Penyetaraa

n
Reaksi
 Langkah-langkah penyetaraan Reaksi Redoks

A. Metode Biloks

1. Menentukan biloks masing-masing unsur

2. Menentukan unsur yang mengalami perubahan biloks
Jika biloksnya turun, maka spesi tersebut mengalami reduksi
Jika biloksnya naik, maka spesi tersebut mengalami oksidasi
3. Menyetarakan jumlah unsur yang mengalami perubahan
biloks
4. Menyamakan jumlah perubahan biloks dengan memberi
koefisien
5. Menyetarakan muatan dengan menambahkan H⁺ pada
suasana ASAM atau menambahkan OH⁻ pada suasana BASA
6. Menyetarakan unsur H dengan menambahkan H₂O
 Langkah-langkah penyetaraan Reaksi Redoks
B. Metode Setengah Reaksi
1. Menentukan biloks masing-masing unsur
2. Menuliskan kerangka dasar setengah reaksi reduksi dan setengah
reaksi oksidasi secara terpisah
3. Menyetarakan jumlah unsur yang mengalami perubahan biloks
pada masing-masing setengah reaski
4. Menyetarakan jumlah oksigen dengan menambahkan H₂O
• Suasana asam: menambahkan H₂O pada ruas yang kekurangan O
dan H⁺ pada ruas lain
• Suasana basa: menambahkan H₂O pada ruas yang kelebihan O
dan OH⁻ pada ruas lain
5. Menyetarakan muatan masing-masing setengah reaksi dengan
menambahkan elektron
6. Menyamakan jumlah elektron dengan memberi koefisien
 Contoh

1. Cr₂O₇²⁻ + C₂O₄²⁻ → Cr³⁺ + CO₂

(suasana asam)

2. Cl₂ + IO₃⁻ → Cl⁻ + IO₄⁻

(suasana basa)
METODE BILOKS
Suasana asam
1. Menentukan biloks setiap unsur
2. Menentukan unsur yang mengalami
perubahan biloks
3. Menyetarakan jumlah unsur yang mengalami
perubahan biloks
4. Menyamakan jumlah perubahan biloks
dengan memberi koefisien
5. Menyetarakan muatan dengan
menambahkan H⁺ pada suasana ASAM atau
menambahkan OH⁻ pada suasana BASA
6. Menyetarakan unsur H dengan
menambahkan H₂O
Hasil Penyetaraan
METODE BILOKS
Suasana basa
1. Menentukan biloks setiap unsur
2. Menentukan unsur yang mengalami
perubahan biloks
3. Menyetarakan jumlah unsur yang mengalami
perubahan biloks
4. Menyamakan jumlah perubahan biloks
dengan memberi koefisien
5. Menyetarakan muatan dengan
menambahkan H⁺ pada suasana ASAM atau
menambahkan OH⁻ pada suasana BASA
6. Menyetarakan unsur H dengan
menambahkan H₂O
Hasil Penyetaraan
METODE SETENGAH REAKSI
Suasana asam
1. Menentukan biloks masing-masing unsur

2. Menuliskan kerangka dasar setengah reaksi

reduksi dan setengah reaksi oksidasi secara
terpisah
3. Menyetarakan jumlah unsur yang mengalami
perubahan biloks pada masing-masing setengah
reaksi
4. Menyetarakan jumlah oksigen dengan
menambahkan H₂O
• Suasana asam: menambahkan H₂O pada ruas yang kekurangan O dan
H⁺ pada ruas lain
• Suasana basa: menambahkan H₂O pada ruas yang kelebihan O dan
OH⁻ pada ruas lain
5. Menyetarakan muatan masing-masing
setengah reaksi dengan menambahkan elektron
6. Menyamakan jumlah elektron dengan
memberi koefisien
7. Menjumlahkan reaksi
METODE SETENGAH REAKSI
Suasana basa
1. Menentukan biloks masing-masing unsur

2. Menuliskan kerangka dasar setengah reaksi

reduksi dan setengah reaksi oksidasi secara
terpisah
3. Menyetarakan jumlah unsur yang mengalami
perubahan biloks pada masing-masing setengah
reaksi
4. Menyetarakan jumlah oksigen dengan
menambahkan H₂O
• Suasana asam: menambahkan H₂O pada ruas yang kekurangan O dan
H⁺ pada ruas lain
• Suasana basa: menambahkan H₂O pada ruas yang kelebihan O dan
OH⁻ pada ruas lain
5. Menyetarakan muatan masing-masing
setengah reaksi dengan menambahkan elektron
6. Menyamakan jumlah elektron dengan
memberi koefisien
7. Menjumlahkan reaksi
The End