Review Jurnal

Sistem Informasi Manajemen Sumber

Daya Manusia Berbasis
WEB (Studi Kasus: PT. KLIK TEKNOLOGI INDONESIA)
Dosen pengampu : Bapak Ahyakudin, S.E. M.M

Kelompok 9

 Abdullah Hadi (5554200044)

 Riniawati (5554200050)
INTRODUCTION

Identitas Jurnal

Judul : Sistem Informasi Manajemen Sumber Daya Manusia

Berbasis WEB (Studi Kasus : PT. KLIK TEKNOLOGI INDONESIA)
Penulis : Nia Kusuma Wardhani dan Muhammad Thariq Abdul Aziz
Tahun : 2018
Jurnal : Jurnal Techno Nusa Mandiri Vol.15, No. 2 September 2018
LATAR BELAKANG
Alasan mengapa peneliti ini membahas mengenai sistem
informasi manajemen SDM berbasis web karena setelah
peneliti melakukan penelitian ternyata banyak masalah yang
terjadi pada PT. Klik Teknologi Indonesia yang berhubungan
dengan absensi, reimburse, dan pengelolaan data cuti.
Masalah yang sering ditemui adalah rumitnya sistem manual
sehingga pengelolaannya belum optimal dan prosesnya kurang
cepat. Kendala lain yang dihadapi adalah masalah absensi, hal
tersebut menyulitkan bagian SDM untuk mencatat data dari
karyawan yang bekerja secara remote dan mencocokkannya
dengan data karyawan yang bekerja di kantor.
 RUMUSAN MASALAH

1. Apa yang diharapkan dari penelitian sistem informasi manajemen SDM berbasis web?

2. Mengapa ruby dipilih sebagai bahasa pemrograman?

TUJUAN PENELITIAN

1. Diharapkan dapat mempermudah proses

cuti dan reimburse, serta menyediakan sistem
absensi yang dapat menghasilkan data yang
real-time dan valid (Yusuf & Susanto, 2010).

2. untuk mengetahui alasan dipilihnya ruby

sebagai bahasa pemrograman.
 LANDASAN TEORI

Manajemen sumber daya manusia atau yang lebih

dikenal dengan istilah human resource management
(HRM) adalah serangkaian proses mulai dari
perencanaan hingga pengembangan yang dibuat untuk
menangani hal-hal yang berkaitan dengan sumber daya
manusia (SDM) pada perusahaan secara lebih optimal
sehingga tujuan dari perusahaan dapat tercapai
(Mangkunegara, 2001).
 METODE PENELITIAN

1. Penelitian yang dilakukan penulis pada PT. Klik Teknologi Indonesia, dilakukan
dengan menggunakan metode wawancara, studi pustaka, dan Observasi.
Maksudnya adalah untuk wawancara yaitu digunakan untuk mendapatkan
kejelasan mengenai hal-hal apa saja yang dibutuhkan oleh pihak terkait yaitu PT.
Klik Teknologi Indonesia. Studi pustaka yaitu dilakukan dengan mengambil
referensi dari buku-buku maupun jurnal ilmiah hasil penelitian terkait. Kemudian
observasi yaitu dengan cara mengamati secara langsung kondisi di lokasi
penelitian.

2. Metode yang digunakan dalam pengembangan sistem manajemen SDM adalah

metode SDLC dengan model waterfall. Lima tahapan dalam metode waterfall
adalah requirement analysis and definition, system and software design,
implementation and unit testing, integration and system testing, dan operation
and maintance.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Rancangan dari sistem informasi manajemen SDM dalam bentuk Unified Modeling
Language (UML). Terdapat empat aktor dalam sistem, yaitu admin human resource
department (HRD), manajer departemen, bagian keuangan dan karyawan. Aktivitas
yang terjadi dalam pengajuan cuti dimulai dari karyawan memilih menu cuti,
mengisi form cuti, kemudian sistem akan melakukan validasi data dan
memprosesnya sesuai dengan tipe cuti yang dipilih. Tipe cuti yang berlaku di
perusahaan adalah cuti tahunan, cuti sakit dan cuti tak berbayar. Aktivitas ajukan
reimburse dilakukan oleh karyawan dengan menggunakan menu “klaim” pada
sistem. Aktivitas lakukan absen masuk adalah kegiatan yang harus dilakukan agar
sistem dapat mencatat jam masuk karyawan. Selain itu, akan ada halaman klaim
karyawan, dan pada halaman klaim karyawan dapat melakukan absen masuk,
keluar, dan membuat laporan harian. Suatu sistem membutuhkan pengujian
sebelum diluncurkan untuk memastikan bahwa sistem sudah berjalan seperti yang
diharapkan. Pengujian pada penelitian ini menggunakan black box testing.
 KELEBIHAN
Bentuk jurnal yang direview
ini sangat membantu karena
terdapat bagan-bagan, dan
contoh gambar pada
halaman web, sehingga
memudahkan pembaca
untuk memahami tiap-tiap
penjelasan.
KEKURANGAN
Pada penelitian ini tidak
jelas siapa yang
diwawancarai. Karena
pada penelitian
menggunakan sistem
wawancara, yang mana
tidak jelasnya siapa yang
diwawancara dan jumlah
yang diwawancarai.
 KESIMPULAN

1. sistem informasi 2. sistem informasi manajemen

manajeman SDM yang SDM membuat karyawan-

karyawan yang bekerja secara
dikembangkan
remote dapat melakukan absen
membuat pengelolaan
dan bagian SDM dapat mengelola
SDM di perusahaan
data absensi dari karyawan-
menjadi lebih mudah,
karyawan tersebut.
cepat, dan akurat.
PANDANGAN PEMBACA

1. Pada jurnal belum dicantumkan

saran bagi peneliti selanjutnya
2. Sudah terdapat bagan-bagan dari
hasil penelitian
THANK YOU
FOR YOUR ATTENTION