendah daripada harga
yang ditawarkan dipasar.
Dibandingkan dengan perusahaan
monopoli keuntungan yang lebih
banyakk didaptakan mengalir
kepada kedau perusahaan jika
strategi berjalan dengan baik
maka perusahaan mendapatkan
keuntungan yang baiik walaupun
tidak maksimal tetapi mengubah
monopoli menjadi duopoli dan
perusahaan lainnya kecil
kemungkinan akan masuk.
 MENGHUBUNGKAN BIAYA SEBELUM
MEMASUKI PASAR DAN LABA SETELAH
MEMSUKI PASAR

1. MEKANISME DALAM 2. EFEK KURVA 3. INFORMASI YANG

4. EFEK REPUTASI
MEMBUAT KOMITMEN PEMBELANJAAN TIDAK LENGKAP

Biaya dakam
Perusahaan monopoli
memproduksi
menghasilkan output jJika mendapatkan
barang/jasa Reputasi sangat
sebanyak Q. Namun informasi yang
tergantung pada membantu untuk
untuk mencegah terbatas tentang
tingkat pengalaman membuat pesaing
pesaing masuk maka perusahaan monopoli
perusahaan. Jika mundur dari
perusahaan akan akan susah untuk
perusahaan memiliki persaingan
berusaha untuk masuk mengetahui
pengalaman lebih
menghasilkan output harga dibawah
banyak terkait output
yang lebih banyak monopoli bagi
yang dihasilkan maka
sebanyak Q1 perusahaan baru
dapat berproduksi
secara efisien
PREDATORY PRICING UNTUK
MENGURANGI PERSAINGAN

Predatory Pricing : strategi dimana suatu perusahaan untuk

sementara waktu menetapkan harga dibawah biaya
marginalnya untuk mendorong pesaing keluar dari pasar.
Predatory Pricing terjadi saat perusahaan menetapkan harga
dibawah biaya marginalnya untuk mendorong pesaing keluar dari
bisnis. Setelah "pesaing" (saingan) meninggalkan pasar,
"predator" (perusahaan yang menetapkan predatory pricing)
dapat menaikkan harga ke tingkat yang lebih tinggi, berkat
persaingan yang tidak ketat.
MANFAAT
Memberi kesempatan untuk bisa merebut dan
menguasai pangsa pasar
Menjangkau pelanggan lebih banyak dan tentunya
volume penjualan akan mengalami peningkatan
drastis
Konsumen bisa mengkonsumsi produk atau
menggunakan layanan yang berkualitas dengan
harga terjangkau.
Cara lainnya yang memungkinkan manajer
memperoleh keuntungan terkait perubahan

MENINGKATKAN
lingkungan bisnis adalah dengan Meningkatkan
Biaya Pesaing (raising rival's cast)
Dengan
perusahaan
meningkatkan
mendistorsi
biaya
motivasi
pesaing,
terkait
BIAYA PESAING
pengambilan keputusan yang dilakukan UNTUK
pesaing, dan pada akhirnya dapat
mempengaruhi harga, keluaran, dan keputusan MENGURANGI
untuk memasuki pasar.
Biaya yang diperlukan untuk menerapkan
PERSAINGAN
strategi tersebut cukup rendah, perusahaan
yang menyebabkan naiknya biaya pesaing
dapat memperoleh keuntungan berdasarkan
biaya yang ditanggung perusahaan lain.
Fungsi reaksi ini miring kebawah STRATEGI
TERKAIT BIAYA
karena setiap erusahaan
menghasilkan keluaran secara
bersamaan, dan harga pasar MARGINAL
menyesuaikan untuk menghapus
hasil apappun yang dibawa ke
pasar.
Semakin besar jumlah keluaran
perusahaan 2 yang dibawah pasar,
semakin rendah harga pasar yang
dihasilkan dan dengan demikian
keluaran optimal perusahaan 1
lebih rendah
 STRATEGI BIAYA TETAP
Suatu perusahaan juga dapat
memperoleh keuntungan dengan
menaikkan biaya tetap pesaingnya.
Manfaat tertentu dapat diperoleh
suatu perusahaan, bahkan saat
strategi yang digunakan juga
meningkatkan biaya perusahaan
Biaya tetap contohnya saja seperti
gaji karyawan. sewa gedung, hingga
biaya cukai. Biaya-biaya tersebut
harus selalu dibayarkan meskipun
perusahaan tidak menghasilkan
output barang atau jasa apa pun.
STRATEGI
UNTUK
PERUSAHAAN
YANG
TERINTEGRASI
VERTIKAL
Akan membahas vertical
foreclousure dan Price Cos
Squeze
VERTICAL FORECLOUSURE
Strategi ini terjadi ketika sebuah perusahaan yang
mengontrol masukan yang esensial di pasar industri
hulu bersaing dengan perusahaan lain di pasar industri
hilir

Tindakan ini memaksa para pesaing untuk

menggunakan pengganti yang lebih mahal atau keluar
dari bisnis.

Vertical Foreclousure akan menguntungkan hanya jika

laba yang lebih tinggi di peroleh di pasar industr hilir,
karena kekuatan pasar yang meningkat atau lebih
besar untuk mengimbangi kehilangan laba di pasar.

