Anda di halaman 1dari 22

PROPOSAL

GAMBARAN PSIKOLOGIKAL LANSIA DIAMSA PANDEMI COVID-19


DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TIGO BALEH DI
KOTA BUKITTINGGI TAHUN 2021

Oleh :

IO VAN N Y O K TAVIA DEWI


T
1710142010040
PP
01 PENDAHULUAN

02 TINJAUAN PUSTAKA

03 KERANGKA KONSEP

04 METODOLOGI PENELITIAN
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

Di awal tahun 2020 dunia dikejutkan dengan adanya kejadian infeksi berat
yang penyebabnya belum diketahui, penyakit ini dinamakan Corona Virus Disease
(COV-D-19).
Corona Virus Disease (Covid-19) adalah kelompok virus yang menyebabkan
penyakit, baik itu pada manusia maupun pada hewan, pada manusia bisa
menyebabkan infeksi saluran pernafasan mulai dari flu biasa sampai penyakit
yang serius seperti Middle East Respiratory Syndroma (MERS) dan Syndroma
pernafasan akut berat/ Severe Acute Respiratory Syndroma (SARS).
BAB I

menurut WHO (2020) orang yang terpapar Covid-19 di dunia


tersebar di 216 negara dan wilayah, dengan total kasus > 14 juta
kasus. Angka ini setiap harinya terus bertambah diamna data terakhir
WHO mencatat > 90 juta kasus Covid-19 dikonfirmasi dan > 1 juta
kasus kematian yang dialporkan (WHO 2021).

Di Asean, indonesia merupakan negara Data penyebaran Covid-19 di sumatera


dengan kasus Covid-19 tertinggi dengan total barat per tanggal 21 januari 2021 menyebutkan
kasus > 900 ribu kasus, lalu dikuti oleh sebanyak 13 ribu kasus terkonfirmasi Covid-19
filipina, malaysia, myanmar, singapura dan di kota padan, dan sebanya seribu kasus
thaiand. terkonfirmasi positif di kota Bukittinggi.
Pada tanggal 8 januari 2021 jumlah kasus
konfirmasi Covid-19 di indonesia adalah 800
ribu kasus.
BAB I

Covid-19 dapat menginfeksi siapa saja, tetapi akan lebih berbahaya & fatal bila
terjadi pada lansia. Dampak Covid-19 pada lansia, yaitu resiko terjadinya infeksi virus
Corona. resiko dari virus ini dapat menimbulkan gangguan yang parah, bahkan
kematian. Hal ini yang membuat banyak lansia merasa cemas, stres dan depresi akan
terpapar virus Covid-19 (Pradana, Casman & Nur’aini, 2020)
berdasarkan hasil penelitian Hilal Yildrim, Kevser &Rukuye Alaz pada tahun 2021,
mengatakan bahwa pandemi memiliki efek psikososial yang penting, seperti
kecemasan, panik, stres dan deprsi. Selain itu Duan dan Zhu (2020) juga menemukan
bahwa masalah psikologis termasuk kecemasan, stres dan depresi meningkat selama
pandemi Covid-19. dimana sekita 37,1% lansia dilaporkan mengalami depresi dan
kecemaan selama pandemi Covid-19 (Meng et al, 2020)
BAB I

Penelitian Terdahulu
Berdasarkan penelitian Putri dkk tentang Efektifitas Pemberian Jahe Hangat
Dalam Mengurangi Mual Muntah Pada Ibu Hamil Trimester I, menunjukkan
bahwa rata-rata emesis gravidarum sebelum diberikan minuman jahe hangat yaitu
sebanyak 13 kali dalam sehari dan setelah diberikan minuman jahe hangat menurun
menjadi 3,18 kali dalam sehari, menunjukkan bahwa minuman jahe hangat efektif
dalam mengurangi morning sickness pada ibu hamil trimester pertama.

Berdasarkan penelitian Lazdia & Putri tentang Pengaruh Jahe Hanga Dalam
Mengurangi Mual, Muntah Ibu Hamil Dengan Hiperemesis Gravidarum, 2020
menunjukkan bahwa pemberian intervensi jahe hangat berpengaruh signifikan terhadap
penurunan hiperemesis gravidarum pada ibu hamil trimester I dengan beda rata-rata
penurunan antara kelompok intervensi dan kelompok control adalah sebesar 10,87 skor
RINVR (Rhodesh Indekx of Nausea, Vomiting, and Retching) dan p-value = 0,000.
BAB I
Study Pendahuluan

Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan peneliti di Puskesmas Tigo Baleh dengan melakukan
wawancara kepada 10 orang lansia didapatkan bahwa 6 lansia mengatakan merasa cemas, stres dan
depresi pada saat pandemi Covid-19. sedangkan 4 lansia lainnya mengatakan tidak merasa cemas, stres
dan depresi dan tidak percaya dengan adanya Covid-19.

Berdasarkan fenomena diatas, penulis tertarik melakukan penelitian yang berjudul


“Gambaran Psikologikal Lansia Dimasa Pandemi Covid-19 “
BAB I

Bagaimana gambaran psikologikal lansia dimasa pandemi Covid-19 di Wilayah Kerja


B. Rumusan Puskesmas Tigo Baleh Bukittinggi Tahun 2021
Masalah
Tujuan Umum :
C. Tujuan Untuk mengetahui gambaran psikologikal lansia di masa pandemi Covid-19 di Wilayah Kerja
Puskesmas Tigo Baleh Bukittinggi Tahun 2021.
Penelitian
Tujuan Khusus :
a. Untuk mengetahui distribusi frekuensi tingkat kecemasan pada lansia saat pandemi Covid-
19 di Wilayah Kerja Puskesmas Tigo Baleh Bukittinggi Tahun 2021
b. Untuk mengetahui distribusi frekuensi tingkat stres pada lansia saat pandemi Covid-19 di
Wilayah Kerja Puskesmas Tigo Baleh Bukittinggi Tahun 2021
c. Untuk mengetahui distribusi frekuensi tingkat depresi pada lansia saat pandemi Covid-19
di wilayah kerja Puskesmas Tigo Baleh Bukittinggi tahun 2021.
.

1. Manfaat Peneliti
2. Manfaat bagi Pendidikan
C. Manfaat
3. Manfaat bagi Pelayanan Kesehatan
Penelitian
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Pandemi Covid-19

Lansia

Kecemasan
Stres

Depresi

Kerangka Teori
Covid-19 Lansia resiko
BAB II tinggi

Kerangka Teori

Tanda dan Gejala Psikologikal

Gangguan kecemasan
Demam
Batuk kering Stress
Kelelahan
Sesak napas Depresi
Sakit tenggorokan
Sakit kepala
Mialgia atau arthralgia
Muat dan muntah
Hidung tersumbat
Diare Sumber : Yeni (2020),Awlyard dan Liang
Konesti konjungtiva (2020), Haqi (2019), Wahyudi Nugroho (2008)
BAB III A. KERANGKA KONSEP

Kerangka konsep merupakan kerangka fikir mengenai hubungan variabel –


variabel yang terlibat dalam penelitian atau hubungan antar konsep dengan konsep
lainnya dari masalah yang diteliti sesuai dengan apa yang diuraikan dari masalah yang
diteliti sesuai dengan apa yang diuraikan pada studi kepustakaan (Surahman, 2016).

Psikologikal Lansia

- Kecemasan
Pendemi Covid-19
- Stress

- Depresi
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan jenis penelitian Pre Eksperimental Design yang bersifat
One Group Pretest-Posttest Without Control dengan menggunakan pendekatan Cross
sectional. Dalam desain ini sebelum perlakuan diberikan, terlebih dahulu sampel diberi
pretest (tes awal) dan sesudah eksperimen sampel diberi posttest (tes akhir).

Desain penelitian One Group Pretest-Posttest Design


Pretest Treatment Posttest
01 X 02
Keterangan :
01 : Tes awal (pretest) sebelum perlakuan diberikan.

02 : Tes akhir (posttest) setelah perlakuan diberikan.


X : Perlakuan eksperimen yaitu dengan memberikan minuman jahe
hangat.
BAB IV

B. Tempat dan Waktu Penelitian


1.Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas Tigo Baleh Kota Bukittinggi.
2. Waktu Penelitian
Waktu penelitian direncanakan pada bulan Mei 2021 sampai bulan Juli 2021
selama 4 minggu.

C. Populasi dan Sampel


1. Populasi.
Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu hamil trimester I di Wilayah Kerja
Puskesmas Tigo Baleh. Pada bulan April 2021 tercatat di Puskesmas Tigo Baleh ibu
hamil trimester I berjumlah 53 orang.
2. Sampel
Pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling, yaitu teknik
pengambilan sampel dimana jumlah sampel sama dengan populasi (Sugiyono,
2016).
BAB IV

D. Kriteria Inklusi dan Eklusi

1. Bersedia menjadi responden. 1. Tidak bersedia menjadi responden.


2. Ibu hamil yang mengalami emesis. 2. Tidak dapat ditemui dalam 3 kali
3. Ibu hamil trimester I. kunjungan berturut-turut.
4. Sehat rohani dan jasmani, ibu tidak 3. Ibu hamil yang mengalami
memiliki riwayat maag, tukak hiperemesis gravidarum.
lambung serta tidak memiliki 4. Ibu hamil gastritis/ iritasi pada usus
iritasi pada usus kecil. kecil/ penyakit tukak lambung.
5. Usia ibu 20-35 tahun (usia 5. Ibu hamil yang mengalami
reproduktif). keguguran atau komplikasi.

INKLUSI EKSKLUSI
BAB IV
E. Defenisi Operasional
No Variabel Defenisi Operasional Cara dan Alat Ukur Hasil Ukur Skala Ukur
1 Pemberian Minuman jahe merupakan Tindakan dengan cara - -
minuman jahe penanganan tradisional memberikan minuman
hangat berbahan dasar jahe yang jahe hangat kepada ibu
berkhasiat untuk hamil yang mengalami
menurunkan morning morning sickness sesuai
sickness. SOP.

2 Ibu hamil yang Ibu hamil yang mengalami Instrumen (PUQE)-24 Tidak muntah : Skor 3 Ordinal
mengalami morning sickness adalah ibu (Sumber : Koren et al, Ringan : Skor 4-7
Morning sickness hamil yang mengalami mual 2002). Sedang : Skor 8-11
muntah, biasanya terjadi di Berat : Skor 12-15
pagi hari pada trimester
pertama kehamilan yang
dipengaruhi oleh :
1) Peningkatan hormon
hCG
2) Psikologis
3) Masalah pekerjaan
4) Status gravida
BAB IV

F. Instrumen Penelitian

Pada penelitian ini menggunakan 2 instrumen, yaitu :

1. Kuesioner data demografi yang berisi 5 pertanyaan, yaitu


usia, pendidikan, pekerjaan, usia kehamilan, dan status
gravida responden.
2. Lembar kuesioner Pregnancy Unique Quantification of
Emesis and Nausea (PUQE)-24 scoring sysrem untuk
mengukur tingkat keparahan mual muntah kehamilan
dalam 24 jam.
BAB IV

G. Uji Validitas dan Reabilitas

Uji validitas instrumen ini tidak dilakukan karena sudah valid.


Menurut Ebrahimi Neda et al (dalam Saragih, 2016), uji relibilitas sudah
dilakukan pada 311 orang ibu hamil yang mengalami mual muntah
dengan hasil p=0,031. Uji reabilitas pada instrumen ini tidak dilakukan
karena sudah reliable.
BAB IV

H. Etika Penelitian
1. Menghormati harkat dan martabat
manusia.

2. Menghormati privasi dan kerahasiaan subjek


penelitian (respect for privacy and
confidentiality).

3. Keadilan dan inklusivitas/ keterbukaan


(respect for justice on inclusiveness).

4. Memperhitungkan manfaat dan kerugian


yang ditimbulkan (balancing harms and
benefits).
BAB IV
I. Metode Pengumpulan Data
Mendapatkan surat pengantar dari STIKes Yarsi untuk Kesbangpol , selanjutnya izin dari Dinas Kesehatan untuk tujuh Puskesmas yang
ada di Kota Bukittinggi data lansia tertinggi terdapat di Puskesmas Tigo Baleh Kota Bukittinggi

Menemui responden dan memberikan penjelasan penelitian kepada responden mengenai tujuan dan prosedur
penelitian yang akan diteliti

Responden yang telah mememnuhi kriteria maka akan ditetapkan sebagai sampel setelah menyetujui lembar
persetujuan (informed concent ) yang telah diberikan peneliti

Melakukan wawancara langsung kepada responden menggunakan kuesioner

Setelah responden menjawab pertanyaan pada lembar kuesioner, peneliti memeriksa kelengkapannya

Pengolahan Data.
BAB IV

J. Pengolahan Data

Cleaning
Processing
(pembersihan
Editing Coding
(pemberian kode (memasukkan
data sebelum
(memeriksa data) pada data) di olah
data)
secara
statistik)
BAB IV
K. Analisa Data

Analisis univariat ini digunakan Analisis bivariat ini digunakan untuk menguji
untuk mendeskripsikan karakteristik minuman jahe hangat dalam menurunkan morning
masing-masing variabel yang diteliti, sickness pada ibu hamil trimester I. Dalam
yakni melihat frekuensi mual muntah menganalisa data secara bivariat, pengujian data
sebelum dan sesudah diberikan dilakukan dengan uji t-test, yakni membandingkan
minuman jahe hangat. data sebelum dan sesudah diberikan minuman jahe
hangat, dan diperoleh mean perbedaan pre-test
dengan posttest. Taraf signifikansi 95% (ɑ = 0,05).
Pedoman dalam menerima hipotesis : apabila nilai
Analisis Univariat probabilitas (p) <0,05 maka H0 ditolak, apabila (p)
>0,05 maka H0 gagal ditolak.

Analisis Bivariat.
Thanks!

Anda mungkin juga menyukai