Kuliah 7 Stoikiometri
Kuliah 7 Stoikiometri
massa (g)
mol
Ar atau Mr
Contoh Soal:
Pembahasan:
Diketahui:
massa NaOH = 12 gr
Mr NaOH = ∑Ar
= (1 x Ar Na) + (1 x Ar O) + (1 x Ar H)
= (1 x 23) + (1 x 16) + (1 x 1) = 40
Ditanya: n NaOH….?
Jawaban:
= 12 / 40 = 0,3 mol
Jadi, jumlah mol dari 12 gram NaOH adalah
0,3 mol.
Hubungan Mol dengan Jumlah Partikel
dan Bilangan Avogadro
Pembahasan:
Diketahui:
n Na = 0,4 mol
L = 6,02 x 1023
Ditanya: p….?
Jawaban:
n = p/L
p=nxL
p = 0,4 x 6,02 x 1023
p = 2,41 x 1023 atom
Jadi, jumlah atom Na dalam 0,4 mol Na
sebanyak 2,41 x 1023 atom
Hubungan Mol dengan Volume Gas
n = V/22,4
Pembahasan:
Diketahui:
V gas oksigen = 44,8 L
Ditanya: n O2 ….?
Jawaban:
n = V/22,4
n = 44,8 / 22,4 = 2 mol
Jadi, jumlah mol dari 44,8 L gas
oksigen (O2) pada keadaan STP
sebanyak 2 mol.
Pada keadaan selain STP
hubungan antara mol dengan
volume gas adalah sebagai
berikut:
PxV=nxRxT
Keterangan,
P = tekanan gas (atm)
V = volume gas (L)
n = jumlah mol (mol)
R = tetapan gas
(0,082 L.atm.mol-1.K-1)
T = suhu (K)
Contoh Soal
Hitung jumlah mol dari 4,92 L gas
nitrogen (N2) pada suhu 270C dan
tekanan 1 atm!
Pembahasan:
Diketahui:
V = 4,92 L
T = 270C = 273 + 27 = 300 K
P = 1 atm
R = 0,082 L.atm.mol-1.K-1
Ditanya: n N2….?
Jawaban:
PxV=nxRxT
1 atmx4,92 L= n x 0,082 x 300
n = 4,92 L.atm /24,6 L.atm.mol-1
n = 0,2 mol
Keterangan,
n = jumlah mol (mol)
M = molaritas (M)
V = volume (L)
Contoh Soal:
Jawab
1. Menulis rumus kimia atau
lambang unsur dari reaktan dan
produk dengan wujud masing-
masing spesies.
Fe2O3 (s)+ H2SO4 (aq) ------> Fe2(SO4)3 (aq) + H2O (l)
2. Tetapkan koefisien salah satu
spesi sama dengan 1 (biasanya
spesi yang rumus kimianya lebih
kompleks). Sedangkan koefisien
yang lainnya disetarakan huruf
sebagai kofisien sementara.
Koefisien Fe2(SO4)3 = 1 dan
koefisien yang lain
menggunakan huruf. Persamaan
reaksi menjadi:
Penyetaraan atom S
Jumlah atom S di ruas kiri = b
Jumlah atom S di ruas kanan = 3
Maka jumlah atom S di ruas kiri
atau harga koefisien b = 3
Persamaan reaksinya menjadi:
Fe2O3 (s)+ 3 H2SO4 (aq) ------> Fe2(SO4)3 (aq) + d H2O (l)
4. Setarakan atom lainnya. Atom O
disetarakan setelah semua atom setara.
Penyetaraan atom H
Jumlah atom H di ruas kiri = 6
Jumlah atom H di ruas kanan = 2d
Maka jumlah atom H di ruas kanan atau
harga koefisien d = 6/2, d = 3
Persamaan reaksinya menjadi:
Keterangan :
M = kemolaran (molaritas)
n = mol zat terlarut
V = volume dalam liter
g = massa zat terlarut dalam gram
Mr= massa molekul relatif zat terlarut
Pereaksi Pembatas
• Pada umumnya reaksi
berlangsung dalam bentuk
larutan.
• Jika pada suatu reaksi
perbandingan mol-mol zat yang
direaksikan sesuai perbandingan
koefisien maka reaksi akan
selesai jika seluruh pereaksi
telah habis beraksi.
• Jika jumlah mol salah satu
pereaksi berlebihan dibandingkan
dengan pereaksi lainnya maka
reaksi akan selesai jika salah
satu pereaksi telah habis
bereaksi.
• Pereaksi yang dalam suatu
proses kimia habis terlebih
dahulu disebut sebagai pereaksi
pembatas. Dalam reaksi itu
jumlah hasil reaksi yang
terbentuk ditentukan oleh jumlah
pereaksi yang habis terlebih
dahulu.
Contoh Soal
Direaksikan 25 mL NaCl 2 M
dengan 25 mL H2SO4 2 M.
Tentukan :
a. Zat perekasi pembatas.
b. Berapa gram zat yang
tersisa.
c. Berapa gram garam yang
terbentuk.
Penyelesaian
2NaCl(aq) + H2SO4(aq) Na2SO4 (aq) + 2HCl(l)
Mula- 25 mL x 2 M 25 mL x 2 M
mula = 50 mmol = 50 mmol - -
=0,05 mol = 0,05 mol