Oleh :
02 TINJAUAN PUSTAKA
03 KERANGKA KONSEP
04 METODOLOGI PENELITIAN
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG
Di awal tahun 2020 dunia dikejutkan dengan adanya kejadian infeksi berat
yang penyebabnya belum diketahui, penyakit ini dinamakan Corona Virus Disease
(COV-D-19).
Corona Virus Disease (Covid-19) adalah kelompok virus yang menyebabkan
penyakit, baik itu pada manusia maupun pada hewan, pada manusia bisa
menyebabkan infeksi saluran pernafasan mulai dari flu biasa sampai penyakit
yang serius seperti Middle East Respiratory Syndroma (MERS) dan Syndroma
pernafasan akut berat/ Severe Acute Respiratory Syndroma (SARS).
BAB I
Covid-19 dapat menginfeksi siapa saja, tetapi akan lebih berbahaya & fatal bila
terjadi pada lansia. Dampak Covid-19 pada lansia, yaitu resiko terjadinya infeksi virus
Corona. resiko dari virus ini dapat menimbulkan gangguan yang parah, bahkan
kematian. Hal ini yang membuat banyak lansia merasa cemas, stres dan depresi akan
terpapar virus Covid-19 (Pradana, Casman & Nur’aini, 2020)
berdasarkan hasil penelitian Hilal Yildrim, Kevser &Rukuye Alaz pada tahun 2021,
mengatakan bahwa pandemi memiliki efek psikososial yang penting, seperti
kecemasan, panik, stres dan deprsi. Selain itu Duan dan Zhu (2020) juga menemukan
bahwa masalah psikologis termasuk kecemasan, stres dan depresi meningkat selama
pandemi Covid-19. dimana sekita 37,1% lansia dilaporkan mengalami depresi dan
kecemaan selama pandemi Covid-19 (Meng et al, 2020)
BAB I
Penelitian Terdahulu
Berdasarkan penelitian Putri dkk tentang Efektifitas Pemberian Jahe Hangat
Dalam Mengurangi Mual Muntah Pada Ibu Hamil Trimester I, menunjukkan
bahwa rata-rata emesis gravidarum sebelum diberikan minuman jahe hangat yaitu
sebanyak 13 kali dalam sehari dan setelah diberikan minuman jahe hangat menurun
menjadi 3,18 kali dalam sehari, menunjukkan bahwa minuman jahe hangat efektif
dalam mengurangi morning sickness pada ibu hamil trimester pertama.
Berdasarkan penelitian Lazdia & Putri tentang Pengaruh Jahe Hanga Dalam
Mengurangi Mual, Muntah Ibu Hamil Dengan Hiperemesis Gravidarum, 2020
menunjukkan bahwa pemberian intervensi jahe hangat berpengaruh signifikan terhadap
penurunan hiperemesis gravidarum pada ibu hamil trimester I dengan beda rata-rata
penurunan antara kelompok intervensi dan kelompok control adalah sebesar 10,87 skor
RINVR (Rhodesh Indekx of Nausea, Vomiting, and Retching) dan p-value = 0,000.
BAB I
Study Pendahuluan
Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan peneliti di Puskesmas Tigo Baleh dengan melakukan
wawancara kepada 10 orang lansia didapatkan bahwa 6 lansia mengatakan merasa cemas, stres dan
depresi pada saat pandemi Covid-19. sedangkan 4 lansia lainnya mengatakan tidak merasa cemas, stres
dan depresi dan tidak percaya dengan adanya Covid-19.
1. Manfaat Peneliti
2. Manfaat bagi Pendidikan
C. Manfaat
3. Manfaat bagi Pelayanan Kesehatan
Penelitian
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Pandemi Covid-19
Lansia
Kecemasan
Stres
Depresi
Kerangka Teori
Covid-19 Lansia resiko
BAB II tinggi
Kerangka Teori
Gangguan kecemasan
Demam
Batuk kering Stress
Kelelahan
Sesak napas Depresi
Sakit tenggorokan
Sakit kepala
Mialgia atau arthralgia
Muat dan muntah
Hidung tersumbat
Diare Sumber : Yeni (2020),Awlyard dan Liang
Konesti konjungtiva (2020), Haqi (2019), Wahyudi Nugroho (2008)
BAB III A. KERANGKA KONSEP
Psikologikal Lansia
- Kecemasan
Pendemi Covid-19
- Stress
- Depresi
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan jenis penelitian Pre Eksperimental Design yang bersifat
One Group Pretest-Posttest Without Control dengan menggunakan pendekatan Cross
sectional. Dalam desain ini sebelum perlakuan diberikan, terlebih dahulu sampel diberi
pretest (tes awal) dan sesudah eksperimen sampel diberi posttest (tes akhir).
INKLUSI EKSKLUSI
BAB IV
E. Defenisi Operasional
No Variabel Defenisi Operasional Cara dan Alat Ukur Hasil Ukur Skala Ukur
1 Pemberian Minuman jahe merupakan Tindakan dengan cara - -
minuman jahe penanganan tradisional memberikan minuman
hangat berbahan dasar jahe yang jahe hangat kepada ibu
berkhasiat untuk hamil yang mengalami
menurunkan morning morning sickness sesuai
sickness. SOP.
2 Ibu hamil yang Ibu hamil yang mengalami Instrumen (PUQE)-24 Tidak muntah : Skor 3 Ordinal
mengalami morning sickness adalah ibu (Sumber : Koren et al, Ringan : Skor 4-7
Morning sickness hamil yang mengalami mual 2002). Sedang : Skor 8-11
muntah, biasanya terjadi di Berat : Skor 12-15
pagi hari pada trimester
pertama kehamilan yang
dipengaruhi oleh :
1) Peningkatan hormon
hCG
2) Psikologis
3) Masalah pekerjaan
4) Status gravida
BAB IV
F. Instrumen Penelitian
H. Etika Penelitian
1. Menghormati harkat dan martabat
manusia.
Menemui responden dan memberikan penjelasan penelitian kepada responden mengenai tujuan dan prosedur
penelitian yang akan diteliti
Responden yang telah mememnuhi kriteria maka akan ditetapkan sebagai sampel setelah menyetujui lembar
persetujuan (informed concent ) yang telah diberikan peneliti
Setelah responden menjawab pertanyaan pada lembar kuesioner, peneliti memeriksa kelengkapannya
Pengolahan Data.
BAB IV
J. Pengolahan Data
Cleaning
Processing
(pembersihan
Editing Coding
(pemberian kode (memasukkan
data sebelum
(memeriksa data) pada data) di olah
data)
secara
statistik)
BAB IV
K. Analisa Data
Analisis univariat ini digunakan Analisis bivariat ini digunakan untuk menguji
untuk mendeskripsikan karakteristik minuman jahe hangat dalam menurunkan morning
masing-masing variabel yang diteliti, sickness pada ibu hamil trimester I. Dalam
yakni melihat frekuensi mual muntah menganalisa data secara bivariat, pengujian data
sebelum dan sesudah diberikan dilakukan dengan uji t-test, yakni membandingkan
minuman jahe hangat. data sebelum dan sesudah diberikan minuman jahe
hangat, dan diperoleh mean perbedaan pre-test
dengan posttest. Taraf signifikansi 95% (ɑ = 0,05).
Pedoman dalam menerima hipotesis : apabila nilai
Analisis Univariat probabilitas (p) <0,05 maka H0 ditolak, apabila (p)
>0,05 maka H0 gagal ditolak.
Analisis Bivariat.
Thanks!