0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
12 tayangan11 halaman
Posyandu adalah pusat kegiatan masyarakat dimana masyarakat dapat memperoleh pelayanan kesehatan seperti KB, imunisasi, gizi, dan penanggulangan diare. Tujuan posyandu adalah mempercepat penurunan angka kematian ibu dan anak, meningkatkan pelayanan kesehatan, dan mempromosikan keluarga kecil bahagia. Posyandu memberikan manfaat bagi masyarakat dengan memberikan akses yang mudah
Posyandu adalah pusat kegiatan masyarakat dimana masyarakat dapat memperoleh pelayanan kesehatan seperti KB, imunisasi, gizi, dan penanggulangan diare. Tujuan posyandu adalah mempercepat penurunan angka kematian ibu dan anak, meningkatkan pelayanan kesehatan, dan mempromosikan keluarga kecil bahagia. Posyandu memberikan manfaat bagi masyarakat dengan memberikan akses yang mudah
Posyandu adalah pusat kegiatan masyarakat dimana masyarakat dapat memperoleh pelayanan kesehatan seperti KB, imunisasi, gizi, dan penanggulangan diare. Tujuan posyandu adalah mempercepat penurunan angka kematian ibu dan anak, meningkatkan pelayanan kesehatan, dan mempromosikan keluarga kecil bahagia. Posyandu memberikan manfaat bagi masyarakat dengan memberikan akses yang mudah
“posyandu” Kelompok 1 Kelompok 1 Tuti Rahmatia A. Moonggalo ( 153420099 )
Delsi D. Gobel ( 153420007 )
Yani S. Kadir ( 153420019 )
Nurhayati Hunta ( 153420119 )
Posyandu adalah pusat kegiatan masyarakat dimana masyarakat dapat sekaligus memperoleh Pengertian pelayanan Keluarga Berencana (KB) dan posyandu kesehatan antara lain : gizi, imunisasi, Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dan penanggulangan diare. Salah satu pengertian posyandu menurut para ahli
Menurut Nasrul Effendi 1998 via Eny (2009), kegiatan posyandu
merupakan kegiatan nyata yang melibatkan partisipasi masyarakat dalam upaya pelayanan kesehatan dari masyarakat, yang dilaksanakan oleh kader-kader kesehatan yang telah mendapatkan pendidikan dan pelatihan dari puskesmas mengenai pelayanan kesehatan dasar. Tujuan pokok posyandu 1) Mempercepat penurunan angka kematian ibu dan anak, 2) Meningkatkan pelayanan kesehatan ibu dan untuk menurunkan angka kematian ibu dan anak, 3) Mempercepat penerimaan norma keluarga kecil bahagia sejahtera, 4) Meningkatkan kemampuan masyarakat untuk mengembangkan kegiatan kesehatan dan kegiatan–kegiatan lain yang menunjang peningkatan kemampuan hidup sehat, pendekatan dan pemerataan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dalam usaha meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan kepada penduduk berdasarkan geografi, 5) Meningkatkan dan pembinaaan peran serta masyarakat dalam rangka alih tehnologi untuk swakelola usaha– usaha kesehatan masyarakat Manfaat posyandu Posyandu memberikan layanan kesehatan ibu dan anak, KB, imunisasi, gizi, Manfaat Posyandu pada umumnya penanggulangan diare. yaitu bagi masyarakat dapat memperoleh kemudahan untuk mendapatkan informasi dan pelayanan Ibu: Pemeliharaan kesehatan ibu kesehatan bagi anak balita dan ibu, di posyandu, Pemeriksaan kehamilandan pertumbuhan anak balita terpantau nifas, Pelayanan peningkatan gizi melalui sehingga tidak menderita gizi kurang pemberian vitamin dan pil penambah atau gizi buruk. darah, Imunisasi TT untuk ibu hamil. Kegiatan posyandu
Jenis pelayanan posyandu • Pemeliharaan kesehatan bayi dan balita, • Penimbangan bulanan, • Pemberian makanan tambahan, • imunisasai bagi bayi 0-11 bulan, • Pemberian oralit untuk penanggulangan diare, • Pengobatan penyakit sebagai pertolongan pertama; Penyelenggaraan posyandu Waktu Penyelenggaraan Penyelenggaraan posyandu pada hakekatnya dilaksanakan dalam satu bualan kegiatan, baik pada hari buka posyandu sekurang-kurangnya satu hari dalam sebulan. Hari dan waktu yang dipilih, sesuai dengan hasil kesepakatan. Apabila diperlukan, hari buka posyandu dapat lebih dari sau kali dalam sebulan 2.4. Pembentukan posyandu
Langkah-langkah pembentukan Posyandu. Mempersiapkan para petugas/aparat sehingga bersedia
dan memiliki • Kemampuan mengelola serta membina Posyandu. Mempersiapkan masyarakat, khususnya tokoh masyarakat sehingga • Bersedia mendukung penyelenggaraan Posyandu. Melakukan Survei Mawas Diri (SMD) agar masyarakat mempunyai rasa • Memiliki, melalui penemuan sendiri masalah yang dihadapi dan potensi yang dimiliki. • Melakukan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) untuk mendapatkan dukungan dari tokoh masyarakat. Terimakasih