Aromaterapi merupakan metode pengobatan melalui media bau-bauan yang berasal dari
bahan tanaman tertentu. Aromaterapi sering digabungkan dengan praktek pengobatan
alternatif dan kepercayaan kebatinan yang sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Awalnya
hanya terdapat dalam bentuk cairan esensial. Seiring perkembangan zaman, ada berbagai
bentuk aromaterapi, mulai dari minyak esensial, dupa, lilin, garam, minyak pijat, dan sabun.
Sesuai bentukbentuknya aromaterapi dapat dipergunakan sebagai pewangi ruangan, aroma
minyak saat dipijat, berendam, bahkan untuk aroma badan setelah mandi.
Batasan Masalah
2.Tujuan Khusus
mengetahui fungsi masing – masing bahan dalam proses pembuatan lilin
aromaterapi Tujuan
Penelitian
Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritik
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat mejadi dasar untuk penelitian
selanjutnya, menambah teori-teori baru untuk penelitian yang sejenis, dan
memberikan gambaran tentang penelitian bagi mahasiswa
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Institusi, dapat menambah kepustakaan di perpustakaan, sehingga dapat
digunakan oleh mahasiswa yang akan melakukan penelitian lebih lanjut.
b. Bagi masyarakat, diharapkan dapat memberikan informasi mengenai ke lilin
aromaterapi
c. Bagi Mahasiswa, diharapkan hasil penelitian ini dapat menambah referensi di
perpusatakaan. Selanjutnya dapat dijadikan kajian bagi mahasiswa dalam
mempergluas pengetahuan dan wawasannya
Keaslian Penelitian
FORMULASI LILIN AROMATERAPI ARIFIN SIREGAR 2019 Menggunakan jenis Ekstrak yang berbeda
DARI KOMBINASI MINYAK evaluasi yang sama
BUNGA LAVENDER DAN MINYAK
JERUK LEMON DENGAN MINYAK
NILAM SEBAGAI PENGIKAT
Formulasi Lipstik Menggunakan Ekstrak Biji Risnawati 2012 Penggunaan Ekstrak Formulasi sediaan
Coklat (Theobroma cacao L.) Sebagai
yang sama yang berbeda
Pewarna
TERIMAKASIH