Uji Batas II

ANALISIS BAHAN BAKU OBAT

 UJI BATAS II
Kadar abu tak larut asam adalah zat yang tertinggal bila suatu sampel
bahan makanan dibakar sempurna di dalam suatu tungku pengabuan, kemudian
dilarutkan dalam asam (HCl) dan sebagian zat tidak dapat larut dalam asam.
Penentuan kadar abu tak larut asam berhubungan erat dengan kandungan mineral
yang terdapat dalam suatu bahan, kemurnian serta kebersihan bahan tersebut.
Derajat kemurnian senyawa adalah tingkat di mana senyawa tersebut
bebas dari senyawa asing atau senyawa tersebut masih mengandung senyawa asing
pada batas toleransi yang diperbolehkan. Uji batas merupakan pengujian secara
kuantiatif atau semi kuantitatif untuk mengidentifikasi dan memeriksa cemaran yang
masih tersisa dalam senyawa. Pada penentuan uji batas umumnya tidak diperlukan
penentuan konsentrasi sampel yang tepat, namun hanya dilakukan secara semi
kuantitatif untuk menentukan apakah cemaran masih berada di bawah batas
toleransi yang ditetapkan. Prinsip percobaan uji batas adalah membandingkan
larutan uji dengan larutan pembanding yang merupakan batas cemaran yang
 Uji Batas Zat Tak Larut dalam Asam
Di cuci sisa
dengan air panas

Ditimbang 2 gram
KOH Dilarutkan ke
dalam 30 mL HCl

Dipanaskan

Syarat tidak lebih dari

0,5%
Di pijarkan
 Uji Batas Zat Tak Larut dalam Natrium Karbonat LP

Ditimbang
500 mg Asetosal Dilarutkan ke dalam
20 mL Na Karbonat
hangat Amati Hasilnya
 Penetapan Kadar Abu

Ditimbang 2 gram Dimasukkan ke

ekstrak daun binahong dalam Krus yang
sudah dipijarkan Ditimbang
  kembali
Di pijarkan
 Penetapan Kadar Air

Didinginkan
dengan desikator

Ditimbang 2 gram Dimasukkan ke

masing-masing ekstrak dalam cawan
daun binahong, rimpang yang sudah ditara  
kunyit dan jahe Di oven selama
3-5 jam

Ditimbang
kembali
 Uji Batas Arsen

Diambil botol Dimasukkan Ditambahkan 1 mg Diletakkan pada

KI, 5 mL S dan 10 penagas air dan
berukuran 50 mL sejumlah larutan Dibiarkan selama 40
mg zinc (semua dietakkan kertas
kemudian diberi arsenik encer reagen ini harus
menit
dan dilihat warna
label “Standar” kedalam botol bebas dari arsen) yang didapat

Diletakkan pada
Ditambahkan 1 mg penagas air dan
Diambil botol
Dimasukkan KI, 5 mL S dan 10 dietakkan kertas dan
berukuran 50 mL Dibiarkan selama 40
sejumlah larutan mg zinc (semua dilihat warna yang
kemudian diberi menit didapat kemudian
sampel reagen ini harus
label “Sample” dibanidngkan dengan
bebas dari arsen)
standar
 PERHITUNGAN
●  
● Bobot tak larut asam (g) = Bobot kurs setelah dipijar (g) – Bobot kurs
kosong (g)
● % Bobot tidak larut asam = x 100%
● %Kadar abu = x 100%
● %Kadar air = x 100%
Data Pengamatan
Zat Tak Larut dalam Asam
Bobot sampel (g) Bobot Krus Kosong (g) Bobot Krus setelah dipijar (g) Bobot tak larut dalam asam % Bobot tak larut dalam asam

Zat Tak Larut dalam Na Karbonat LP

Hasil Pengamatan

Kadar Abu
Krus Kosong (g) Bobot Simplisia (g) Krus Isi (g) Pemanasan Pertama Pemanasan Kedua %Kadar Abu

Kadar Air
Cawan kosong Cawan Isi Bobot simplisia Pemanasan Pemanasan Pemanasan Pemanasan %Kadar
(g) (g) (g) pertama Kedua ketiga keempat Air

Uji batas arsen

Standar Sampel Keterangan
Putih kekuningan Kuning kecoklatan Memenuhi syarat /
tidak
 Data Pengamatan Zat Tak Larut dalam Asam
Kelompok Bobot sampel (g) Berat Krus Kosong(g) Bobot Krus setelah Dipijar (g)
1 2,006 2,1213 2,1298
2 2,109 2,1453 2,1501
3 1,9989 2,1224 2,1302
4 2,201 2,1601 2,1689
5 2,1998 2,1552 2,16
6 2,3011 2,18 2,2001
7 2,0078 2,1901 2,2102
8 2,2123 2,1487 2,1529
Data Pengamatan Zat Tak Larut dalam Na Karbonat LP

Kelompok Hasil Pengamatan

1 Jernih
2 Ada sedikit endapan Putih
3 Keruh
4 Jernih
5 Jernih
6 Ada sedikit endapan Putih
7 Keruh
8 Ada sedikit endapan Putih
 Kadar Abu
Krus kosong Krus Isi
Kelompok
(g) (g) Pemanasan Pertama (g) Pemanasan Kedua (g)
1 42,1233 44,1533 42,3233 42,3254
2 42,1148 44,1548 42,3148 42,316
3 42,1324 44,2124 42,3324 42,3342
4 42,2145 44,3245 42,4145 42,416
5 42,1652 44,2952 42,3652 42,3663
6 42,1341 44,2241 42,3341 42,3364
7 42,1624 44,1724 42,3624 42,364
8 42,1512 44,2012 42,3512 42,3529
 Kadar Air

Cawan isi
Kelompok
Cawan kosong (g) (g) Pemanasan Pertama Pemanasan Kedua Pemanasan Ketiga Pemanasan keempat
1 20,152 22,212 22,0546 21,3546 22,0046 22,0522
2 20,154 22,254 22,1385 21,4385 22,0885 22,1364
3 20,15 22,13 22,1178 21,4178 22,0678 22,116
4 20,169 22,239 22,0816 21,3816 22,0316 22,0796
5 20,164 22,174 22,0907 21,3907 22,0407 22,0896
6 20,149 22,199 22,1387 21,4387 22,0887 22,1364
7 20,159 22,269 22,0914 21,3914 22,0414 22,0899
8 20,161 22,191 22,1158 21,4158 22,0658 22,1133
 Do you have any questions?

THANKS!

CREDITS: This presentation template was created by

Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik.