Anda di halaman 1dari 27

ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

- ASPEK PASAR & PEMASARAN -

Oleh:
Anggi Dwi Chandrika 061940420278
Desti Nur Wahyunita 061940420279
Daftar isi
ASPEK PASAR

ASPEK PEMASARAN
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Analisis Kelayakan, analisis kelayakan dapat Tujuan Analisis Kelayakan Proyek:


dilakukan untuk menilai kelayakan investasi baik pada • Untuk mengurangi resiko kerugian di masa yang akan
suatu bisnis ataupun proyek yang sedang berlangsung. datang yang penuh dengan ketidakpastian.
• Memudahkan perencanaan.
• Untuk memudahkan pelaksanaan pekerjaan.
Analisis kelayakan yang dilakukan untuk menilai suatu
• Untuk pengawasan.
kelayakan usaha disebut Analisis Kelayakan Bisnis.
• Untuk memudahkan pengendalian

Analisis kelayakan yang dilakukan untuk menilai suatu


kelayakan proyek disebut Analisis Kelayakan
Proyek.
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Manfaat Analisis Kelayakan Proyek:


• Bagi analis, memberi pengetahuan tentang cara • Bagi perusahaan, analisis kelayakan dalam
berpikir yang sistematis, runtut dalam menghadapi perkembangan proyek baru akan berkonsentrasi

suatu masalah dan jawabannya. pada bagian manajemen dan direksi.

• Bagi pihak kedua, investor. Karena pada aspek ini • Bagi masyarakat, masyarakat berkonsentrasi pada
mereka dapat menentukan tingkat pengembalian AMDAL. AMDAL dibutuhkan untuk proses izin

modal baik dihitung IRR, BEP atau laba. mengenai undang-undang lingkungan.

• Bagi bank, proses persetujuan perkreditan dari bank


dapat menentukan layak atau tidaknya suatu proyek.
• Bagi pemerintah, nilai pemerintah pada proyek
bergantung pada legalitas dan perizinan. Baik izin
prinsip ataupun izin operasional proyek.
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Hal-hal yang perlu diketahui dalam studi kelayakan : Aspek-Aspek Analisis Kelayakan Proyek:
• Ruang lingkup proyek • Aspek Pasar & Pemasaran
• Cara kegiatan proyek dilakukan • Aspek Teknik & Teknologis
• Evaluasi terhadap aspek-aspek yang menentukan • Aspek Manajemen
• keberhasilan proyek • Aspek Finansial/Keuangan
• Sarana yang diperlukan proyek • Aspek Ekonomi
• Hasil kegiatan dan biaya yang harus ditanggung • Aspek Lingkungan
untuk memperoleh hasil
• Akibat-akibat yang bermanfaat maupun yang tidak
• Langkah-langkah rencana untuk mendirikan proyek
dan jadwal masing-masing kegiatan.
ASPEK PASAR
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Aspek pasar adalah inti dari penyusunan Studi Poin-poin penting yang akan di analisa dari
Kelayakan Proyek, karena permintan pasar terhadap sebuah aspek pasar adalah sebagai berikut:
produk merupakan dasar untuk menyediakan produk. • Permintaan pasar terhadap produk yang akan di

Aspek pasar merupakan sebuah upaya dalam sediakan

mengetahui besarnya permintaan pasar yang akan • Uraian analisis tingkat persaingan sekaligus strategi

diterima dari masyarakat sekaligus juga untuk dalam pemasaran produk

menempatkan posisi yang menguntungkan bagi proyek • Hasil metode dari aspek pasar yang dapat memangkan

yang akan di jalankan. produk di tengah persaingan


ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Permintaan :

Analisis permintaan yang menghasilkan prakiraan permintaan terhadap suatu produk merupakan salah satu
alat penting bagi manajemen perusahaan. Dari prakiraan penjualan, perusahaan dapat memprakirakan
anggaran perusahaan, dan dari anggaran perusahaan dapat ditentukan, misalnya jumlah dan macam tenaga
kerja yang dibutuhkan, kecukupan alat produksi, ketersediaan bahan mentah dan daya tampung gudang.

Penawaran :

Permintaan dapat diartikan sebagai jumlah barang yang dibutuhkan konsumen yang mempunyai kemampuan
untuk membeli pada berbagai tingkat harga. Permintaan yang didukung oleh kekuatan tenaga beli disebut
permintaan efektif, sedangkan permintaan yang didasarkan pada kebutuhan saja disebut sebagai permintaan
potensial.
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Hukum permintaan mengatakan bahwa bila harga suatu barang meningkat, maka kuantitas barang yang
diminta akan berkurang, begitu juga sebaliknya, bila harga barang yang diminta menurun, maka
kuantitas barang yang diminta menaik (asumsi cateris paribus).
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Permintaan : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penawaran :


• Harga barang itu sendiri • Harga barang itu sendiri
• Harga barang lain yang memiliki hubungan • Harga barang lain yang memiliki hubungan (barang
(barang substitusi atau komplementer) substitusi atau komplementer)
• Pendapatan • Teknologi
• Selera • Biaya produksi
• Jumlah penduduk • Tujuan perusahaan
• Pengaruh-pengaruh khusus. • Pengaruh-pengaruh khusus.
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

A. Mengukur Permintaan Pasar Saat Ini


Ada tiga metode untuk mengestimasi permintaan pasar sekarang:
1. Mengestimasi Total Permintaan Pasar
Total permintaan pasar suatu produk adalah total volume yang dibeli sekelompok konsumen tertentu dalam
suatu wilayah geografis tertentu selama jangka waktu tertentu.
2. Mengestimasi Wilayah permintaan Pasar
Untuk memilih wilayah yang terbaik serta mengalokasikan anggaran pemasaran yang optimal, dapat
dilakukan dengan dua metode:
a. Market Build Up Method
b. Market Factor Index Method
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

3. Mengestimasi Penjualan Aktual dan Pangsa Pasar


Untuk mengetahui penjualan yang sebenarnya dari indusri bersangkutan yang terjadi dipasar, dengan
mengidentifikasi para pesaing dan mengestimasi penjualan mereka.

B. Meramal Permintaan Mendatang :

Beberapa cara untuk meramalkan permintaan/penjualan masa datang, di antaranya:


• Survei niat pembeli
• Pendapat para tenaga penjual (wiraniaga)
• Pendapat para ahli
• Analisis data berkala
• Analisis regresi .
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Meramal Pasar

Peramalan merupakan Studi terhadap data Salah satu aspek yang paling sering disalahpahami dalam
historis untuk menemukan hubungan peramalan adalah ketidakpastian, karena dalam
kecenderungan dan pola yang sistematis. prakteknya hasil peramalan tidak pernah secara mutlak
Misalnya untuk sampai kepada keputusan tepat kecuali kebetulan. Karena akurasi hasil akan sangat
membangun pabrik baru, dibutuhkan peramalan bergantung pada metode/teknik peramalan yang dipakai.
berupa permintan produk dimasa yang akan
datang, inovasi teknologi, biya, harga, kondisi
persaingan, tenaga kerja dsb.
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Meramal Pasar

Peramalan merupakan Studi terhadap data Salah satu aspek yang paling sering disalahpahami dalam
historis untuk menemukan hubungan peramalan adalah ketidakpastian, karena dalam
kecenderungan dan pola yang sistematis. prakteknya hasil peramalan tidak pernah secara mutlak
Misalnya untuk sampai kepada keputusan tepat kecuali kebetulan. Karena akurasi hasil akan sangat
membangun pabrik baru, dibutuhkan peramalan bergantung pada metode/teknik peramalan yang dipakai.
berupa permintan produk dimasa yang akan
datang, inovasi teknologi, biya, harga, kondisi
persaingan, tenaga kerja dsb.
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Jenis dan Sumber Data :


• Data kualitatif : Perilaku, kebiasan, preferensi konsumen dll.
• Data kuantitatif : Kecenderungan permintaan masa lalu, perkembangan/pertumbuhan, penduduk,
pendapatan perkapita, dll.
• Sumber Data : Sensus penduduk, biro pusat statistik, dinas perindustrian, dsb.

Teknik Pengambilan dan Analisis Data :

• Data kualitatif dapat dilakukan dengan kueisioner/angket.


• Data kuantitatif dapat dilakukan dengan teknik dokumentasi, survei dan observasi.
• Untuk menganalisis data dapat dilakukan dengan peramalan.
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Rumus 1 Untuk mengukur permintaan pada saat ini :

Menghitung jumlah permintaan dalam negeri secara pasti, tidak mudah dilakukan. Oleh karena itu untuk
meng‐"kira‐kira" jumlah permintaan tahunan dalam negeri (Co), dapat dipergunakan rumus yang berikut.

Co = P + (I ‐ E) + (So ‐ Se)
Dimana:
P = jumlah produksi dalam negeri,
I = jumlah impor,
E = ekspor,
So = jumlah persediaan nasional awal tahun,
Se = jumlah persediaan nasional pada akhir tahun.
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Rumus 2 Untuk mengukur permintaan pada saat ini :

Mengestimasi Total Permintaan Pasar. Total permintaan pasar suatu produk adalah total volume yang dibeli
oleh sekelompok konsumen tertentu dalam suatu wilayah geografis tertentu selama jangka waktu tertentu dalam
suatu lingkungan pemasaran tertentu. Salah satu metode praktis untuk mengestimasi total permintaan pasar
adalah dengan menggunakan persamaan:

Q=n•p•q
dimana:
Q = total permintaan pasar
n = jumlah pembeli di pasar
p = harga rata‐rata satuan
q = jumlah yang dibeli oleh rata‐rata pembeli per tahun
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Rumus 3 Untuk mengukur permintaan pada saat ini :

Mengestimasi Wilayah Permintaan Pasar. Dalam hal memilih wilayah yang terbaik, serta mengalokasikan
anggaran pemasaran yang optimal, dapat dilakukan dengan dua metode, yaitu metode Market‐Build Up dan
Market Factor Index.
• Metode Market‐Build‐Up digunakan terutama oleh perusahaan barang industri untuk mengidentifikasi semua
pembeli potensial dalam setiap pasar dan mengestimasikan pembelian potensialnya.
• Metode Market Factor Index digunakan terutama oleh perusahaan barang konsumsi, dengan mengidentifikasi
faktor‐faktor pasar yang ada korelasinya dengan potensi dan menggabungkannya ke dalam sebuah indeks
tertimbang.
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Rumus 4 Untuk mengukur permintaan pada saat ini :

Mengestimasi Penjualan Aktual dan Pangsa Pasar.


• Perusahaan perlu mengetahui penjualan sebenarnya dari industri bersangkutan yang terjadi di pasar.
• Jadi ia harus mengidentifikasi para pesaingnya dan mengestimasi penjualan mereka.
• Data dapat dikumpulkan baik dari asosiasi atau dari lembaga riset.
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Rumus 5 Untuk mengukur permintaan pada saat ini :


• Analisis Segmen Pasar.

• Untuk produk‐produk tertentu (misalnya produk konsumtif massal), disamping angka permintaan nasional
diperlukan pula analisis permintaan tiap bagian atau segmen pasar.

• Analisis permintaan tiap segmen pasar tersebut diperlukan, agar tim studi kelayakan proyek dapat
menyusun perkiraan jumlah permintaan produk secara lebih akurat.

• Di samping itu hasil analisis permintaan tiap segmen pasar, dapat dipergunakan sebagai bahan masukan
untuk menyusun strategi pemasaran produk, pada saat proyek yang bersangkutan telah mulai beroperasi.

• Pasar dapat dibagi menjadi beberapa segmen, berdasarkan kriteria tertentu. Misalnya, berdasarkan tempat
letak geografis, ada pasar dalam kota dan luar kota, atau pasar dalam negeri dan luar negeri.

• Berdasarkan perbedaan status sosial konsumen, misalnya pasar golongan penduduk kelas bawah, menengah
ASPEK PEMASARAN
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Pemasaran adalah keseluruhan sistem yang berhubungan dengan kegiatan-kegiatan usaha, yang bertujuan
merencanakan, menentukan harga, hingga mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang akan
memuaskan kebutuhan pembeli, baik yang aktual maupun yang potensial.

Unsur strategi persaingan adalah:


• Menentukan segmentasi pasar (segmentation)
• Menetapkan pasar sasaran (targeting)
Agar bisnis yang dijalankan dapat berhasil dengan baik,
• Menentukan posisi pasar (positioning).
maka perlu melakukan strategi bersaing yang tepat.
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

A. Segmentasi pasar
Segmetasi pasar artinya membagi pasar menjadi Variabel untuk melakukan segmentasi pasar :
beberapa kelompok pembeli yang berbeda yang • Segmentasi berdasarkan geografis, terdiri dari:
memerlukan produk atau marketing mix yang bangsa, provinsi, kabupaten, kecamatan, dan iklim.
berbeda pula. • Segmentasi berdasarkan demografis, terdiri dari:
Untuk melakukan segmentasi pasar terdiri dari umur, jenis kelamin, ukuran keluarga, pendapatan,
beberapa variabel yang harus diperhatikan. pekerjaan, pendidikan, dan agama.
Tujuannya adalah agar segmentasi yang telah • Segmentasi berdasarkan psikografis, terdiri dari: kelas
dilakukan tepat sasaran. Salah dalam menentukan sosial, gaya hidup, dan karakteristik kepribadian.
variabel segmen akan berdampak gagalnya sasaran • Segmentasi berdasarkan perilaku, terdiri dari:
yang ingin dicapai. pengetahuan, sikap, dan kegunaan.
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

B. Pasar sasaran (Market Targeting)


Terdapat lima alternatif dalam memilih Penetapan Target Pasar
pasar sasaran yaitu: Dalam menetapkan target market perusahaan
• Single-Segmen Concetration (targeting) dapat mempertimbangkan pola-pola, dapat
• Selective Specialization dijelaskan sebagai berikut:
• Market Specialization • Diferensiasi segmen,
• Product Specialization. • Undiferensiasi segmen
• Full Market Coverage • Consentrate marketing
• Market coverage strategy
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

Manfaat Market Targeting :


• Mengembangkan posisi produk dan strategi bauran pemasaran.
• Memudahkan penyesuaian produk yang dipasarkan dan strategi bauran pemasaran yang dijalankan (harga
yang tepat, saluran distribusi yang efektif, promosi yang tepat) dengan target pasar.
• Membidik peluang pasar lebih luas, hal ini penting saat memasarkan produk baru.
• Memanfaatkan sumber daya perusahaan yang terbatas seefisien dan seefektif mungkin
• Mengantisipasi persaingan dengan mengidentifikasikan bagian pasar yang dapat dilayani secara efektif,
perusahaan akan berada pada posisi lebih baik dengan melayani konsumen tertentu dari pasar tersebut.
ANALISIS KELAYAKAN PROYEK

C. POSISI PASAR (Market Positioning)


Positioning merupakan cara pemasar Strategi penentuan posisi pasar terdiri dari:
menanamkan citra, persepsi dan imajinasi atas produk • Atas dasar atribut (harga murah atau mahal)
yang ditawarkan kepada konsumen melalui proses • Kesempatan penggunaan (sebagai minuman energi
komunikasi. Positioning tidak sama dengan segmentasi atau kesehatan)
baik difersinasi ataupun konsentrasi. Dengan • Menurut kelas pengguna (dewasa atau anak-anak)
perkataan lain, positionning bukan menempatkan • Langsung menghadapi pesaing (kami nomor satu)
produk untuk kelompok tertentum tetapi berusaha • Kelas produk (untuk kecantikan atau kesehatan).
menanamkan citra produk di benak konsumen pada
segmen yang telah dipilih.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai