Anda di halaman 1dari 14

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

ICKHSANTO WAHYUDI, S.E., M.Ak.

PERTEMUAN 2

TUJUAN DAN STRATEGI


PERUSAHAAN

www.esaunggul.ac.id
Memahami STRATEGI dan Tujuan
KORPORASI
Mencapai tujuan yang direncanakan ialah output akhir yang
ingin dicapai oleh setiap organisasi. Tujuan bisa
dikelompokkan menjadi tujuan finansial dan non-finansial /
keuangan.

Tujuan keuangan ialah buat memperoleh laba yang


memuaskan bagi pemilik dan pihak-pihak yang terkait dengan
organisasi tersebut.

Sedangkan tujuan non keuangan dapat berupa, semisal


penyedian lapangan kerja, menolong pemerintah
menghasilkan devisa, menyejahterakan warga sekitar,
memperbaiki lingkungan, dsb.
www.esaunggul.ac.id
o    Tujuan-tujuan yang dimaksud terdapat pemahaman
sebagai berikut
a.     Profitabilitas, yaitu kemampuan menghasilkan organisasi mendapatkan laba,
berupa perbandinganan antara pendapatan dan beban

b.  Memaksimumkan nilai pemegang saham, yaitu meningkatkan nilai saham dengan
perusahaan berbisnis secara etis. Etis merupakan suatu value/nilai yang dipegang
seseorang supaya orang tersebut ketika melakukan kegiatan sesuatu tidak
mengganggu yang lain.

c.   Resiko, yaitu keberanian melakukan tindakan yang beresiko (mempunyai


ketidakpastian besar) yang berkaitan dengan kesempatan memperoleh imbal hasil
yang tinggi.

d.     Pendekatan beberapa stakeholder, yaitu organisasi melakukan kegiatan untuk


kepentingan berbagai pihak dalam perusahaan.

www.esaunggul.ac.id
Konsep strategi menggunakan pendekatan analisa
lingkungan

a.  Analisa lingkungan dalam: strategi berasal dari


dalam perusahaan, yaitu kemampuan teknologi,
inovasi produk, cara pemasaran, distribusi logistik, dll

b.   Analisa lingkungan luar: berasal dari luar


perusahaan, yaitu pesaing, pelanggan, pemasok,
aturan, sosiologi politik.
o  

www.esaunggul.ac.id
STRATEGI DAPAT DITEMUKAN PADA DUA TINGKATAN

(1)strategi untuk organisasi keseluruhan, dan

(2) strategi untuk unit bisnis dalam organisasi

www.esaunggul.ac.id
Tiga Jenis Strategi di Level Korporat
:
a.  Industri tunggal (singgle industry), yaitu organisasi yang
menggunakan kompetensi intinya/utama untuk mencapai pertumbuhan
dalam skala ekonomi. Skala ekonomi maksudnya adalah menciptakan
kelebihan dalam pertumbuhan organisasinya dengan adanya
kompetensi yang utama itu.  

b.   Diversifikasi berkaitan, yaitu organisasi yang mempunyai


kemampuan untuk membagi sumber daya dan kompetensinya untuk
beberapa kegiatan bisnis.

c.    Diversifikasi tidak berkaitan, yaitu perusahaan konglomerasi yang


kegiatan bisnisnya tidak saling berhubungan.  

D. Diversified Industry, yaitu perusahaan berpartisipasi dalam bisnis


yang beragam yang tidak saling terkait antar produk yang dihasilkan,

www.esaunggul.ac.id
Analisa BCG model, menetapkan 2 faktor yang
perlu dipertimbangkan

 
a.    Tingkat pertumbuhan industri, yaitu perbandingan antara
permintaan dan penawaran dari produk yang dihasilkan. Jika
suatu permintaan tinggi maka ada pertumbuhan dan
pertumbuhan digunakan untuk investasi dan produksinya.
Jadi, dalam tingkat pertumbuhan industri, berhubungan
dengan permintaan produk oleh konsumen.

b.  Pangsa pasar, yaitu menunjukkan kecenderungan


perusahaan memenuhi kebutuhan pelanggan secara umum
dan merupakan sumber dana.
 

www.esaunggul.ac.id
MATRIKS BCG

www.esaunggul.ac.id
Penjelasan Matriks BCG
Ø  Star/Hold : diarahkan pada perlindungan pangsa pasar dan posisi persaingan.
Posisi ini digunakan untuk berinvestasi karena mempertahankan pangsa pasar.
Pertumbuhan dan pangsa pasar mempunyai tingkat yang tinggi.
Ø  Question Mark/Build : kesempatan memperbaiki produk dan juga disarankan
untuk berinvestasi. Pada fase build, rentan untuk berpindah posisi karena jika
tidak berhasil dalam membangun maka bisa saja berpindah ke
fase dog atau harvest.  Fase ini mempunyai sumber kas yang rendah tetapi
penggunaan akan kas tinggi.
 Ø  Harvest/Cow : digunakan untuk memaksimalkan laba jangka pendek dan arus
kas. Panen dikarenalan uang diterima lebih banyak untuk membantu investasi
di build. Namun, fase ini jangan berinvestasi karena rentan terhadap permintaan
dan pemenuhan kebutuhan. Pertumbuhan yang sedikit tapi pangsa pasarnya
tinggi.
Ø  Dog/Divest : mempunyai tingkat pertumbuhan dan pangsa pasar yang rendah
sehingga jangan berinvestasi. Fase ini perusahaan akan mengalami
kebangkrutan.
 
www.esaunggul.ac.id
Keunggulan Kompetiti Unit Bisnis

 
Dalam analisis industri, keunggulan bersaing dipengaruhi
oleh 5 faktor, yaitu :
 
1. Intensitas persaingan diantara para pesaing yang ada
2. Daya tawar pelanggan
3. Daya tawar pemasok
4. Ancaman dari barang subtitusi
5. Ancaman pendatang baru yang masuk industri
 

www.esaunggul.ac.id
Keunggulan Bersaing Generik
a.  Keunggulan kualitas (relative differentiation
advantage), yaitu suatu produk yang diciptakan dengan
fokus kualitas namun mempunyai biaya yang tinggi. Produk
berkualitas ini dapat diciptakan dengan menciptakan produk
yang unik, adanya loyalitas merek terhadap pelanggan yang
memakai, pelayanan, jaringan dealer, desain & fitur, dll.

b.   Keunggulan biaya rendah (relative cost position), yaitu


keunggulan produk yang dapat dicapai dengan menekan
biaya sehingga produk berbiaya rendah.

www.esaunggul.ac.id
Pengendalian Tugas
Matriks Keunggulan Generik Kompetitif

www.esaunggul.ac.id
Penjelasan
Disebut diferensiasi cost cum karena suatu produk yang dibuat dan
dideferensiasi dengan pengurangan biaya. Fase ini sangat diinginkan
karena produk banyak tetapi biaya rendah. Akan tetapi itu jarang terjadi.
Situasi perusahaan terjepit karena perusahaan gagal dalam
mengembangkan strategi alternatif tersebut.
Keunggulan biaya rendah yang dapat dicapai merupakan suatu fokus
strategi yang hanya mengutamakan tentang biaya yang lebih sedikit dari
perusahaan lain. Biasanya dengan strategi biaya rendah, mempunyai
tingkat diferensiasi produk yang sedikit. 
Keunggulan biaya dapat diperoleh melalui beberapa pendekatan seperti
skala ekonomis dalam produksi, pengendalian biaya yang ketat dan
minimalisasi biaya
Keunggulan produk diferensiasi adalah keunggulan yang didapat karena
varian produk yang banyak, sehingga konsumen dapat memilih berbagai
macam jenis produk yang berasal dari perusahaannya. Biasanya
keunggulan diferensiasi produk mempunyai tingkat biaya yang tinggi karena
banyaknya produk yang dibuat.
 
www.esaunggul.ac.id
THANK YOU

www.esaunggul.ac.id

Anda mungkin juga menyukai