Anda di halaman 1dari 23

Manajemen

Resiko
1. Muhammad Faishal C1C019021 3. Dwi Yunita Rahmi C1C019044

2. Heru Darmawan C1C019155 4. Tio Parenta C1C019075


RISIKO
SPEKULATIF
LAINNYA
Diana Masrurotul Hoiriyah (C1C01951)
Aga Alfionita (C1C019083)
Septin Eka Putri Anjarwati (C1C019088)
Bintang Sirait (C1C019177)
Malvin Pradivta Valeryan (C1C019181)
Kurs adalah nilai suatu mata uang
relative terhadap mata uang
lainnya. Sebagai contoh, kurs Rp/
$ barangkali dituliskan sebagai
Resiko berikut ini: Rp10.000/$. Kurs
tersebut mempunyai arti bahwa
Perubahan satu dolar Amerika Serikat
nilainya sama dengan 10,000
Kurs Rupiah.
Mata uang penguat Mata uang pelemah

Sistem kurs bebas Apresiasi Depresiasi

Sistem kurs tetap Revaluasi Devaluasi

Indonesia pernah mengalami dua sistem kurs yang berbeda:


(1) Ditetapkan oleh Pemerintah, dan (2) Mengambang
Apresiasi dan depresiasi rupiah terhadap dolar

Rupiah Melemah Terhadap $ Rupiah Menguat Terhadap $

KursAwal Tahun Rp. 10.000/$ Rp. 10.0000/$

Kurs Akhir Tahun Rp. 12.000/$ Rp.8.000/$


(12.000-10.000) / (10.000) x 100% =20% (8.000-10.000) /(10.000) x 100% = -20%

Berapa %

pelemahan/penguatan $

terhadap Rp

Berapa % perlemahan/ (10.000 – 12.000) / 12.000 x 100% = x(10.000 – 8.000) / 8.000 x 100% = x–

penguatan Rp terhadap 16,67% 25%


Pada waktu Paul Volcker, gubernur bank sentral Amerika Serikat, mengundurkan diri pada tahun
1978, nilai mata uang dolar jatuh signifikan. Pada saat itu tidak berita lain yang berarti selain berita
pengunduran diri gubernur bank sentral tersebut. Kenapa terjadi demikian? Paul Volcker dikenal
sebagai orang yang sangat anti inflasi. Dia akan melakukan banyak cara untuk mengendalikan
inflasi. Ditangan dia, investor merasa inflasi bisa dikendalikan, sehingga nilai dolar menjadi stabil.
Pada waktu dia mengundurkan diri, investor belum dengan penggantinya. Jangan-jangan
penggantinya tidak sekeras dia dalam memerangi inflasi. Jika penggantinya lebih lunak, maka dolar
bisa dipastikan akan terpengaruh, yaitu turun nilainya. Sebelum dolar benar- benar turun nilainya,
investor menjual dolarnya cepat-cepat, karena mereka mempunyai pengharapan yang negatif
terhadap dolar.
Karenanya nilai dolar jatuh. Untunglah penggantinya adalah Alan Greenspan, yang
mempunyai komitmen yang sama kuatnya untuk memerangi inflasi. Contoh tersebut
menunjukkan pengharapan bisa mempengaruhi nilai suatu mata uang.

6
faktor- Faktor yang memengaruhi kurs

Faktor Pengaruh terhadap kurs

Inflasi tinggi Depresiasi

Tingkat bunga nominal tinggi Depresiasi

Tingkat bunga riil tinggi Apresiasi

Pertumbuhan ekonomi tinggi Apresiasi

Independensi bank sentral tinggi Apresiasi


7
Literatur keuangan internasional
membagi tiga jenis eksposur
yang dihadapi oleh
perusahaan berkaitan dengan
Eksposur Terhadap perubahan
Perubahan Kurs kurs, yaitu:
1. Eksposur transaksi
2. Eksposur akuntansi Eksposur
operasi
Bagan 1. Eksposur Terhadap Perubahan
Kurs

Eksposur Eksposur
akuntansi operasi

Perubahan kurs
terjadi

Eksposur
Kontrak transaksi kontrak
ditandatangani diselesaikan
Manajemen Risiko 9
Eksposur transaksi adalah eksposur yang
terjadi karena perusahaan memasuki
kontrak tertentu, yang kemudian
memunculkan sejumlah nilai uang yang
rentan terhadap perubahan kurs.
Sebagai contoh, misalkan importer
Eksposur Indonesia membeli barang dari Amerika
Serikat senilai $1 juta. Pembayaran
Transaksi dilakukan tiga bulan mendatang.
Kewajiban melunasi hutang dagang
tersebut senilai $1 juta rentan terhadap
perubahan kurs di masa mendatang.
Bagan 2. Posisi Spot Importir: Short $

Posisi spot importer yaitu


short $ (membutuhkan
$)

Rp/
$

11
 Misalkan seorang eksportir Indonesia menjual barang ke
Amerika Serikat, dan akan menerima $1 juta tiga bulan
mendatang. Posisi spot yang dihadapi oleh eksportir tersebut
akan terlihat seperti berikut ini.

Dengan diagram yang serupa dengan sebelumnya, gambarkan


posisi spot eksportir tersebut

12
Bagan 3. Posisi Spot Eksportir: Long
$

Posisi spot eksportir yaitu long


$ (mempunyai $)

Rp/$

13
Eksposur akuntansi terjadi karena
Eksposur laporan keuangan dengan mata
uang tertentu, kemudian
dikonversikan ke laporan keuangan
Akuntansi dengan mata uang lain, rentan
(terekspos) terhadap perubahan
kurs. Perubahan kurs bisa
menyebabkan proses konversi
semacam itu menghasilkan
keuntungan atau kerugian.
Sebagai ilustrasi, misalkan suatu
Mercury perusahaan multinasional Amerika
Serikat, memiliki anak perusahaan
di Indonesia. Misalkan neraca anak
perusahaan tersebut pada awal
tahun terlihat berikut ini (lihat
kolom 2).
Ta b e l 3. Eks p os ur Akun ta
Dalam Rpnsi Awal tahun ($) Akhir tahun
Kurs= ($) Kurs=
Rp5.000/$ Rp10.000 / $
Kas 1.000.000 200 100
Piutang Dagang 2.000.000 400 200
PersedIaan 2.000.000 400 200
Aktiva Tetap 5.000.000 1.000 500
10.000.000 2.000 1.000
Total Aset
Hutang Dagang 2..000.000 400 200
Hutang Jangka Panjang 2.000.000 400 200
Modal Saham 6.000.000 1.200 600
10.000.000 2.000 1000 15
Total Pasiva
Eksposur operasi adalah operasi
perusahaan yang rentan (terekspos)
Eksposur terhadap perubahan kurs. Sebagai
ilustrasi, misalkan produsen mobil
Operasi Jepang Toyota menjual mobilnya ke
Amerika Serikat. Jika yen menguat
terhadap dolar AS, maka harga mobil
Toyota di Amerika Serikat akan
menjadi lebih mahal dibandingkan
No BPOM dengan sebelumnya. Akibatnya daya
saing mobil Toyota di Amerika Serikat
menjadi turun.
Harga Toyota (dalam Harga Toyota Harga Toyota

yen) ($) Kurs (S) Kurs

adalah Y100/$ adalah Y50/$

Yen 1.000 $ 10 $ 20

17
Eksposur Ekonomi
● Eksposur operasi digabung dengan eksposur
● transaksi menjadi eksposur ekonomi.
● Eksposur Ekonomi = Eksposur operasi + Eksposur transaksi
● Eksposur ekonomi adalah nilai perusahaan yang rentan terhadap perubahan kurs.
Sebagai ilustrasi, kembali ke contoh Toyota, karena penjualan Toyota berkurang,
akibatnya adalah menurunnya aliran kas untuk Toyota. Karena aliran kas berkurang,
nilai atau harga saham Toyota bisa turun. Dengan demikian harga saham Toyota
terekspos (rentan) terhadap perubahan kurs.

18
A picture always
reinforces the
concept
Images reveal large amounts of
data, so remember: use an image
instead of a long text. Your
audience will appreciate it
Risiko teknologi

● Kurva biaya rata- rata perusahaan dengan teknologi

● Biaya rata- rata (avarage cost)


● Biaya total perusahaan dengan teknologi intensif versus teknologi ringan
RISIKO LAINNYA

RISIKO RISIKO
LIKUIDITAS POLITIK

Rasio Lancar = ( Aktiva Lancar / Utang Lancar)


Acid Ration = ( Aktiva Lancar – Persediaan) / Utang Lancar
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai