Analisis Lingku ng an Bisnis

Team Teaching
Manajemen Strategis
Analisis Lingkungan Bisnis (ALB) terdiri dari dua komponen
pokok,yakni:

1. Analisis Lingkungan Makro

2. Lingkungan Industri ( competitive enviroment).
Jenis lingkungan yang disebut pertama, terdiri dari:
Lingkungan ekonomi, teknologi, politik termasuk
pemerintahan,hukum,sosial budaya,dan kependudukan.

Keseluruhan jenis lingkungan Makro, memiliki pengaruh yang

langsung terhadap prospek perusahaan, akan tetapi disaat
yang sama juga memiliki pengaruh tidak langsung melalui
lingkungan industri
 LINGKUNGAN EKSTERNAL
BI SNI S

Lingkungan Bisnis selain mencakup faktor eksternal,

juga faktor internal perusahaan, yaitu kekuatan dan
kelemahan badan usaha, baik aspek
operasionalnya,seperti :
Pemasaran, produksi, personalia,keuangan dan
administrasi akuntansi;
Termasuk pula fungsi manajerialnya, yaitu :
Perencanaan,Pengorganisasian,Pengarahan,
Pengkoordinasian dan Pengawasan.
Lingkungan Eksternal terdiri dari :

Lingkungan Eksternal Jauh :

Adalah ideologi,politik / hukum,ekonomi sosial­budaya –
tehnologi serta pertahanan- keamanan,baik
internasional,regional,nasional maupun lokal

Lingkungan Eksternal Dekat :

Adalah Aspek Pasar (persaingan sempurna, persaingan tidak
sempurna,oligopoli,duopoli dan monopoli) maupun industri
dimana badan usaha itu beroperasi,baik lingkup
internasional,regional, nasional maupun lokal
Poli tik /Huk um
Manajer badan usaha perlu mempertimbangkan arah
dan stabilitas faktor politik saat mempertimbangkan
pengambilan keputusan.

Faktor Politik mendasari pembuatan aturan hukum

yang perlu diperhatikan oleh manajer karena
biasanya hal tersebut membatasi ruang gerak badan
usaha, misalnya aturan tentang perdagangan yang
wajar,anti-trust,perpajakan,upah
minimum,pencemaran lingkungan,dan penentuan
harga yang mungkin akan mengurangi perolehan
laba badan usaha
E konom i :
Faktor ekonomi bertalian dengan sifat dan arah ekonomi
dimana badan usaha beroperasi.Pendapatan
masyarakat,konsumsi,tabungan,penerimaan pajak
pemerintah,investasi,pengeluaran pemerintah ekspor dan
impor mempengaruhioperasibadan usaha.
Jumlah kredit yang diberikan Bank,penghasilan yang
dapat dibelanjakan,serta kemampuan masyarakat
membelanjakan atau menyimpan uangnya mempengaruhi
kegiatan badan usaha.
Sosial - Budaya - Teknologi :
Faktor Sosial yang mempengaruhi bisnis adalah :
Kepercayaan/Keyakinan, Nilai - nilai Budaya, Sikap
perilaku, Pendapat dan Gaya Hidup.
Dari budaya, ekologi, demografi, agama, pendidikan dan
kondisi etnik muncul berbagai corak sosial yang berbeda
dan dinamis
LINGKUNGAN DEKAT

Lingkungan dekat bisnis, mencakup struktur dan jenis industri

dimana sebuah bisnis beroperasi.
Struktur Pasar dibagi ke dalam :
Persaingan sempurna - Dalam pasar persaingan sempurna, terdiri dari
banyak pelaku usaha, namun secara individual tidak dapat
mempengaruhi pasar.
Harga yang terjadi di pasar merupakan hal yang harus diterima badan
usaha sebagai dasar pengambilan keputusan (pengurangan biaya,dan
lain-lain). Pelaku bisnis merupakan price taker. Harga bersifat given.
Persaingan tdk sempurna - Dalam pasar persaingan tidak sempurna,
jumlah pelaku usaha relatif banyak, dan secara
individual dpt mempengaruhi pasar karena suatu keunikan, misal :
harga murah,kualitas unggul, produk berbeda dsb.
Di sini peran promosi sangat penting
.Pasar Oligopoli - Di dalam pasar oligopoli hanya ada
beberapa badan usaha yang melakukan kegiatan yang
sama.Masing-masing dengan karakteriktik produk yang mirip,
namun tergantung kepada loyalitas merek (brand loyalilty) para
pelanggan.Ada pula pasar duopoli dengan 2 produsen besar
yang mempengaruhi pasar.

Pasar Monopoli - Dalam Pasar Monopoli hanya ada satu

badan usaha. Badan usaha tersebut cenderung untuk
membatasi produknya dan menaikan harga
(apalagi bila permintaan tdk elastis),untuk memperoleh
pendapatan lebih besar. Badan usaha tersebut sekaligus
merupakan price setter