LAPORAN PENELITIAN KARYA TULIS ILMIAH

LILIN AROMA TERAPI DARI MINYAK JELANTAH

Makalah Ini disusun untuk Memenuhi Tugas Akhir Mata Pelajaran Metodologi Penelitian

Nama Peneliti : Ravi Desta Rama

Nama Kelas : XII MIPA 1
NISN : -

BIDANG PENELITIAN :
KIMIA

PROGRAM PEMINATAN MATEMATIKA DAN IPA (MIPA)

SMA YADIKA 6
KOTA TANGERANG SELATAN
2023
 LEMBAR PERSETUJUAN

“LILIN AROMA TERAPI DARI MINYAK JELANTAH”

KARYA TULIS ILMIAH

Oleh

NAMA SISWA
Ravi Desta Rama
NIS/NISN
321221062/0059523022

Disetujui untuk diseminarkan

Tangerang Selatan, ………………………

Pembimbing Tanda Tangan Tanggal

1. Dimas Adi Lesmana, M.Pd. ………………. ………………..

Guru Mapel Metodologi Penelitian

2. Wulan Sari, M.Pd ……………….. ………………..

Guru Mapel Bidang Penelitian Kimia
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang Masa Esa karena telah melimpahkan
rahmatnya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga saya dapat menyelesaikan laporan
penelitian karya tulis ilmiah saya yang berjudul “Lilin Aroma Terapi dari Minyak Jelantah”

Laporan yang telah penulis lakukan memanglah jauh dari kata sempurna, namun penulis
dengan rendah hati ingin menyampaikan terimakasih sebesar besarnya kepada semua pihak
yang telah turut serta menyukseskan penulisan karya ilmiah ini. Penyusunan makalah ini
tidak dapat terselesaikan dengan mudah tanpa bimbingan, dukungan, dan semangat. Saya
selaku penulis ingin berterimakasih terutama untuk Bapak Dimas Adi Lesmana S.pd dan guru
pembimbing pada pembuatan laporan penelitian karya tulis ilmiah saya dengan arahan dan
panduan dengan sabar.

Akhir kata saya sampaikan terimakasih atas perhatiannya terhadap karya ilmiah ini, dan
kami berharap semoga karya ilmiah ini bermanfaat bagi pembaca. Bagi saya sebagai
penyusun merasa bahwa masi banyak kekurangan saya dalam penyusunan karya tulis ilmiah
ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman saya. Untuk itu saya sangat
mengharapkan kritik dan saran yang positif untuk kesempurnaan karya ilmiah saya ini.

ABSTRAK
Lilin aroma terapi merupakan sebuah lilin yang bermanfaat menjadi pewangi ruangan,
menenangkan fikiran, menyegarkan ruangan, dan dapat pula untuk mengusir serangga,
alternatif aplikasi aromaterapi ini secara inhalasi (penghirupan) akan menghasilkan aroma
yang memberikan efek terapi bila dibakar. Lilin aromaterapi dapat dibuat melalui bahan-
bahan yang sering kita temui dan gunakan. Lilin ini biasa ditempatkan di ruang tamu atau
juga biasa digunakan di restoran sebagai hiasan pada hidangan di restoran.

ABSTRACT
Aromatherapy candles are candles that are useful as room fresheners, calm the mind, freshen
the room, and can also repel insects. This alternative application of aromatherapy is
inhalation (inhalation) which will produce an aroma that has a therapeutic effect when
burned. Aromatherapy candles can be made using ingredients that we often encounter and
use. This candle is usually placed in the living room or is also commonly used in restaurants
as decoration for restaurant dishes.
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Di Indonesia minyak goreng digunakan sebagai bahan kebutuhan pokok dalam memasak,
fungsinya sebagai penghantar panas dalam penggorengan makanan. Minyak goreng terbuat
dari bahan nabati seperti kelapa sawit, kedelai, jagung, dan biji zaitun.
Dalam penerapannya di masyarakat, orang lebih sering menggunakan minyak goreng
secara berulang-ulang. Karena dirasa lebih ekonomis jika dibandingkan dengan membuang
langsung. Padahal dibalik itu ada banyak bahaya yang mengintai jika seseorang terus
menerus mengkonsumsi makanan yang digoreng dengan minyak jelantah mulai dari,
hipertensi, stroke, pengentalan darah, hingga paling parah yaitu gangguan ginjal.
Tapi jika minyak jelantah dibuang ke lingkungan, akan berdampak negatif bagi
ekosistem alam . Misalkan jika limbah minyak jelantah dibuang ke sungai akan merusak
ekosistem yang ada di sungai tersebut.
Dari permasalahan di atas maka perlu adanya life cycle sustainability yang memiliki
tujuan mengevaluasi semua dampak dan manfaat negatif lingkungan, sosial, dan ekonomi
dalam mengambil tujuan keputusan untuk membuat produk berkelanjutan selama siklus
hidup mereka.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh (Adhani, 2019), pembuatan lilin aroma terapi
dan lilin hias untuk meminimalisir minyak jelantah bagi masyarakat tentang cara pengolahan
minyak jelantah bagi masyarakat agar bisa digunakan kembali.

B. Identifikasi Masalah
A. Mengolah kembali Minyak Jelantah
B. Mengolah Minyak Jelantah menjadi Bermanfaat
C. Membuat aroma terapi dari limbah minyak

C. Rumusan Masalah
1. Apakah efektif pemberian aroma terapi lavender terhadap insomnia?
2. Bedanya minyak jelantah yang keruh dan yang baru 1-3 kali pakai?
3. Bagaimana minyak jelantah bisa diolah menjadi aroma terapi?

D. Tujuan Penelitian
1. Agar mengurangi penecemaran limbah keluarga
2. Mengolah limbah menjadi bermafaat lagi
3.

E. Manfaat Penelitian
1. Menurunkan Stress
Lilin Aromaterapi dapat menurunkan stress Ketika dihirup, itu terjadi karena aromanya
yang menciptakan keadaan relaksasi bagi tubuh sehingga tubuh menjadi tenang dan rileks.
2. Mengatasi Insomnia
Insomnia dapat diatasi dengan mengirup lilin aromaterapi, aroma yang paling populer
adalah aromaterapi chamomile dan aroma Clary Sage
 BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Dasar Teori

1. Definisi Aroma Terapi

Aromaterapi adalah terapi yang menggunakan minyak essensial atau sari
minyak murni untuk membantu memperbaiki atau menjaga kesehatan,
membangkitkan semangat, menyegarkan serta menenangkan jiwa dan raga

2. Manfaat Aroma Terapi Lavender

Salah satunya dapat digunakan untuk menunjang kesehatan, sebagai terapi
komplementer yaitu aromaterapi lavender yang jika digunakan baik dengan difusser
ataupun parfum, dapat menurunkan kecemasan, mengurangi nyeri, dan membuat tidur
lebih nyenyak.

B. Penelitian Relevan/Sebelumnya

1. Penelitian ini pernah dilakukan oleh Adhani tahun 2019, pelatihan pembuatan aroma
terapi untuk meminimalisir minyak jelantah bagi masyarakat dengan menggunakan
metode kegiatan pendekatan kepada masyarakat untuk mengolah limbah minyak
jelantah dan menambah wawasan minyak jelantah kepada masyarakat.
2. Penelitian ini pernah dilakukan oleh Muchamad Bachtiar tahun 2022, Pemanfaatan
Minyak Jelantah untuk Pembuatan Lilin Aromaterapi sebagai ide bisnis di kelurahan
kedung badak

C. Ringkasan dan Kerangka Berpikir

BAB III
 METODOLOGI

A. Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan metodologi Experiment, metode eksperimen merupakan
suatu percobaan untuk membuktikan suatu pertanyaan atau hipotesis tertentu.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Waktu penelitian ini di rencanakan pada bulan Desember 2023 sampai bulan Januari
2024 di rumah peneliti.

Tahap Minggu Minggu 2 Minggu 3 Minggu 4

Pelaksanaan 1

Pengumpulan Alat & Bahan YA

Perakitan Alat YA

Pengujian YA YA

B. Variabel Penelitian
1. Independen :
2. Dependen :

C. Sample Penelitian
E. Alat dan Bahan
ALAT
1. Gelas Sloki
2. Kompor dan kelengkapannya
3. Sumbu Lilin
4. Crayon
5. Sendok Kayu

BAHAN
1. Minyak Jelantah
2. Stearic Acid
3. Bleaching Earth Powder
4. Essential Oil

F. Metode Pengumpulan Data

1. Metode Eksperimental
Percobaan kontrol untuk menguji Lilin Aroma Terapi dari bahan Minyak Jelantah.

2. Metode Survei
Percobaan ini dilakukan agar bisa menyimpulkan Lilin Aroma Terapi ini berdampak
besar atau tidak.

3. Metode Observasi
Pengamatan Visual : Mengamati harum Lilin Aroma Terapi Minyak Jelantah ini
dengam harum di campur Lavender
Amatan Langsung :

G. Metode Analisi Data

Analisis Komparatif : Pengujian ini untuk membandingkan aroma terapi dari minyak
jelantah ini dengan aroma terapi lain/biasa yang dipakai di restoran/cafe.

BAB IV
 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Percobaan pada orang insomnia :

Hari Pertama Orang insomnia tetap tidur seperti biasanya

yaitu jam 1 malam.
Hari Kedua Orang insomnia tidur lebih cepat dari
biasanya jam 11 malam.
Hari Ketiga Orang insomnia ini tidur lebih cepat dari
sebelumnya karena aroma terapi yang saya
buat

B. Pembahasan

BAB V
 PENUTUPAN

A. Kesimpulan

Dari hasil penelitan yang telah dilakukan peneliti Lilin Aroma Terapi dari Minyak Jelantah
disetiap pelakuan dalam pembuatan lilin aromaterpi memberikan pengaruh yang berbeda
terhadap mutu lilin tersebut. Mutu produk terbaik lilin aromaterpi terdapat pada perlakuan
dengan penambahan minyak atsiri 4%,produk lilin aroma terapi yang dihasilkan telah
memenuhi beberapa syarat mutu untuk lilin penerangan bedasarkan SNI 0386-989-A/SII
0348-1980 tentang mutu dan cara uji lilin penerangan.

B. Saran

a) Ketika menyaring minyak jelantah harus menyaring nya sedikit demi sedikit,
supaya minyak jelantah tidak berceceran.
b) Perlu dilakukan sosialisasi terkait pentingnya menjaga lingkungan agar
Masyarakat lebih peduli pada keberlanjutan lingkungan. Alternatif yang dapat
dilakukan misalnya penerapan gaya hidup zero waste industry yaitu sistem
pengolahan kembali limbah menjadi produk yang bernilai guna.

Daftar Pustaka
Abidin, I., 2020. Lilin Aromaterapi Berbahan Minyak Jelantah dari UNARI
Banyuwangi Tembus PIMNAS. http://news.unair.ac.id [21 Agustus 2021]
Adhani,A., dan Fatmawati. 2019. Pelatihan Pembuatan Lilin Aromaterapi dan lilin
hias untuk meminimalisisr minyak jelantah bagi masyarakat kelurahan pantai amal.
Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo. Volume 3, hal 31- 40.
http://jurnal.borneo.ac.id/index.php/jpmb [21 Agustus 2021]
Aini, N. D., Deshinta,W.A., Milenia,F.L., dan Lailatul,R.S . 2020. Pemanfaatan
Minyak Jelantah Untuk Bahan Baku Produk Lilin Ramah Lingkungan dan Menambah
Penghasilan Rumah Tangga di Kota Batu. Jurnal Warta Pengabdian. Volume 14, pp
253-262. https://jurnal.unej.ac.id [21 Agustus 2021].
Vanessa, M. C & J. M. F. Bouta. 2017. “Analisis Jumlah Minyak Jelantah yang
Dihasilkan Masyarakat di Wilayah Jabodetabek”
Inayati, N, dan Kurnia,R., 2021. Pemanfaatan Minyak Jelantah Sebagai Bahan Dasar
Pembuatan Lilin Aromaterapi Sebagai Alternatif Tambahan Penghasilan Pada
Anggota Aisyiyah Desa Kebanggan Kec. Sumbang. Jurnal Budimas. Vol 03, No. 01.
https://jurnal.stie-aas.ac.id [21 Agustus 2021].
Kamus Besar Bahasa Indonesia. 2019. Pengertian Minyak Jelantah.
https://kbbi.web.id/jelantah [21 Agustus 2021].
Megawati,M. dan Muhartono. 2019. Konsumsi Minyak Jelantah dan Pengaruhnya
Terhadap Kesehatan. Majority. Volume 8, Nomor 2, pp 259-264.
https://juke.kedokteran.unila.ac.id [22 Agustus 2021].
Nurfathiyah, P., Mara, A., Siata, R., & Farida, A. 2011. Pemanfaatan Video sebagai
Media Penyebaran Inovasi Pertanian. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Vol. 52,
pp. 30–36.
Sundoro,T., Erna,K dan Fathma, A. 2020. Pemanfaatan Minyak Jelantah Dalam
Pembuatan Lilin Warna-warni. Jurnal Pengabdian Masyarakat Ipteks. Volume 6 No. 2
hal 127-136. https://jurnal.unmuhjember.ac.id [22 Agustus 2021].