Spons (porifera) merupakan salah satu kelompok biota laut yang
terdapat di perairan Indonesia dengan jumlah 850 spesies dan berpotensi menghasilkan senyawa metabolit sekunder yang bersifat bioaktif. Spons ialah hewan berpori yang bersifat filter feeder, karena sifat itulah sehingga biota menjadi habitat bagi mikroorganisme untuk tinggal dalam tubuhnya. Manfaat spons Senyawa spons ini banyak dimanfaatkan dalam bidang farmasi dan harganya sangat mahal dalam katalog hasil laboratorium. Ekstrak metabolit dari spons mengandung senyawa bioaktif yang diketahui mempunyai sifat aktifitas seperti: sitotoksik dan antitumor, antivirus, anti HIV, antiinflamasi, antifungi, antileukemia dan penghambat aktivitas enzim. Pemanfaatan Secara Empiris
Sebelum adanya penelitian mendalam tentang pemanfaatan sponge, tumbuhan
laut ini dimanfaatkan untuk busa mandi karena sponge adalah hewan bersel banyak (metazoa) paling sederhana, kumpulan sel-selnya belum terorganisir dengan baik dan belum mempunyai organ maupun jaringan sejati. Beberapa jenis spons seperti Spongia dan Hippospongia dapat digunakan sebagai spons mandi karena rangkanya lunak dan penuh rongga. Orang eropa zaman dahulu menggunakan spons untuk berbagai hal seperti bagian dalam pelindung kepala, penyaring air, dan alat pembersih. Produk Obat
Efek samping yang paling umum
termasuk kelelahan, mual, rambut Eribulin adalah obat antikanker yang rontok (alopecia), sembelit, dipasarkan oleh Eisai Co dengan merk kerusakan saraf tertentu yang Halaven. Ini digunakan untuk menyebabkan kelemahan atau mati mengobati orang dengan kanker rasa pada tangan dan kaki payudara. Kandungan yang terdapat (neuropati perifer), sakit perut dan dalam obat Havalen ini yaitu demam (pireksia). Eribulin juga Halichondrin B yang berasal dari dapat menyebabkan rendahnya sponge Halichondria tingkat sel darah putih yang melawan infeksi (neutropenia) atau penurunan kadar kalium atau kalsium. Thank you