Price Cost- Squere adalah
PRICE COST- SQUERE taktik yang digunakan oleh
perusahaan yang terintegrasi
secara vertikal untuk
menekan laba.
Efek utama yang paling para dari Price Cost
- Squere adalah mirip dengan yang terjadi di
bawah situasi predatory pricing. Keduanya
membuat pesaing keluar dari pasar. Karena
tak tik ini mensyaratkan perusahaan yang
terintegrasi secara vertikal untuk
menetapkan harga yang tidak
memaksimalkan laba saat ini di pasar
industri hulu dan industri hilir
Perusahaan melakukan trade off antara laba
janka pendek yang lebih rendah terhadap
potensi laba masa depan yang lebih tinggi
setelah pesaing keluar dari pasar industri
hilir. tergantung pada besrnya trade off dan
tingkat suku bunga, Price cost - squere
kemungkinan menguntungkan
 DISKRIMINASI
HARGA
Daya tarik relatif dari taktik ini
meningkat saat pelaku secara
efektif dapat menetapkan
diskriminasi harga do antara
berbagai pelanggan.
Dengan menurunkan harga untuk mencegah masuknya
atau mendorong pesaing keluar dari pasar, sebuah
Diskriminasi harga adalah praktik perusahaan nondiskriminasi harus menurunkan harga
menetapkan harga yang berbeda untuk seluruh pelanggan. Sealiknya, jika perusahaan
untuk produk yang sama. bisa mendiskriminasi harga, perusahaan juga dapat
menargetkan potongan harga bagi konsumen mereka
atau pasar yang akan menimbulkan kerugian besar
sebagai pesaing.
Mengubah Waktu Pengambilan Keputusan atau Urutan Bergerak

Keunggulan Menjadi yang Pertama Keunggulan Menjadi yang Kedua

Menjadi yang pertama tidak selalu menguntungkan,
Keunggulan menjadi yang pertama memungkinkan
terkadang keunggulan menjadi yang kedua bahkan
perusahaan untuk mendapatkan hasil yang lebih
lebih besar. Sebagai contoh, menjadi yang kedua untuk
tinggi dengan berkomitmen terhadap suatu
memperkenalkan produk baru dapat menghasilkan hasil
keputusan sebelum para pesaingnya mendapatkan
yang lebih tinggi daripada yang pertama Jika
kesempatan untuk berkomitmen terhadap keputusan
memungkinkan second mover untuk menumpang (free-
mereka. Dalam situasi ini, suatu perusahaan (disebut
ride) terhadap investasi yang dilakukan oleh first
pemimpin stackelberg) berkomitmen terhadap
mover. Hal ini memungkinkan second mover untuk
tingkat keluaran yang lebih tinggi sebelum para
berproduksi dengan biaya lebih rendah daripada
pesaingnya (pengikut) membuat keputusan keluaran
perusahaan yang bergerak terlebih dahulu. Selain itu,
mereka sendiri. Pemimpin stackelberg mendapatkan
second mover kemungkinan mendapatkan keuntungan
laba yang lebih besar daripada jika tidak memiliki
karena dapat belajar dari kesalahan first mover Dalam
kesempatan untuk bergerak terlebih dulu.
hal ini, second mover kemungkinan dapat menghasilkan
produk yang lebih baik dengan biaya yang lebih rendah
daripada perusahaan yang bergerak terlebih dahulu.
PENETAPAN HARGA Eksternal Jaringan
PENETRASI UNTUK
Eksternalitas jaringan secara langsung
MENGATASI EFEK yaitu nilai yang langsung dinikmati oleh
JARINGAN pengguna jaringan karena orang lain juga
menggunakan jaringan tersebut.

Eksternalitas jaringan secara tidak

langsung jaringan yang saling melengkapi
yaitu nilai secara tidak langsung yang
dinikmati oleh pengguna jaringan karena
saling melengkapi antara ukuran jaringan
dan ketersediaan produk atau jasa
pelengkap.
 Keunggulan Menjadi
yang Pertama karena Consumer
Lock-in
Karena terdapat eksternalitas jaringan, biasanya
sulit bagi jaringan baru untuk menggantikan atau
bersaing dengan jaringan yang telah ada bahkan
meskipun jaringan yang baru disertai dengan
teknologi yang lebih tinggi daripada yang sudah
ada. Secara khusus, karena jaringan yang sudah
ada cenderung memiliki banyak pengguna dan
layanan lengkap, nilai total dari jaringan yang
telah ada akan lebih besar bagi setiap pengguna
(karena eksternalitas jaringan secara langsung
dan/atau tidak langsung) daripada jaringan baru
dengan relatif sedikit pengguna atau layanan
lengkap.
Menggunakan Penetapan Harga
Penetrasi untuk "Mengubah
Permainan"
Saat costumer lock-in hanya dengan dua
pengguna kemungkinan dengan mudah dapat
diselesaikan dengan melakukan komunikasi di
antara dua pengguna (setiap konsumen setuju
untuk beralih ke jaringan lain), biaya transaksi
dari strategi tersebut membuatnya menjadi tidak
memungkinkan saat terdapat ratusan atau jutaan
potensi pengguna yang tidak mengetahui satu
sama lain. Salah satu strategi, yang disebut
Penetapan harga penetrasi merupakan penetapan
harga awal yang rendah untuk menembus pasar
dan memperoleh sejumlah pelanggan, berguna
saat efek Jaringan yang kuat diperkenalkan.
Terima Kasih...!