dilalui untuk menentukan tanggung jawab posisi-posisi yang terdapat di suatu perusahaan, dan karakteristik orang-orang
yang bekerja untuk posisi-posisi
tersebut.
Analisis pekerjaan itu sendiri dilakukan untuk mengidentifikasi fungsi-fungsi esensial suatu pekerjaan melalui prosedur
yang sistematik, yaitu spesialisasi tingkat tinggi yang dituntut sebagai
persyaratan oleh suatu pekerjaan yang harus dipenuhi oleh pekerja yang akan
melaksanakannya
Tujuan dan Kegunaan Analisa
Pekerjaan
1.) 2.) 3.) 4.)
perekrutan & penyeleksian penilaian prestasi kompensasi pelatihan
Manfaat Analisa
Pekerjaan
Menurut Hasibuan (2009, p 29), manfaat yang diperoleh dari
analisa pekerjaan adalah, memberikan informasi tentang
aktivitas pekerjaan, standar pekerjaan, persyaratan personalia,
konteks pekerjaan, perilaku manusia, dan alat-alat yang akan
digunakan.
Menentukan penggunaan hasil informasi analisis
01.
pekerjaan. Artinya, penganalisa harus mengetahui
dengan jelas apa kegunaan hasil informasi
analisis pekerjaan.
Langkah-langkah 02.
Mengumpulkan informasi tentang latar belakang.
Artinya, penganalisis harus mengkualifikasi data,
meninjau latar belakang seperti bagan organisasi,
Analisa Pekerjaan
bagan proses dan uraian pekerjaan.
03.
perkembangan perusahaan. Artinya, penganalisis
harus mampu meramalkan perkembangan uraian
pekerjaan, spesifikasi pekerjaan, apakah
dikemudian hari diperlukan pengayaan pekerjaan.
01.
Wawancara.
Metode-metode
Analisa Pekerjaan
02.
Angket.
Metode-metode
Analisa Pekerjaan
04.
Buku Harian.