“Bioremediasi”
Kelompok 5
Nurlaila (17177026)
Restu Quslam Fulta (17177028)
Gustriyani (17177046)
1. Pengertian Bioremediasi
4. Jenis Bioremediasi
8. Teknik Bioremediasi
9. Aplikasi Bioremediasi
1. Pengertian Bioremediasi
Tujuan Manfaat
Memecah atau mendegradasi zat
●
●
●
Bidang Lingkungan
pencemar menjadi zat kurang beracun
atau tidak beracun (CO2 dan H2O)
●
Bidang Industri
atau mengontrol dan mereduksi bahan
●
Bidang Ekonomi
pencemar dari lingkungan ●
Bidang Pendidikan
3. Jenis Polutan yang dapat diproses dengan Bioremediasi
Organik An-organik
Bioremediasi
Bioremediasi
skala
skala Lapangan
laboratorium
●
1. Persiapan ●
1. Analisis lingkungan
●
2. Prosedur
●
2. Bakteri diidentifikasi &
diperbanyak
Eksperimen ●
3. Penambahan nutrisi
bioremediasi ●
4. Pengamatan secara
●
3. Perbanyakan bakteri berkala
6. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Bioremediasi
Karakteristik lokasi bioremediasi
Faktor lingkungan
Bioavailabilitas
7. Kelebihan dan Kekurangan
Bioremediasi
Kelebihan
Proses reduksi
Tidak
bisa dilakukan Dapat dilakukan merusak
Efektif dan ramah
lingkungan
terus menerus secara insitu dan tempat yang
selama nutrisi eksitu
akan
masih terpenuhi.
deremediasi
8. Teknik Bioremediasi
• Dengan mikroorganisme
Bioremediasi bisa sukses jika mekanisme
pengontrolan pertumbuhan dan respon
mikroorganisme terhadap perubahan
lingkungan dipahami
Fungi
• Biosorpsi merupakan proses yang melibatkan
afinitas (daya tarik menarik) yang tinggi antara
biosorben terhadap sorbet (ion logam) yang
berlanjut hingga terjadinya keseimbangan dari
kedua komponen.
• Saccharomyces cereviceae berperan sebagai
biosorben dalam pembuangan Zn(II) dan Cd(II)
melalui mekanisme pertukaran ion
Bakteri
• Dua mekanisme utama dalam perkembangan bakteri resisten
1. Detoksifikasi dan
2. Mengaktifkan pompa logam berat keluar sel.
Merkuri akan berbahaya jika telah membentuk metilmerkuri (Hg2+), bisa masuk ke
dalam rantai makanan
BIOAKUMULASI
(tragedi minamata)
Isolasi bakteri resisten merkuri dari bekas
tambang emas ilegal di Sijunjung