Anda di halaman 1dari 11

PEMBANGUNAN KESEHATAN

MASYARAKAT DESA

DISUSUN OLEH KELOMPOK 10

Putri Maulidawati Ikhsan (17070275)


Rini Mawarni (19070007)
Rezky Awali (19070013)
Ria Dewi Nanda (19070028)
Kamalia (19070033)

DOSEN PENGAMPU
Husnul Khatimatun Inayah, S.SIT., M.Kes
A. Definisi Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa (PKMD)
Rangkaian kegiatan masyarakat yang dilaksanakan atas dasar gotong royong dan swadaya dalam rangka menolong mereka
sendiri untuk mengenal dan memecahkan masalah atau kebutuhan yang dirasakan masyarakat,baik dalam bidang kesehatan dan
dibidang lain yang berkaitan dengan kesehatan, agar mampu memelihara kehidupan yang sehat dalam rangka meningkatkan
mutu hidup dan kesejahteraan masyarakat.

B.1 Tujuan Umum


Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui upaya swadaya masyarakat,sehingga masyarakat mampu secara mandiri
melakukan perilaku sehat,dalam meningkatkan kesejahteraan dan mutu hidup masyarakat.

B.2 Tujuan Khusus


1. Menumbuhkan kesadaran masyarakat akan potensi yang dimilikinya.

2. Mengembangkan kemampuan dan prakarsa masyarakat untuk berperan secara aktif dan berswadaya..

3. Menghasilkan lebih banyak tenaga-tenaga masyarakat setempat.

4. Membentuk kader-kader kesehatan yang berasal dari masyarakat.

5. Terjalinnya kerja sama kegiatan dari berbagai sector masyarakat dengan pemerintah secara terpadu.

6. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan turunnya angka kelahiran,kematian,kesakitan,dan


perpaikan status gizi masyarakat.
 
CIRI–CIRI

PKMD
CIRI-CIRI PMKD

SEBAGAI BERIKUT
1. Kegiatan dilaksanakan atas dasar kesadaran,kemampuan dan
prakarsa masyarakat sendiri.

2. Perencanaan kegiatan ditetapkan oleh masyarakat secara


musyawarah dan mufakat.

3. Pelaksanaan kegiatan berlandaskan pada peran serta aktif dan


swadaya masyarakat.
4. Masukan dari luar hanya bersifat memacu, melengkapi dan
menunjang,tidak mengakibatkan ketergantungan.

5.Kegiatan dilakukan oleh tenaga-tenaga masyarakat setempat.


6. Memanfaatkan teknologi tepat guna.

7. Kegiatan yang dilakukan sekurang-kurangnya mencakup salah


satu dari 8 unsur Primary Health Care (PHC).
RUANG LINGKUP PMKD
RUANG LINGKUP

PKMD
LIMA CIRI PMKD SEBAGAI BENTUK
P E N D E K ATA N P E M B A N G U N A N K E S E H ATA N :

1. Liputan yang menyeluruh terhadap penduduk sehingga penduduk dapat


memperoleh pembinaan kesehatan sesuai dengan kebutuhan berdasarkan asas
pemerataan yang adil (equity).

2. Pembinaan kesehatan tersebut mencakup upaya preventif (pencegahan),


promotif (kegiatan peningkatan), kuratif (upaya penyembuhan) dan
rehabilitative (upaya perbaikan kembali)

3. Teknologi yang digunakan dalam pembinaan kesehatan esensial tersebut


harus tepat guna, efektif, dapat diterima budaya setempat dan terjangkau oleh
masyarakat.

4. Masyarakat terlibat aktif dalam upaya pembinaan kesehatan esensial tersebut


sehingga dapat mengembangkan kemandirian dan mengurangi ketergantungan.

5. Pemecahan masalah kesehatan yang dihadapi dikaitkan dengan kegiatan


pembangunan di sektor lain dengan meningkatkan kerjasama lintas sektoral.
K E G I AT A N M A S YA R A K AT D A L A M B I D A N G

KESEHATAN
Dilakukan di :
- Pos Pelayanan Terpadu (POSYANDU)
- Penyuluhan selain di POSYANDU

PRINSIP DASAR

PKMD
Dimulai dengan kegiatan yang memenuhi kebutuhan masyarakat
setempat, diperlukan kerja sama yang baik antar dinas-dinas,
intansi-intansi, lembaga-lembaga lainnya yang bersangkutan.
Dalam hal masyarakat tidak dapat memecahkan masalah atau
kehidupan sendiri, maka pelayanan langsung diberikan oleh
sector yang bersangkutan
POKOK-POKOK

P O K O K -P O K O K K E G I ATAN
K E G I ATA N P K M D

Persiapan masyarakat, yaitu upaya yang


bertujuan agar masyarakat memahami

01
PKMD, dan mampu berperan aktifdalam

PMKD
setiap kegiatan PKMD. Perencanaan
Kegiatan PKMD dengan cara memilih
prioritas masalah,menetapkan jenis
kegiatan,menyusun rencana kerja.
02
Kemudian pelaksanaan kegiatan, penilaian
(Evaluas) PKMD, pembinaan PKMD, dan
perluasan program PKMD 04

06
Langkah-langkah

Pemetaan PKMD

Pelaksanaan Pengembangan /
Pembinaan
Pelaksanaan kegiatan Berpedoman pada GBHN,
pembangunan kesehatan dilakukan dengan kerjasama
masyarakat desa (PKMD) lintas program dan lintas
yang dilakukan masyarakat sektor, koordinasi melalui
minimal mencakup salah satu jalur fungsional pada
dari 8 unsur Primary Health Gubernur, Bupati, atau
Care Camat, dan dilaksanakan
dengan efektif
H A L - H A L YA N G
DIPERLUKAN DALAM
PELAKSANAAN

PKMD
1. Masyarakat perlu dikembangkan pengertiannya yang benar tentang
kesehatan dan tentang program – program yang dilaksanakan pemerintah.

2. Masyarakat perlu dikembangkan keadarannya akan potensi dan sumber daya


yang dimiliki serta harus dikembangkan dan dibina kemampuan dan
keberaniannya, untuk berperan secara aktif dan berswadaya dalam
meningkatkan mutu hidup dan kesejahteraan mereka.

3. Sikap mental pihak penyelenggara pelayanan perlu dipersiapkan terlebih


dahulu agar dapat menyadari bahwa masyarakat mempunyai hak dan potensi
untuk menolong diri mereka sendiri dalam meningkatkan mutu hidup dan
kesejahteraan mereka.

4. Harus ada kepekaan dari para pembina untuk memahami aspirasi yang
tumbuh dimasyarakat dan dapat berperan secara wajar dan tepat.

5. Harus ada keterbukaan dan interaksi yang dinamis dan berkesinambungan


baik antara para pembina maupun antara pembina dengan
asyarakat,sehingga muncul arus pemikiran yang mendukung kegiatan
PKMD.
 
P E R S I A PA N P E L A K S A N A
MELALUI :

Pelatihan kader,
Vector Map
kunjungan kerja,
dan
studi
perbandingan.
Kelestarian PKMD akan lebih terjamin bila fasilitas yang
disediakan dari swadaya masyarakat melalui potensi dan
sumber daya yang ada di masyarakat yang dapat digali
dan dimanfaatkan. Bila masyarakat tidak memilikinya
barulah para penyelenggara pembinaan PKMD berusaha
untuk memberikan bantuan sesuai dengan kebutuhan
masyarakat, dengan ketentuan tidak menimbulkan
ketergantungan bagi masyarakat.
K E S I M P U LAN
Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa (PKMD) adalah rangkaian kegiatan masyarakat yang dilaksanakan atas dasar gotong royong
dan swadaya dalam rangka menolong mereka sendiri untuk mengenal dan memecahkan masalah atau kebutuhan yang dirasakan
masyarakat,baik dalam bidang kesehatan dan dibidang lain yang berkaitan dengan kesehatan, agar mampu memelihara kehidupan yang
sehat dalam rangka meningkatkan mutu hidup dan kesejahteraan masyarakat.

Kegiatan dilaksanakan atas dasar kesadaran,kemampuan dan prakarsa masyarakat sendiri dalam arti bahwa kegiatan dimulai dengan
kegiatan untuk mengatasi masalah kesehatan yang memang dirasakan oleh masyarakat sendiri sebagai kebutuhan.Pelaksanaan kegiatan
berlandaskan pada peran serta aktif dan swadaya masyarakat dalam arti memanfaatkan secara optimal kemampuan dan sumber daya
yang dimiliki masyarakat.Pembinaan kesehatan tersebut mencakup upaya preventif (pencegahan), promotif (kegiatan peningkatan),
kuratif (upaya penyembuhan) dan rehabilitative (upaya perbaikan kembali), dengan penekanan pada pembinaan esensial kesehatan
penduduk melalui:

Penyuluhan tentang masalah kesehatan dan cara penanggulangannya. Masyarakat perlu dikembangkan kesadarannya akan potensi dan
sumber daya yang dimiliki serta harus dikembangkan dan dibina kemampuan dan keberaniannya, untuk berperan secara aktif dan
berswadaya dalam meningkatkan mutu hidup dan kesejahteraan mereka.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai