Farmakologi SaL Napas
Farmakologi SaL Napas
SALURAN PERNAPASAN
OLEH :
KAHARUDDIN. S.Farm.,Apt
PENYAKIT SALURAN PERNAFASAN
Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA)
adalah penyakit saluran pernafasan akut
yang meliputi :
1. saluran pernafasan bagian atas seperti
rhinitis, fharingitis, dan otitis.
2. saluran pernafasan bagian bawah
seperti laryngitis, bronchitis, bronchiolitis
dan pneumonia, yang dapat berlangsung
selama 14 hari.
FAKTOR-FAKTOR LINGKUNGAN YANG MEMENGARUHI
PENYAKIT SALURAN PERNAFASAN
1. Batuk
Timbulnya gejala batuk karena iritasi partikulat
adalah jika terjadi rangsangan pada bagian-bagian
peka saluran pernafasan, misalnya trakeobronkial,
sehingga timbul sekresi berlebih dalam saluran
pernafasan.
2. Dahak
Dahak terbentuk secara berlebihan dari kelenjar
lendir (mucus glands) dan sel goblet oleh adanya
stimuli, misalnya yang berasal dari gas, partikulat,
alergen dan mikroorganisme infeksius.
3. Sesak Nafas
Sesak nafas atau kesulitan bernafas disebabkan
oleh aliran udara dalam saluran pernafasan karena
penyempitan. Penyempitan dapat terjadi karena
saluran pernafasan menguncup, oedema atau
karena sekret yang menghalangi arus udara.
4. Bunyi Mengi
Bunyi mengi merupakan salah satu tanda penyakit
pernafasan yang turut diobservasikan dalam
penanganan infeksi akut saluran pernafasan.
OBAT SALURAN PERNAPASAN
Obat Batuk
1. Antitusif : obat yang secara spesifik menghambat
atau menekan batuk
EX : - Dextromethorphan
- Codein
- Noscapine
2. Ekspektoran : obat yang dapat merangsang
pengeluaran dahak dari saluran napas.
EX : - Guaifenisin
- Ammonium Chlorida
3. Mukolitik
Mengencerkan sekret saluran napas dengan jalan
memecah benang – benang mukoprotein
mukopolisakarida dari spuktum.
EX : - Ambroxol
- Bromhexine
- Erdosteine
- Acetylcisteine
4. Dekongestan
EX : - Ephineprine
- Pseudoephedrine
- Phenylpropanolamine
ANTI ASMA & BRONKODILATOR
Terapi Pelega (Reliever)
Prinsip : u/ dilatasi jalan napas melalui
relaksasi otot polos, memperbaiki dan
atau menghambat bronkonstriksi yang
berkaitan dengan gejala akut seperti
mengi, rasa berat di dada dan batuk,
tidak memperbaiki inflamasi jalan nafas
atau menurunkan hiperesponsif jalan
napas.
TERAPI PELEGA (RELIEVER)
Agonis Beta2 Kerja Singkat
Kortikosteroid Sistemik
Antikolinergik
Aminofillin / Xanthine
Adrenalin
TERAPI PENGONTROL (CONTROLLER)