1.

KONSEP DRAMA ANAK-ANAK

PENGERTIAN DRAMA ANAK-ANAK

BENTUK DRAMA ANAK

JENIS DRAMA ANAK

 A. PENGERTIAN DRAMA ANAK
Secara umum pengertian drama adalah teks yang bersifat dialog dan isinya membentang
sebuah alur ( Luxembrubrug, 1984: 158).
Dapat juga dikatakan bahwa drama adalah karya sastra yang bertujuan menggambarkan kehidupan
dengan mengemukakan tikaian dan emosi lewat lakuan dan dialog.
Sedangkan secara khusus pengertian drama anak-anak adalah proses lakuan anak sebagai tokoh.
 B. BENTUK DRAMA ANAK
Bentuk drama anak-anak. Bentuk drama anak seperti halnya struktur rumah yang terdiri dari
unsur tembok, pintu, jendela, lantai, dan isi perabot dalam rumah. Unsur-unsur ini saling
membutuhkan saling berkaitan agar agar membentuk bangunan yang disebut sebagai rumah.
C. JENIS DRAMA ANAK
Ada beberapa jenis drama anak-anak yang ditinjau dari aspek cara menyajikanya, antara lain :

Drama pantomim

Drama tablo

Drama kreatif

Sandiwara boneka

Drama bacaan

Drama opera
1. DRAMA PANTOMIM
Drama yang dipentaskan sama sekali tidak menggunakan
pengucapan kata (drama bisu) tetapi hanya menggunakan sikap
dan gerak serta diiringi musik
 2. DRAMA TABLO
Drama yang di pentaskan tanpa gerak dan mengucapkan kata
oleh para pelaku,a merupakan seni preposisi dengan komposisi
sikap para pelaku serta diikatkan seorang narator untuk
memberi prolog atau keterangan cerita.
3. DRAMA KREATIF
Yaitu drama informal yang dibuat oleh anak dan untuk partisipan.

4. SANDIWARA BONEKA
Drama yang dilakukan pemeran dengan menggunakan bentuk boneka yang pada
dasarnya hanya memwakili pemeran yang sebenarnya

5. DRAMA BACAAN
Yaitu sebuah pementasan dramatis yang di formalisasikan dari teks drama oleh
kelompok pembaca
6. DRAMA OPERA
Adalah bentuk drama panjang yang sebagian atau seluruhnya dinyanyikan dan
biasanya diiringi dengan musik.
2. UNSUR PEMBANGUN DAN STRUKTUR DRAMA ANAK-ANAK

Karya sastra yang lain terdiri dari dua unsur

pembangun, yaitu :
• UNSUR INSTRINSIK DRAMA ANAK-ANAK
• UNSUR EKSTRINSIK DRAMA ANAK-ANAK