IMUNOSEROLOGI I

O (A N T I
A N A S T
IK S A
PEMER O LI S IN O )
STRE P T X
SI L A T E
L U T IN A G
E A G T U N
METOD IT G A G A L J AN
P E N YA K K U L U OLEH
PADA U S B E N G
. M . Y U N
U D D R AGNES WAMBRAUW
DI RS AKWILA BADOKAPA
FRIDA MARIA DOGOPIA
HEIKE JACOBA DAIMBOA
IRENE MOTE
LITA OKTAVIA KAMEUBUN
ASTO adalah singkatan dari Anti
Streptolisin O, yang merupakan
Antibodi terhadap antigen
Streptolisin O yang dihasilkan
oleh bakteri Streptokokus β-
hemolitikus grup A.
 METODOLO
GI
PENELITIAN

Waktu dan Tempat Prosedur

Penelitian Sumber Data
Penelitian

1. Populasi
1. Prinsip
2. Sampel 2. Cara pengambilan
3. Teknik pengambilan
sampel
sampel 3. Pemeriksaan
4. Rancangan penelitian ASTO
5. Alat dan bahan 4. Interpretasi hasil
 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini telah dilaksanakan pada :

• Waktu : tanggal 20 Mei sampai 17 Juni 2019
• Tempat : Laboratorium Imunoserologi Akademi
Analis Kesehatan Harapan Bangsa Bengkulu
 Sumber Data

Populasi pasien penyakit gagal jantung di RSUD dr. M. Yunus Bengkulu.

30 darah dari pasien penyakit gagal jantung di RSUD dr. M. Yunus

Sampel Bengkulu, yang diambil serumnya.

Teknik Pengambilan
sampel Teknik purposive sampling
Lanjutan
Sumber Data

Rancangan Menggunakan metode penelitian deskriptif

Penelitian operasional

Alat : Jas lab, Handscoon, Masker, Spuit 3cc, Alkohol

swab, Tourniquet, plate tetes, Batang pengaduk, Sample
cup, Mikro pipet, Centrifuge, Rotator.
Alat dan
Bahan : Darah vena yang sudah dicentrifuge, Reagen
Bahan latex fotress, Serum control negative (-), control positif
(+).
 Prosedur Penelitian

Terbentuknya aglutinasi sebagai hasil

reaksi antara serum yang
PRINSIP mengandung antibodi anti Streptolisin
O dengan suspensi lateks yang
mengandung partikel yang dilapisi
dengan streptolisin O (Utari 2016).
Lanjutan

Cara Pengambilan Sampel

1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.
2. pasien dianjurkan duduk atau dengan posisi berbaring jika keadaan
pasien tidak memungkinkan untuk duduk.
3. Dipasangkan tourniquet pada lengan pasien diatas lipatan lengan 7
– 10 cm dan dianjurkan pasien menggepalkan tangan.
4. Dilakukan disenfeksi terlebih dahulu bagian pembuluh darah vena
dengan alkohol swab.
5. Tunggu hingga kering, Ambil darah vena pada bagian media cubiti
sebanyak 3Cc, Tourniquet dibuka lepasan dari lengan, Lalu tutup
lokasi vena yang ditusuk dengan plaster (Gandasoebrata, 2013).
Lanjutan

Pemeriksaan ASTO (Anti Streptolisin O)

1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
2. Darah yang diambil dilakukan centrifuge selama 5 menit dengan
kecepatan 3000 rpm untuk mendapatkan serum.
3. Diletakan pada masing masing-masing 50 μL serum pasien, control
(+), control (-) di plate tetes, lalu tambahkan masingmasing 1 tetes
reagen ASTO (Anti Streptolisin O).
4. Diaduk menggunakan batang pengaduk, lalu rotator selama 2
sampai 3 menit dengan kecepatan 2000 rpm.
5. Diamati reaksi aglutinasi yang terjadi selama 1-2 menit (Utaridkk,
2017)
Lanjutan

Interpretasi hasil

• Positif : terjadinya Aglutinasi

• Negatif : tidak adanya aglutinasi
OUR
 Daftar Pustaka

http://jurnal.stikesalfatah.ac.id/index.php/jiphar/article/view/69/44