Anda di halaman 1dari 11

MENYUSUN KESIMPULAN

DAN REKOMENDASI / SARAN

Menyusun kesimpulan dan rekomendasi ada tiga


poin penting, sebagai berikut.
• Evaluasi program dilakukan dalam rangka
mengumpulkan informasi untuk menentukan
kelanjutan program yang dievaluasi.
• Informasi yang dapat menunjukkan posisi
program, yakni di bagian mana sudah berhasil
dan bagian mana belum berhasil, merupakan
kesimpulan yang ditarik dari hasil evaluasi.
• Selanjutnya dari kesimpulan itulah dirumuskan
rekomendasi yang disampaikan kepada
pengambil keputusan (decistion maker).
A. Pembuatan Kesimpulan
1. Kesimpulan adalah sesuatu merupakan inti dari sederetan informasi atau
sajian yang menyatakan tentang status program yang sedang dievaluasi.
Istilah untuk proses pembuat kesimpulan adalah menarik kesimpulan
(simpulan). Kata “menarik” mengandung makna memindahkan status
sesuatu dari suatu tempat menuju tempat lain, yang lebih dekat dengan
pihak yang melakukan tarikan.
2. Pengertian istilah tersebut dapat dipahami bahwa kesimpulan berasal
dari suatu volume yang besar dan bermassa berat untuk diambil
intisarinya, diabstraksikan atau diperas hingga menjadi sesuatu yang
solid dan bervolume kecil dan bermassa ringan, maupun padat dalam arti
demikian, istilah menarik adalah menggerkka sesuatu ke bentuk lain
yang lebih simple, ringan, namun tidak mengesampingkan
kelengkapannya.
3. Di dalam proses evaluasi program, kesimpulan diambil dari atau dibuat
berdasarkan anlisis data yang sudah disajikan dalm bentuk yang sudah
sistematis, ringkas, dan jelas. Sebuah kesimpulan berbentuk kalimat
pernyataan kualitatif yang menunjukkan keadaan atau sifat sesuatu
sehingga di dalam gerak kegiatan program dengan cepat dapat
diketahui di mana posisi hasil kegiatan tersebut dalam mencapai
tujuan telah ditetapkan. Dengan rumusan pernyataan bersifat kualitatif
ini diharapkan bahwa di dalam kesimpulan tersebut tidak mencatumkan
angka-angka rasio, persentase, lebih-lebih lagi masih dalam bentuk
frekuensi.
1. Mengapa di dalam laporan kegiatan evaluasi program
perlu kesimpulan ?
Kesimpulan perlu dibuat dalam evaluasi program karena
kegiatan ini bersifat dicition oriented diterjemahkan
menjadi berorientasi pada pengambilan keputusan. Jadi
kesimpulan harus ada karena berada dalam rangkaian
proses, dan hal itu sangat dibutuhkan bagi para
pengambil keputusan untuk tindak lanjut dari kegiatan
sebuah program.
2. Bagaiman kesimpulan dibuat ?
Di dalam karya tulis, kesimpulan adalah intisari dari
suatu proses. Kesimpulan dibuat sesudah proses
penyajian data, namun sebetulnya sumber informasi
untuk kesimpulan ini juga dapat diambil dari table-tebel
yang juga dijadikan dasar analisis data. Bagaimanapun
ketika evaluator menyajikan data, bukan hanya
berdasarkan pada hasil analisi data, tetapi juga dari
tabulasi data. Berikut ini dapat dilaihat Gambar 1
Diagram Alur Proses Menyusun Kesimpualan dan
Rekomendasi
Diagram alur menyusun kesimpulan dan rekomendasi

DATA TABULASI ANALISIS


MENTAH DATA DATA

PENYAJIAN
DATA

REKOMENDASI KESIMPULAN

Gambar 1 DiagaramAlur
Kesimpulan dan Rekomendasi
Bagaimana rumusan kesimpulan ?
Kesimpulan dapat tepat dan menggit, maka rumusannya harus singkat, jelas,
dan ringkas. Rumusan kesimpulan tidak menggunakan angka-angka lagi,tetapi
dimaknai dengan kata-kata predikat, seperti baik, berkualitas tinggi, cukup
mengesankan, tidak menarik, dan sebgainya.

Contoh kesimpulan evaluasi Program Kompensasi Dana Subsidi


Pendidikan (DSP) untuk jenjang SD sampai dengan SMA/SMK di Kota X
adalah sebgai berikut.
1. Kecapaian tujuan kompensasi DSP
Secara umum, tujuan dari program kompensasi DSP suadh tercapai
dengan baik, yaitu masyarakat mendapatkan bantuan keringanan biaya
pendidikan yang biasanya dikenakan kepeda meraka dalam bentuk DSP
kelas I, daftar lang, dan SPP bualanan. Guru-guru mendapatkan
tambahan kesejahteraan yang cukup berarti dalam meningkatkan
semangat kerjanya.
2. Sasaran program
Belum semua kalangan masyarakat/sekolah tercakup dalam program ini.
Program ini baru menjangkau oarang tua siswa yang menyekolahkan
anaknya di sekolah yang berstatus negeri, dan di bawah naungan Dinas
Pendidikan Kota.
3. Ketercakupan dan Program DSP
Dana yang disalurkan melalui program ini ke sekolah-
sekolah baru mencakup sebagaian kecil kebutuhan dalam
penyelenggaraan pelayanan pendidikan. Jika dikaitkan
dengan besarnya dana yang harus kecil saja kebutuhan
biaya langsung pendidikan anak-anak.
4. Efektivitas penggunaan dan oleh sekolah
Semua sekolah telah menggunakan dana yang bersumber
dari DSP sesuai dengan peruntukan yang telah ditetapkan
oleh Pemerintah Kota.
5. Sistem pengawasan.
Pengawasan yang dilakukan oleh internal sekolah dan pihak
Dinas Pendidikan Kota juga cukup efektif dalam
membimbing dan mengawasi jalannya pelaksanaan program
kompensasis DSP.
Kesimpulan umum dari program yang dievaluasi, yaitu Program
Kompensasi DSP di Kota X bahwa program tersebut sudah cukup
baik dilaksanakan, namun cakupannya belum meluas ke semua
kalangan masyarakat di kota tersebut, dan besaran dana
tampaknya belum mampu mencukupi kebutuhan sekolah dan
membantu banyak pengeluran masyarakat dalam embiayai
kebutuhan langsung untuk pendidikan anak-anak mereka.
B. Rumusan Rekomendasi
• Pengertian rekomendasi dari kamus berasal dari istilah bahasa
Inggris, recommendation, yang artinya pujian atau pengajuan
pendapat sebgai pujian atas kebaikannya. Di dalam penelitian,
istilah rekomendasi sering dialihgantikan dengan saran-saran.
Secara selintas, memang kedua istilah tersebut dapat digunakan
berganyian, tetapi setelah memahami betul makna yang
terkandung di dalam masing-masing istilah tentunya penggnaan
secara tepat akan lebih banyak dimasyarakat.
• Mengapa harus ada rekomendasi ?
Evaluasi program dimaksudkan sebgai upaya untuk memperoleh
informasi sehubungan dengan dijalankan suatu kebijakan atau
program. Hasil dari evaluasi diharapkan berupa saran-saran bagi
dikeluarkannya kebijakan lanjutan apabila sudah diperoleh
informasi yang dikumpulkan, agar menjadi jelas arah kebijakan
yang harus dilakukan oleh para pengambil keputusan, perlu
diubah menjadi suatu rumusan rekomendasi dengan pengertian
yang sudah dijelaskan. Hasil evaluasi program yang diberikan
kepada pengambil keputusan bukan sekedar saran-saran tetapi
dinyatakan dalam pernyataan yang cenderung memuji program
atau bagiannya agar mengambil keputusan semkin mantap
menetapkan kebijakan lanjutan.
Contoh kesimpulan diubah menjadi rumusakan rekomendasi
untuk diberikan kepada para pengambil kebijakan sebgai berikut.

1. Rekomendasi untuk mencapai tujuan program kompensasi DSP


Beberapa aspek penunjang yang belum tercapai dalam tujuan
program perlu ditinjau ulang dan diselesaikan pada kegiatan
sejenis di masa yang akan datang. Program kompensasi DSP ini
ternyata cukup signifikan membantu sekelmpok/orang tua siwa
dalam meringankan beban biaya, maka perlu dilanjutkan di tahun
yang akan dating.
2. Rekomendasi untuk sasaran Program kompensasi DSP
Sebaiknya sasaran program diperluas sasarannya tidak hanya
pada siwa-siswi yang bersekolah di sekolah negeri, dan di bawah
naungan Dinas Pendidikan, tetapi juga siswa di sekolah berstatus
swasta dan juga sekolah yang berada di bawah naungan
Departemen Agama, baik yang berstatus negeri ataupun swasta.
3. Rekomendasi untuk ketercakupan dan program DSP
• Perencanaan program kompensasi DSP dilakukan BAPPEDA
sebaiknya mengidentifikasi secara lengkap kebutuhan
penyelenggaraan pendidikan yang vital bagi sekolah dan juga
mayoritas dikeluarkan oleh semua orang tua, sehingga besaran
dan yang dianggarkan benar-benar mencerminkan kebutuhan
sekolah/ kebutuhan orang tua.
4. Rekomendasi efektifitas penggunaan dana oleh
sekolah
Sistem pengelolaan yang selama ini dilakukan oleh
dinas, sebaiknya tetap digunakan untuk program yang
akan datang, dengan sedikit penyesuaian dan
perbaikan/penambahan agar kualitas program menjadi
lebih baik lagi. Sekolah perlu diberi pembimbingan
perencanaan pembiayaan lebih lanjut oleh Dinas
Pendidikan, atau instansi yang berkaitan/berwenang.
5. Rekomendasi sistem pengawasan.
Sistem pengawasan yang sekarang ada sudah cukup
baik dan bisa digunakan untuk pengawasan program
di masa yang akan datang, hanya perlu ada beberapa
penyesuaian agar sitem pengawasan yang diterapkan
bisa merangsang kreativitas sekolah dalam
mengembangkan program penyelenggaraan
pendidikan.
• Ada hal yang perlu diperhatiakan oleh perumus
rekomendasi, yang mereka perlu melihat
dengan cermat alasan-alasan atau cara-cara
yan diusulkan oleh responden tentang upaya
peningkatan kualitas program yang dievaluasi di
masa yang akan datang. Dikarenakan yang
memanfaatkan rekomendasi adalah para
pengambil keputusan, maka harus dilakukan,
dalam bentuk apa perlakuan itu dilakukan, dan
sebgainya.
• Dalam mengajukan rekomendasi ini, evaluator
perlu hati-hati memilih urutan cara-cara yang
diusulkan oleh responden, tetapi juga sebaiknya
jangan diminta untuk berfikir lebih jauh, tetapi
diusahakan tinggal memilih alternatif saja.

Anda mungkin juga menyukai