Anda di halaman 1dari 22

DMAIC

Nama :Satrio Tegar N


NIM :0220190045
Pengertian DMAIC
Metodologi Six Sigma pertama kali diperkenalkan oleh Motorola pada tahun 1987
oleh seorang Engineer yang bernama Bill Smith dan mendapat dukungan
sepenuhnya oleh Bob Galvin sebagai CEO Motorola pada saat itu sebagai
Strategi untuk memperbaiki dan meningkatkan proses serta pengendalian kualitas
(Proses Improvement and Quality Control) di perusahaannya.  Six Sigma mulai
terkenal dan menjadi Populer di seluruh dunia setelah Jack Welch
mempergunakannya sebagai Bisnis Strategi  di General Electric (GE) pada tahun
1995. Secara umum, Six Sigma adalah metodologi yang dipergunakan untuk
melakukan upaya perbaikan dan peningkatan proses yang berkesinambungan
atau terus menerus (Continuous Improvement).
Strategi yang dilakukan oleh Six Sigma adalah 
1.Fokus terhadap Kepuasan dan Kebutuhan Pelanggan (Customer
Focused)

2.Menurunkan tingkat kecacatan (Reduce Defect)

3.Berkisar di sekitar Pusat Target (Center around Target)

4.Menurunkan Variasi (Reduce Variation)


01 Definisi
02 Pengukuran
03 Analisis
04 Perbaikan
Tahapan 05 Kontrol
DMAIC
Definisi
Tahapan DMAIC yang pertama dalam Six Sigma adalah DEFINE yaitu tahapan
untuk mendefinisikan dan menyeleksi permasalahan yang akan diselesaikan
beserta Biaya, manfaat dan dampak terhadap Pelanggan (customer)

Alat-alat (Tools) yang digunakan dalam tahapan Define ini antara lain :
• Function Deployment Process Map
• SIPOC Map (Diagram Supplier, Input, Proses, Output dan Customer)
• Pareto Chart
• FMEA (Failure Mode Effect Analysis)
• Affinity Diagram
• Relation Diagram
• Cause and Effect Analysis (Fishbone Chart dan Cause and Effect Matrix)
Pengukuran
Tahapan Pengukuran terhadap Permasalahan yang telah didefinisikan untuk
diselesaikan. Dalam tahap ini terdapat Pengambilan data yang kemudian
Mengukur Karakteristiknya serta kapabilitas dari proses pada saat ini untuk
menentukan langkah apa yang harus diambil untuk melakukan perbaikan dan
peningkatan selanjutnya.

Alat-alat (Tools) yang digunakan dalam tahapan Measurement adalah :


• Cause and Effect Analysis (Fishbone Chart dan Cause dan Effect Matrix)
• Probability Distributions (Distribusi Probabiliti)
• Basic Statistic seperti Mean,  Median dan Modus
• Gage Reproducibility and Repeatability (GR&R)
• Process Capability
Analisis
Tahapan Analysis adalah tahapan untuk menemukan solusi untuk memecahkan
masalah berdasarkan Root Cause (Akar Penyebab) yang telah di-identikasikan. Di
dalam Tahapan ini, kita harus dapat menganalisis  dan melakukan validasi
terhadap Akar Permasalahan (Root Causes) atau Solusi  melalui pernyataan-
pernyataan Hypothesis.

Alat-alat (Tools) yang digunakan dalam tahapan Analysis adalah :


• Uji Hipotesis (Hypothesis Testing)
• Regression
• Correlation Analysis
• ANOVA (Analysis of Variance)
• Multi-Vari Analysis
• Contingency Table
Perbaikan
Setelah mendapat Akar Permasalahan dan Solusi serta men-validasi-nya, tahap
selanjutnya adalah melakukan tindakan perbaikan terhadap permasalahan
tersebut dengan melakukan pengujian dan percobaan untuk dapat meng-
optimasi-kan solusi tersebut sehingga benar-benar bermanfaat untuk
menyelesaikan permasalahan yang kita alami.

Di Tahap Improvement, alat yang digunakan adalah DOE atau Design of


Experiment yang terdiri dari
• Factorial Design
• General Full Factorial Design
• Fractional Factorial Design
Kontrol
Tujuan dari tahapan Control adalah untuk menetapkan Standarisasi serta
mengontrol dan mempertahankan Proses yang telah diperbaiki dan ditingkatkan
tersebut dalam jangka panjang dan mencegah potensi permasalahan yang akan
terjadi di kemudian hari ataupun ketika ada pergantian proses, tenaga kerja
maupun pergantian manajemen.
Alat-alat (Tools) yang digunakan dalam tahapan Control adalah :
Manfaat Six Sigma
Meningkatkan nilai produk pada
Membangun sukses yang
pelanggan
berkelanjutan
Perusahaan mempelajari nilai apa
Six sigma menciptakan keahlian dan
budaya kerja untuk terus-menerus yang berarti bagi para pelanggan dan
berinovasi sehingga dapat menguasai merencanakan bagaimana
pasar. menciptakannya sehingga mereka
dapat mengambil manfaat dari produk
(barang atau jasa) yang diterima.

Memudahkan pembinaan Mengatur tujuan kinerja bagi setiap


karyawan karyawan Meningkatkan keuntungan
Six sigma meningkatkan dan Six sigma membuat setiap orang Penerapan metode Six Sigma pada
mempercepat setiap pegawainya bekerja dalam arah yang sama dan perusahaan akan mampu
untuk mengembangkan inovasi berfokus untuk menciptakan tujuan menurunkan biaya produksi yang
dan ide-ide baru mereka. bersama yang konsisten. dikeluarkan. 
Keunggulan DMAIC
Pemetaan Proses Operasi
Penghapusan Limbah
Mengurangi Jumlah Cacat
Lingkup Perbaikan Berkelanjutan
Kepuasan Pelanggan
Loyalitas Pelanggan
Kesimpulan yang Lebih Baik
Kepuasan Karyawan
Pemetaan proses operasi

Pemetaan proses adalah proses


diagram alur untuk menyediakan
dokumentasi proses bisnis
tertentu. Berbagai saran
perbaikan yang cerdik keluar
melalui diagram alur proses kerja.
Penghapusan limbah

Limbah yang didefinisikan di sini adalah


segala sesuatu yang tidak produktif terhadap
pengembangan layanan atau produk yang
dikirimkan kepada klien. Setelah
mengidentifikasi ide perbaikan,
menghilangkan pemborosan adalah tindakan
alami sesuai dengan proses Six Sigma.
Mengurangi jumlah cat

Dengan identifikasi cepat area masalah dan


masalah yang terus berlanjut, bersama
dengan teknik penghapusan limbah yang
efektif, Anda dapat mengurangi jumlah
kesalahan secara substansial. Ini membantu
menciptakan solusi yang memuaskan untuk
klien Anda.
Lingkup perbaikan berkelanjutan

Jika karyawan mendapatkan pelatihan dalam


Six Sigma, mereka memiliki keahlian yang
diperlukan untuk mengidentifikasi hambatan
dan terus bekerja untuk meningkatkan
peluang. Ini, dalam jangka panjang, dapat
meningkatkan layanan dan produk Anda
secara signifikan.
Kepuasan pelanggan

Sebuah bisnis akan menerapkan proses


yang ditingkatkan dan peningkatan kontrol
kualitas dengan metodologi Six Sigma. Ini
menghasilkan produk jadi yang lebih baik.
Itu, mengarah pada kepuasan pelanggan
yang lebih tinggi.
Loyalitas Pelanggan

Pelanggan yang bahagia adalah pelanggan


setia suatu merek dan mereka kembali untuk
melakukan pembelian di masa mendatang.
Untuk mencapai pelanggan setia, produk
harus tetap konsisten dalam kualitasnya.
Kesimpulan yang lebih baik

Referensi dari mulut ke mulut yang baik


diberikan oleh pelanggan yang puas.
Pelanggan yang bahagia selalu kembali lagi.
Semua ini diterjemahkan menjadi aliran
pendapatan yang lebih baik.
Kesimpulan karyawan

Salah satu manfaat Six Sigma adalah


bagaimana Six Sigma dapat mengarahkan
karyawan ke tujuan bersama. Six Sigma
menawarkan para pemimpin kesempatan
untuk mengklarifikasi dan merasionalisasi
pesannya. Selain itu, hasil yang ditingkatkan
dapat menciptakan rasa persahabatan. Ini
mengarah pada hasil yang lebih baik.
Contoh Six Sigma
General Electric
Meskipun mempekerjakan personel khusus terbaik yang tersedia dan menggunakan teknologi terbaru,
GE memiliki masalah dengan kualitas produk dan layanan secara keseluruhan. Ini menggunakan Six
Sigma sebagai uji coba, dan merampingkan proses jaminan produknya, menghasilkan peningkatan
pendapatan.
Microsoft
Rahasia di balik catatan layanan dan lini produk bintang mereka adalah Six Sigma. Pemimpin perangkat
lunak dan produk sekarang dianggap sebagai anak poster untuk implementasi Six Sigma.

Motorola
Sebagai salah satu perusahaan besar pertama yang menggunakan Six Sigma, ia menerapkannya
sebagai percobaan untuk merampingkan kualitas produk dan layanan guna meningkatkan pendapatan.
Hasilnya sangat menggembirakan, dan meningkatkan kinerja perusahaan secara keseluruhan
Daftar Pustaka
https://markey.id/blog/bisnis/six-sigma

https://ilmumanajemenindustri.com/pengerti
an-six-sigma-5-tahapan-six-sigma-dmaic
/

https://www.pengadaanbarang.co.id/2020/0
9/six-sigma-dmaic.html#:~:
text=Manfaat%20Six%20Sigma%20Penera
pan%20six%20sigma%20di%20sebuah,sig
ma%20bagi%20perusahaan%2C%20yaitu
%3A%20Membangun%20sukses%20yang
%20berkelanjutan
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai