Anda di halaman 1dari 44

Hospital Associated Infections

(HAIs)
• Healtcare Associated Infections (HAIs)
Infeksi yang terjadi pada pasien selama
perawatan di rumah sakit atau fasilitas
pelayanan kesehatan lainnya, dimana tidak
ada infeksi atau tidak masa inkubasi pada
saat masuk, termasuk infeksi didapat di
rumah sakit tapi muncul setelah pulang, juga
infeksi pada petugas karena pekerjaannya
• Surgical site infections (SSI) 
• Catrelatheter-associated
urinary tract infections
(CAUTI) 
• Central venous catheter–ed
bloodstream infections
(CRBSI) 
• Ventilator-associated
pneumonia (VAP)
Keturunan
Mekanisme Pertahanan PEJAMU
PEJAMU
Tubuh
Umur (HOST)
Jenis kelamin
Lingkungan fisik:
Ras cuaca, musim, keadaan
Status Perkawinan geografis dan struktur
Pekerjaan geologi
Kebiasan hidup
Lingkungan non fisik:
budaya, norma, nilai dan
adat istiadat

BIBIT PENYAKIT LINGKUNGAN


(AGENT) Golongan biologik
(ENVIRONMENT)
Protozoa, Bakteri,Riketsia,
Virus, Jamur
Agen/mikroorganisme
Bakteria, Virus,
Jamur, Protozoa

• Mikroorganisme yang dapat menyebabkan infeksi


• Tiga faktor mikroorganisme yang mempengaruhi
terjadinya infeksi:
• patogenitas
• virulensi
• jumlah
PORT OF ENTRY
Saluran Pernapasan,
Saluran Cerna. Membrane
Saluran Kemih, Luka mukosa
Kulir, Membrane
Mukosa

Saluran
percernaan
atas dan
Saluran bawah
Pernapasan

Kulit tidak utuh

Sauran
perkemihan
MEAN OF
TRANSMISSION
Airborne, Droplet,
Contact
Common Vihicle,
Vertorborne
PORT OF EXIT
Sal. Pernapasan,
Sal. Cerna. Membrane
Sal.Kemih, Luka mukosa
Kulir, Membrane
Mukosa

Saluran
percernaan
atas dan
Saluran
bawah
Pernapasan

Kulit tidak utuh

Sauran
perkemihan
HOST/PEJAMU
Immuno-
compromised

• Faktor yang mempengaruhi:


umur, status gizi, status imunisasi, penyakit
kronis, luka bakar yang luas, trauma atau
pembedahan, pengobatan dengan
imunosupresan, pemakaian alat
• Faktor lain: jenis kelamin, ras atau etnis
tertentu, status ekonomi, gaya hidup, pekerjaan
dan herediter
• Vehikulum :
MEAN OF Bahan yang dapat berperan dalam
TRANSMISSION mempertahankan kehidupan kuman penyebab
Airborne, Droplet, Contact sampai masuk (tertelan atau terokulasi) pada
Common Vihicle, pejamu yang rentan
Vertorborne Contoh :
– Makanan: Salmonella
– Darah: Hepatitis B, Hepatitis C, HIV
– Air: Hepatitis A, Typhoid, Cholera, Dysentri

• Vektor :
Artropoda (umumnya serangga) atau binatang lain
yang dapat menularkan kuman penyebab dengan
cara menggigit pejamu yang rentan atau menimbun
kuman penyebab pada kulit pejamu atau makanan
Contoh :
– Nyamuk: Demam berdarah, malaria
– Lalat: makanan
– Tikus: leptospirosis
Catheter Associated Urinary
Tract Infection (CA-UTI)
Catheter associated Urinary Tract Infection
Criteria NHSN 2016

• Symptomatic UTI (SUTI)


– Kriteria 1a CAUTI
– Kriteria 1b NON-CAUTI
– Kriteria 2 CAUTI or NON CAUTI < 1 years old
• Asymptomatic Bacteremic Urinary Tract
Infection (ABUTI)
INFEKSI LUKA (DAERAH) OPERASI
SURGICAL SITE INFECTION ( SSI )
What is SSI ?
SSI rate <2%

SSI rate 4%-10%

SSI rate 20%

SSI rate 40%


SSI Classification
KRITERIA SUPERFICIAL SSI
1. Infeksi yang terjadi setelah 30 hr setelah
operasi (tindakan dihitung hari 1)
2. Melibatkan kulit & subkutan
3. Terdapat satu tanda sbb :
a. Drainage purulent dari insisi superficial
b. Ada pertumbuhan mikroorganisme yang diambil
dari luka
c. Jahitan terbuka spontan atau di buka oleh dokter
d. Pasien terdapat tanda & gejala infeksi
e. Dokter mendiagnosa infeksi
KRITERIA DEEP INCISIONAL SSI
1. Infeksi yang terjadi setelah 30 s.d 90 hr
setelah operasi (tindakan dihitung hari 1)
2. Melibatkan Fascia & Otot
3. Terdapat satu tanda sbb :
a. Drainage purulent dari insisi dalam
b. Ada pertumbuhan mikroorganisme yang diambil
dari luka
c. Jahitan terbuka spontan atau di buka oleh dokter
d. Pasien demam > 38 nyeri terlokalisir
e. Tidak ada abces ditempat lain
PLEBITIS
KRITERIA DIAGNOSIS PNEUMONIA

Anda mungkin juga menyukai