Anda di halaman 1dari 30

ILMU PENGETAHUAN ALAM

STRUKTUR DAN FUNGSI TUMBUHAN


SENIWATI ROHANI,S.Pd
A. Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan

Sruktur tumbuhan terdiri dari akar, batang, daun dan


bunga yang masing-masing tersusun dari jaringan-
jaringan tumbuhan.

1. Akar
Dua sistem perakaran yaitu perakaran tunggang yang
terdiri dari akar utama dan akar cabang, dan
perakaran serabut yang tidak memiliki akar utama.
Sistem perakaran tunggang terdapat pada tumbuhan
dikotil, sedang sistem perakaran serabut terdapat
pada monokotil.
Akar tunggang Akar serabut

Struktur anatomi akar terdiri epidermis, korteks,


endodermis, dan silinder pusat.
AKAR DIKOTIL AKAR MONOKOTIL
Akar berfungsi untuk mencari dan menyerap
mineral-mineral tanah yang diperlukan oleh
tumbuhan.
2. Batang
Batang berfungsi untuk : menegakkan tubuh
tumbuhan, menghubungkan akar dan daun dan
tempat pemyimpanan cadangan makanan serta
keluar masuk udara dalam tubuh tumbuhan.

Struktur anatomi batang mirip dengan akar


terdiri atas
 epidermis,
 korteks,
 endodermis dan
 silinder pusat ( stele).
Pada batang tumbuhan dikotil berkas
pembuluhnya teratur dan memiliki kambium,
sedang batang monokotil berkas pembuluhnya
tersebar, tidak ada kambium.
BATANG DIKOTIL BATANG MONOKOTIL
3. Daun
Umumnya daun berwarna hijau lebar dan pipih,
bentuk daun ada yang bulat, panjang, lancip, seperti
hati dan duri. Pada lembaran daun ada tulang-tulang
daun. Tulang daun pada monokotil berbentuk
melengkung sejajar, sedang pada dikotil berbentuk
menyirip dan menjari.
Susunan daun terdiri dari daun tunggal jika satu
tangkai daun terdapat satu helai daun, dan daun
majemuk jika pada satu tangkai daun terdapart
beberapa helau daun.

Struktur anatomi daun terdiri atas epidermis, mesofil


dan berkas pembuluh
Daun pada umumnya daun berfungsi sebagai
tempat terjadinya fotosintesis dan keluar masuknya
udara dalam tubuh tumbuhan.
4. Bunga
Bunga merupakan organ tumbuhan yang berfungsi
sebagai alat reproduksi generatif

Struktur bunga terdiri atas kelopak (Calyx), mahkota


(Corolla), benang sari dan putik. Kelopak dan mahkota
bunga pada dikotil berjumlah kelipatan 2, 4, dan 6, sedang
pada monokotil berjumlah kelipatan 3.
A. Kelopak bunga
Bagian hiasan bunga pada lingkaran luar, biasanya
berwarna hijau dan waktu kuncup melindungi bunga.
Helaian penyusun kelopak bunga disebut sepal.

b. Mahkota bunga
Mahkota merupakan bagian hiasan bunga pada
lingkaran dalam dengan bentuk dan warna
beranegaragam. Mahkota berfungsi menarik
perhatian serangga untuk membantu penyerbukan.
Helaian penyusun mahkota disebut petal
c. Benang sari

Benang sari sebagai alat kelamin jantan (Androecium)


tediri dari sejumlah benang sari yang memiliki kepala sari
(anter) yang didalamnya terdapat satu atau lebih ruang
sari (teka) sebagai tempat terbentuknya serbuk sari
(polen) yang disebut gamet jantan. Kepala sari terletak
diujung tangkai sari (filamen).
d. Putik

Putik merupakan alat kelamin betina


(Gynoecium) yang dapat tersusun satu atau lebih
daun buah.
Struktur putik terdiri dari :
1) Bakal buah (ovarium), terletak pada dasar bunga
(reseptakel) berbentuk menggelembung sebagai
tempat sel telur.
2) Tangkai putik (stilus), meupakan saluran sempit
jalan serbuk sari waktu pembuahan dan sebagai
penyokong kepala putik
3) Kepala putik (stigma), bagian paling atas putik
yang pada umumnya lengket dan berambut
Penyerbukan atau persarian dan pembuahan

Setelah putik dan benang sari dewasa maka


kan terjadi penyerbukan atau persarian yaitu
peristiwa jatuhnya atau melekatnya serbuk sari
dikepala putik.

Peristiwa penyerbukan dilanjutkan dengan


pembuahan yaitu proses peleburan sel kelamin
jantan dengan sel telur, kemudia bakal buah
akan menjadi buah dan bakal biji menjadi biji.
Jika biji ditanam akan tumbuh menjadi
tumbuhan baru.
Struktur dan fungsi sajirangan tubuh tumbuhan
sebagai inspirasi dalam teknologi

1. Hidrogen dari air terinspirasi dari Proses Fotosintesis

2. Panel surya super terinspirasi dari Tanaman Bunga


3. Lensa Permukaannya meniru Tanaman Venus
B. Transportasi air dan garam mineral pada
tumbuhan

Sepanjang hidupnya tumbuhan memerlukan


zat-zat yang diperlukan dari lingkungannya, air
dan mineral diserap oleh akar dari dalam tanah,
carbon dioksida dan oksigen lewat stomata dan
lenti sel dari atmosfera.

Air dan garam mineral masuk tubuh tumbuhan


melalui epidermis akar secara difusi dan osmosis
dibawa kedaun melalui xylem.
Proses pengangkutan air dan mineral tanah
melalui dua tahap, yaitu transportasi
ekstravasikuler dan intravasikuler.i
1. Transportasi ekstravasikuler
Transportasi ekstravasikuler merupakan
pengangkutan tanpa melalui xylem tapi berjalan
dari sel ke sel yang arahnya
mendatar.pengangkutan ini terjadi dari bulu akar,
epidermis, korteks, endodermis, silinder pusat dan
berakhir pada xylem secara apoplas melalui ruang
antar sel, dan secara simplas melalui
plasmodesmata.
2. Transportasi Intravasikuler

Merupakan pengangkutan dalam xylem. Faktor-


faktor yang menyebabkan pengangkutan ini adalah

a. Tekanan akar
b. Kapilaritas batang
c. Daya isap daun atau transpirasi.
C. Respirasi
Proses pernafasan melalui dua tahap yaitu
pertukaran gas dan respirasi sel.
Pertukaran gas adalah pengambilan oksigen
dan mengeluarkan karbon dioksida melalui alat
pernafasan tumbuhan yaitu stomata dan lenti
sel.
Respirasi sel adalah penguraian senyawa komplek
(karbo hidrat, lemak, protein) menjadi senyawa
sederhana dengan membebaskan energi untuk
aktifitas. Respirasi sel terjadi didalam mitokondria.
1. Alat respirasi tumbuhan
b. Lenti sel
D. Fotosintesis

Fotosintesis merupakan proses pembentukan bahan


organik (karbohidrat) dengan bantuan sinar matahari dan
terjadi pada sel-sel yang mempunyai klorofil, yaitu
bakteri dan tumbuhan hijau.
1. Mesofil dan klorofil
Mesofil merupakan bagian daun yang paling banyak
mengandung klorofil karena didalamnya terdapat banyak
kloroplas.
Kloroplas dibatasi olej membran dalam dan membran
luar, didalam membran dalam terdapat kantong-kantong
berbentuk koin disebut tilskoid.
Tilakoid-tilakoid bertumpuk dalam satu tumpukan
disebut grana. Antara grana satu dengan yang lain
terdapat rongga-rongga cair yang disebut stroma.
Di stroma inilah reaksi gelap fotosintesis yang
menghasilkan glukose terjadi

Di dalam membran tilakoid terdapat


klorofil yang merupakan bahan penyerap
energi utama, yaitu klorofil a berwarna
hijau kebiruan dan klorofil b warnanya
hijau kekuning-kuningan.
Klorofil a dan b berperan menyerap cahaya merah
(600 – 700 nm) dan cahaya biru (400 – 500 nm).
Didalam kloroplas juga terdapat pigmen berwarna
kuning oranye yang disebut karoten dan xantofil

2. Proses Fotosintesis

Proses fotosintesis memerlukan air, karbohidrat,


cahaya matahari dan klorofil, yang berlangsung
dalam dua tahap yaitu
Tahap reaksi terang adalah energi matahari
diserap oleh klorofil diubah menjadi energi kimia.
Tahap ini juga trjadi pemecahan air menjadi ion
hidrogen dan oksigen.
Ion hidrogen berikatan dengan dengan karbon
dioksida membentuk glukosa, oksigen yang
terbentuk dilepa ke atmosfera.

Reaksi gelap, energi kimia dari hasil reaksi terang


digunakan untuk membentuk glukose dari ikatan
karbon dioksida dan ion hidrogen. Glikose akan
digunakan untuk membentuk senyawa-senyawa
seperti protein, asam nukleat, lemak dan
karbohidrat.
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis
a. Kadar carbon dioksida di udara
b. Suhu udara
c. Cahaya (intensitas cahaya, gelombang cahaya,
lama penyinaran).
d. Air
e. Kadar oksigen
f. Kandungan hara dalam tanah.
SELAMAT BELAJAR

DAN

TETAP SEMANGAT

Anda mungkin juga menyukai